Psikolog: Dua Sebab Direktur Bisa Bunuh Diri

Reporter

Kamis, 6 November 2014 11:02 WIB

TEMPO/Budi Yanto

TEMPO.CO, Jakarta - Psikolog dari Universitas Gadjah Mada, M. Noor Rochman, menyebut dua hal yang mungkin membuat Direktur PT Indah Lonindo, Rubby Suhardy, 44 tahun, bunuh diri. "Keduanya bisa jadi membuat Rubby merasa tak berdaya hingga mengakhiri hidupnya," kata Rochman, kepada Tempo, Kamis, 6 November 2014. (Bos Perusahaan Tekstil Tewas Bunuh Diri)

Rubby ditemukan tewas di Hotel Gran Mahakam, Jalan Mahakam I Nomor 6 Blok M, Jakarta Selatan, Selasa, 4 November 2014. Di kepalanya terdapat luka tembak, sedangkan tangan kanan menggenggam senjata Bareta kaliber 32.

Warga Palmerah, Jakarta Barat, ini pertama kali ditemukan oleh Edgar, resepsionis hotel tersebut. Saat ini mayat sudah diotopsi di Rumah Sakit Umum Pusat Fatmawati. Pihak keluarga sudah datang dan membawa pulang jenazah. Dugaan sementara, korban bunuh diri.

Penyebab pertama, Rubby diduga mengakhiri hidup karena putus asa dalam menghadapi masalah bisnis tekstil yang ia kelola. "Sebagai direktur pasti tantangan dan pikirannya banyak," kata dia. Biasanya, masalah bisnis yang selalu dipikirkan seorang direktur didasari oleh regulasi perusahaan atau regulasi pemerintah.

Dia menjelaskan keputusan bunuh diri diambil saat faktor protektif seseorang diserang. Faktor protektif ialah terciptanya kondisi psikologi oleh pengalaman hidup. Jika aksi bunuh diri didasari masalah bisnis, faktor protektif yang dimiliki Rubby tak sehat. Artinya, ia dinilai belum siap mengemban posisi direktur.

Padahal, kata dia, orang yang berada di posisi direktur biasanya memiliki faktor protektif yang baik. Seorang direktur biasanya menganggap serangan terhadap faktor protektif justru menjadi tantangan. "Bagi seorang direktur yang andal, persoalan justru akan jadi tantangan. Sebaliknya, direktur yang belum matang justru merasa sebagai beban besar," ujar Rochman.

Penyebab bunuh diri lain, faktor internal keluarga. Menurut Rochman, kondisi rumah tangga yang tak harmonis bisa membuat psikologi seseorang terganggu hingga memutuskan bunuh diri. "Bisa jadi karena keluarganya yang tak mendukung."

PERSIANA GALIH

Terpopuler:
Tinggal Mobil di RS, Kades Tebus Bayi Gizi Buruk
Bayi Gizi Buruk di Bekasi Meninggal
Duit Raden Nuh Diduga Mengalir ke Wanita
TrioMacan Bilang Korbannya 2 Orang, Polisi: Apa Iya?
Ganggu Polisi, Tujuh Pelajar Ini Dijemur



















Advertising
Advertising



















Berita terkait

Kejanggalan di Balik Kematian Brigadir RA, Keluarga: Dia Punya Anak Tiga Tidak Mungkin Bunuh Diri

2 jam lalu

Kejanggalan di Balik Kematian Brigadir RA, Keluarga: Dia Punya Anak Tiga Tidak Mungkin Bunuh Diri

Sepupu Brigadir RA meragukan kesimpulan polisi bahwa kerabatnya itu bunuh diri karena Ridhal dikenal sebagai orang yang periang.

