Susur Sungai Ciliwung, Djarot Dapat 'Hadiah' Kasur  

Reporter

Editor

Nur Haryanto

Kamis, 12 Februari 2015 04:59 WIB

Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat (kanan) bersama Pangdam Jaya Mayjen TNI Agus Sutomo (kedua kiri) saat penyusuran aliran Sungai Ciliwung di kawasan Cililitan Kecil, Jakarta Timur, 11 Februari 2015. Djarot Syaiful Hidayat memantau kondisi sampah, bantaran dan ekosistem mulai dari Markas Rindam Jaya hingga Pintu Air Manggarai. TEMPO/Dasril Roszandi

TEMPO.CO , Jakarta - Mesin perahu karet berwarna merah dengan kekuatan 25 PK itu meraung-raung. Baling-balingnya berputar memecah aliran Kali Ciliwung. Namun tak berselang lama, mesin perahu tersebut dimatikan. Seorang petugas Dinas Pemadam Kebakaran pun mengangkat mesin tersebut dan membersihkannya dari sampah plastik yang menjerat baling-baling itu.

"Kalau mesin dimatikan paling gak perahu juga harus sambil didayung," ujar, anggota Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Jakarta Timur, Sendi Anwar, 26 tahun kepada Tempo. Sendi yang sudah 3 tahun menjadi anggota pemadam kebakaran itu mengeluhkan banyaknya sampah yang ada di Kali Ciliwung.

Sekitar 100 meter, dari perahu yang dinaiki Tempo, terlihat Wakil Gubernur Djarot Saiful Hidayat duduk di sebuah perahu karet berwarna hijau dengan tulisan 'Kopassus'. Mengenakan pelampung berwarna putih dan topi hitam, mantan Wali Kota Blitar itu menyusuri Kali ciliwung dari Condet, Jakarta Timur hingga Manggarai, Jakarta Selatan sejauh 40 kilometer. Dalam menyusuri Ciliwung, dia ditemani oleh, Panglima Kodam Jaya Mayor Jenderal Agus Sutomo, Wali Kota Jakarta Timur Bambang Musyawardana, dan Wali Kota Jakarta Selatan Syamsudin Noor.

Sepanjang Ciliwung, Djarot terlihat heran dengan banyaknya sampah dan maraknya bangunan liar yang berdiri di sepanjang kali itu. Sesekali dia terlihat memberikan arahan pada Bambang Musyawardana dan Syamsudin Noor. "Kami menemukan banyak sampah dari sampah plastik hingga batang pohon pisang," keluhnya di Manggarai, Jakarta Selatan, Rabu, 11 Februari 2015.

Dari pantauan Tempo, sepanjang Kali Ciliwung dari Condet, Jakarta Timur hingga Manggarai, Jakarta Selatan masih ditemukan banyak sampah seperti plastik hingga kasur. Selain itu, masih banyak ditemukan bangunan liar yang berdiri di sepanjang kali itu.

Mantan Wali Kota Blitar yang mengenakan kaos lengan panjang warna abu-abu itu mengatakan akan meningkatkan pengawasan ihwal masih banyaknya warga yang membuang sampah ke Ciliwung. "Sampah-sampah itu pasti akan menganggu aliran air," ucapnya.

Dia menuturkan pada saat banjir beberapa hari lalu terjadi peningkatan volume sampah. Namun dia enggan merinci berapa peningkatan volume sampah itu. "Kalau ada peningkatan sampah sebanyak 10 persen saja ke sungai-sungan di Jakarta, maka akan bisa berdampak luar biasa, banjir," ujarnya.

Untuk masalah pemukiman liar, kata Djarot, Pemerintah Provinsi DKI akan membangun rumah susun sewa. Rumah susun itu, dia mengimbuhkan, akan ditinggali oleh warga sekitar bantaran kali yang masih hidup ditempat yang tak layak dan tak manusiawi.

Menurut Djarot, untuk bisa mewujudkan program tertib sampah dan hunian, Pemerintah Provinsi DKI akan menggandeng Kodam Jaya. "Kami telah menyepakati perjanjian kerja sama sejak Desember 2014 sampai 2015. Tak bisa melakukan penataan jika tak konsisten dan berkelanjutan, " ucapnya.



