TEMPO.CO, Jakarta - Novel Bamukmin, Sekretaris DPD Front Pembela Islam DKI Jakarta, ditetapkan sebagai tahanan Kepolisian Daerah Metro Jaya mulai hari ini. (Baca: Novel FPI Menyerahkan Diri ke Polda Metro Jaya)
Kepala Polda Metro Jaya Inspektur Jenderal Unggung Cahyono mengatakan Novel sempat diperiksa pada pukul 13.00 WIB. Seusai pemeriksaan, Novel ditetapkan sebagai tahanan. "Ancaman hukumannya 5-8 tahun penjara," katanya di Polda Metro Jaya, Kamis, 9 Oktober 2014.
Novel menjadi kordinator lapangan demonstrasi FPI menolak Basuki Tjahaja Purnama sebagai Gubernur DKI Jakarta. Aksi di depan gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Jakarta pada Jumat pekan lalu ini berujung kericuhan.
Polisi sempat menetapkan Novel sebagai buron. Ia lalu datang ke Polda Metro Jaya untuk menyerahkan diri pada Rabu sore, 8 Oktober 2014, dengan didampingi kuasa hukumnya. Menurut kuasa hukumnya, Novel baru menyerahkan diri karena pergelangan kakinya mengalami cedera. (Baca: Bubarkan FPI, Pemerintah Perlu Revisi UU Ormas)
Rikwanto juga mengatakan polisi sedang menyelidiki adanya demonstran dari luar Jakarta yang turut melakukan aksi anarkistis. "Sedang kami dalami otak pelaku dan sponsor dari demonstran daerah tersebut," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Rikwanto di tempat yang sama.
Rikwanto menuturkan Novel dijerat dengan Pasal 160, 170, dan 214 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana tentang penghasutan, pengeroyokan, dan perlawanan terhadap petugas dengan ancaman hukuman 5-8 tahun penjara.
HERMAWAN SETYANTO
Terpopuler
Koalisi Prabowo Siap Ajukan Veto untuk 100 Posisi
Tiga Taktik Koalisi Prabowo Rebut Pimpinan MPR
PDIP Serang Balik Hashim Soal Jokowi
Novel FPI Menyerahkan Diri ke Polda Metro Jaya
Berita terkait
Kecelakaan Maut Terjadi di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek, Pernah Terjadi Pula Tragedi Unlawful Killing di KM 50
11 hari lalu
Tol Cikampek Kilometer atau KM 50-an kembali menjadi lokasi tragedi. Sebuah kecelakaan maut terjadi di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek pada arus mudik lalu
Baca SelengkapnyaRizieq Shihab Sudah Menonton Film Dirty Vote, Sesalkan Tiga Pakar Hukum dan Sutradaranya Dipolisikan
14 Februari 2024
Mantan pemimpin FPI Rizieq Shihab menyesalkan pakar hukum tata negara yang menjelaskan kecuarangan pemilu di Dirty Vote dilaporkan ke polisi.
Baca SelengkapnyaRizieq Shihab Didatangi 4 Polisi dari Mabes Polri dan Polda Metro untuk Cooling System Jelang Pemilu
9 Februari 2024
Rizieq Shihab mengatakan inilah untuk pertama kalinya ada polisi yang berani mendatangi dirinya usai insiden penembakan KM50.
Baca SelengkapnyaCerita Warga Depok Diduga Korban Rentenir, Pinjam Rp 20 Juta Jadi Setengah Miliar
15 Januari 2024
Maksud hati hendak merahasiakan utangnya ke terduga rentenir dari keluarga karena malu, sekarang malah seluruh masyarakat sekitar tahu semua.
Baca SelengkapnyaIstri Rizieq Shihab Meninggal, Pelayat Padati Rumah di Petamburan
16 Desember 2023
Rumah pribadi Rizieq Shihab di Petamburan, Tanah Abang, Jakarta Pusat, terpantau dipadati oleh para pelayat pada Sabtu malam ini, 16 Desember 2023.
Baca SelengkapnyaIstri Rizieq Shihab Meninggal, Ini Rencana Salat dan Pemakamannya
16 Desember 2023
Istri dari Muhammad Rizieq Shihab, Syarifah Fadhlun binti Fadhil bin Yahya, meninggal pada hari ini, Sabtu 16 Desember 2023.
Baca SelengkapnyaIni Peristiwa KM 50 yang Ditanyakan Anies Baswedan kepada Ganjar Saat Debat Capres
14 Desember 2023
Salah satunya pertanyaan Anies Baswedan kepada Ganjar saat debat capres soal peristiwa KM 50. Tempo bikin film dokumenter Kilometer 50.
Baca SelengkapnyaSejumlah Kontroversi Ade Armando, Terbaru Singgung Politik Dinasti Yogyakarta
6 Desember 2023
Ade Armando kembali memantik kontroversi, terakhir menyinggung politik dinasti di Yogyakarta yang langsung mendapat respons warga.
Baca SelengkapnyaReuni 212 Hari Ini: Kehadiran Rizieq Shihab dan Riwayat Demo dari 2016
2 Desember 2023
Kondisi istrinya akan menentukan kehadiran Rizieq Shihab di lokasi Reuni 212 hari ini di Monas. Berikut peran dan pernyataannya dari tahun ke tahun.
Baca SelengkapnyaDemo Tolak Coldplay, Novel Bamukmin Cs Ancam Kepung Bandara
10 November 2023
Demonstran yang menolak kedatangan Coldplay menggelar unjuk rasa di depan Kedutaan Besar Inggris.
Baca Selengkapnya