Pengerjaan proyek Mass Rapid Transit (MRT) di kawasan Bundaran HI, Jakarta, 17 Juli 2014. ANTARA/Adimas Raditya
TEMPO.CO, Jakarta - Pembangunan stasiun bawah tanah mass rapid transit (MRT) kini sudah dimulai di sepanjang Jalan Sudirman hingga Bundaran Hotel Indonesia. "Pembangunan stasiun akan menggunakan metode open-cut," kata Direktur Konstruksi PT MRT Jakarta Muhammad Nasyir, Rabu, 13 Agustus 2014. (Baca: Cara MRT Bangun Stasiun Bawah Tanah di Sudirman)
Nasyir menjelaskan, perusahaannya akan membuat lubang galian untuk membangun stasiun. Jalur bawah tanah MRT akan dibangun menggunakan tunnel boring machine. Pembangunan stasiun bawah tanah diperkirakan memakan waktu sekitar dua tahun. (Baca: Proyek Stasiun Bawah Tanah MRT, Hindari Titik Ini)
Stasiun bawah tanah akan dibuat dua tingkat. Untuk menjangkau stasiun tersebut, calon penumpang bakal memasuki lantai concourse yang menjadi area komersial. Di sana juga terdapat loket tiket. Lantai berikutnya adalah area yang hanya bisa diakses olah orang yang sudah memiliki tiket. Di situ juga terletak peron yang akan menjadi tempat masuk ke kereta.