GANGSAR PARIKESIT

Berita terkait

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

25 hari lalu

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

Bank DKI merupakan bank yang memiliki status BUMD. Didirikan sejak 11 April 1961, kepemilikan saham Bank DKI dipegang Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya

Para Caleg Populer PDIP Kehilangan Kursi di DPR: Arteria Dahlan, Johan Budi sampai Kris Dayanti

38 hari lalu

Para Caleg Populer PDIP Kehilangan Kursi di DPR: Arteria Dahlan, Johan Budi sampai Kris Dayanti

Beberapa caleg petahana dari PDIP gagal lolos ke Senayan, padahal nama mereka begitu populer. Selain Kris Dayanti dan Arteria Dahlan, siapa lagi?

Baca Selengkapnya

70 Tahun Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia, Tokoh Lahir dari GMNI Mulai Megawati hingga Ganjar Pranowo

44 hari lalu

70 Tahun Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia, Tokoh Lahir dari GMNI Mulai Megawati hingga Ganjar Pranowo

70 tahun lalu Kongres I GMNI diadakan di Surabaya pada 23 Maret 1954. Megawati, Siswono Yudo Husodo hingga Ganjar Pranowo lahir dari GMNI.

Baca Selengkapnya

Uji Coba Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta, Bagaimana Mekanismenya?

6 Maret 2024

Uji Coba Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta, Bagaimana Mekanismenya?

Bagaimana mekanisme penerapan tiket berbasis akun atau Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta?

Baca Selengkapnya

Begini Cara Kerja TPS 3R yang Mampu Mengolah 50 Ton Sampah Per Hari

16 Februari 2024

Begini Cara Kerja TPS 3R yang Mampu Mengolah 50 Ton Sampah Per Hari

Pengolahan sampah berbasis reduce-reuse-recycle atau yang populer disebut TPS 3R bisa mengolah sekitar 50 ton sampah per hari.

Baca Selengkapnya

Bendung Katulampa Siaga 3 Imbas Puncak Diguyur Hujan Sejak Siang, Warga Jakarta Perlu Waspada

31 Januari 2024

Bendung Katulampa Siaga 3 Imbas Puncak Diguyur Hujan Sejak Siang, Warga Jakarta Perlu Waspada

"Kami berharap warga Jakarta waspada jika hujan merata terjadi terus menerus di wilayah Bogor."

Baca Selengkapnya

Top 3 Metro: Laporan Dana Kampanye, Camat di Bekasi Bloon Bila Mau Pamer Jersey 02 Karena Motif Politik

15 Januari 2024

Top 3 Metro: Laporan Dana Kampanye, Camat di Bekasi Bloon Bila Mau Pamer Jersey 02 Karena Motif Politik

Tiga berita Top 3 Metro tentang laporan awal dana kampanye di DKI Jakarta hingga sejumlah kasus tagihan pelanggan PLN.

Baca Selengkapnya

Caleg DPD Sylviana Murni dan Istri Djarot Saiful Hidayat, Pemilik Dana Kampanye Terbesar di Dapil DKI

14 Januari 2024

Caleg DPD Sylviana Murni dan Istri Djarot Saiful Hidayat, Pemilik Dana Kampanye Terbesar di Dapil DKI

Anggota DPD dari DKI Jakarta, Sylviana Murni dan istri dari mantan Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat, Happy Djarot jadi pemilik dana kampanye terbesar.

Baca Selengkapnya

Tiga Lembaga Berkolaborasi Mengaudit Sampah Ciliwung

11 Desember 2023

Tiga Lembaga Berkolaborasi Mengaudit Sampah Ciliwung

Dari audit ini akan dilihat jenis sampah apa yang mendominasi badan sungai, sampah jenis kemasan industri ritel apa, dan siapa perusahaan industri yang dominan mencemari Ciliwung.

Baca Selengkapnya

Titik Banjir Jakarta Siang Ini Bertambah jadi 69 RT

30 November 2023

Titik Banjir Jakarta Siang Ini Bertambah jadi 69 RT

Sebanyak 69 RT tergenang banjir akibat hujan dan luapan Sungai Ciliwung.

Baca Selengkapnya