Baca Selengkapnya

Tanpa Diautopsi, Jenazah Polisi yang Diduga Bunuh Diri dalam Alphard Dimakamkan di Manado Hari Ini

5 jam lalu

Tanpa Diautopsi, Jenazah Polisi yang Diduga Bunuh Diri dalam Alphard Dimakamkan di Manado Hari Ini

Jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi, polisi yang diduga bunuh diri di dalam mobil Alphard di Mampang dimakamkan di Manado. Tidak diautopsi.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Alasan Keluarga Menolak Autopsi Jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi yang Diduga Tewas Bunuh Diri

7 jam lalu

Polisi Ungkap Alasan Keluarga Menolak Autopsi Jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi yang Diduga Tewas Bunuh Diri

Brigadir Ridhal Ali Tomi ditemukan tewas dengan luka tembak di pelipis kanan dan tembus ke kiri akibat tembakan senjata api. Diduga bunuh diri.

Baca Selengkapnya

Diduga Tewas Bunuh Diri dalam Alphard, Jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi Telah Diterbangkan ke Manado

8 jam lalu

Diduga Tewas Bunuh Diri dalam Alphard, Jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi Telah Diterbangkan ke Manado

Jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi telah diterbangkan ke Manado pada Ahad dini hari. Polisi menyebut keluarga tidak minta jenazah diautosi.

Baca Selengkapnya

Brigadir RA Tewas dalam Alphard di Mampang, Kapolresta Manado: Keluarga Terima sebagai Kasus Bunuh Diri

11 jam lalu

Brigadir RA Tewas dalam Alphard di Mampang, Kapolresta Manado: Keluarga Terima sebagai Kasus Bunuh Diri

Brigadir Ridhal Ali Tomi ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala dalam Mobil Alphard di sebuah rumah Mampang. Polisi sebut sebagai bunuh diri.

Baca Selengkapnya

Brigadir Ridhal Ali Tomi Tewas dengan Luka Tembak, Kepala RS Polri: Keluarga Sudah Menerima Kematiannya

11 jam lalu

Brigadir Ridhal Ali Tomi Tewas dengan Luka Tembak, Kepala RS Polri: Keluarga Sudah Menerima Kematiannya

Keluarga disebut telah melihat kondisi jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi di RS Polri Kramat Jati. Polisi menyebut Ridhal tewas bunuh diri.

Baca Selengkapnya

Jenazah Brigadir RA yang Tewas di dalam Alphard Tidak Diautopsi, Langsung Diserahkan ke Keluarga

20 jam lalu

Jenazah Brigadir RA yang Tewas di dalam Alphard Tidak Diautopsi, Langsung Diserahkan ke Keluarga

Brigadir RA yang tewas dengan luka tembak di dalam mobil Alphard di sebuah rumah di Mampang tercatat berdinas di Polresta Manado.

Baca Selengkapnya

Dinas di Polresta Manado, Brigadir RA yang Tewas dengan Luka Tembak Disebut Pengawal di Rumah Mampang

21 jam lalu

Dinas di Polresta Manado, Brigadir RA yang Tewas dengan Luka Tembak Disebut Pengawal di Rumah Mampang

Tetangga mengenal Brigadir RA sebagai pengawal sekaligus sopir di rumah Mampang tersebut. Ia ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala.

Baca Selengkapnya

Warga Ungkap Rumah Tempat Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak Milik Pengusaha Batu Bara

22 jam lalu

Warga Ungkap Rumah Tempat Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak Milik Pengusaha Batu Bara

Brigadir RA ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala di dalam mobil Alphard di sebuah rumah di Mampang.

Baca Selengkapnya

Polisi Duga Bunuh Diri dengan Cara Tembak Pelipis, Brigadir RA Dikenal Rajin Beribadah dan Pandai Bergaul

23 jam lalu

Polisi Duga Bunuh Diri dengan Cara Tembak Pelipis, Brigadir RA Dikenal Rajin Beribadah dan Pandai Bergaul

Brigadir RA atau Ridhal Ali Tomi ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala di dalam mobil Alphard. Dikenal rajin beribadah dan pandai bergaul.

Baca Selengkapnya