Mahasiswa UI yang Tewas Ini Dikenal Tak Mau Tinggalkan Salat  

Reporter

Rabu, 1 April 2015 06:54 WIB

Polisi mengevakuasi mayat seorang pemuda, dari Danau Kenanga, Universitas Indonesia, Depok, Jawa Barat, 26 Maret 2015. ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso

TEMPO.CO, Depok - Kesedihan masih dirasakan sahabat Akseyna Ahad Dori, mahasiswa Departemen Biologi, Universitas Indonesia, yang tewas mengapung di Danau Kenanga UI.

"Akseyna itu tipe orang yang tak akan berbicara sebelum orang lain yang duluan memulai obrolan," kata Sarah Mustika, mahasiswi jurusan Ilmu Komunikasi, FISIP UI Angkatan 2013, Selasa, 31 Maret 2015. Ace adalah panggilan akrab Akseyna, yang juga Angkatan 2013.

Sarah mengenal Akseyna karena sama-sama berasal dari SMA di Yogyakarta. Di Angkatan 2013, hanya ada 19 mahasiswa yang berasal dari Kota Gudeg ini. Mereka bergabung dalam Paguyuban Yogyakarta yang memiliki grup chatting Whatsapp dan LINE.

Akseyna pernah ikut satu kali pertemuan paguyuban ini. Seingat Sarah, Ace belum pernah merespon perbincangan dalam grup sosial media itu. Karena itu, dia tak terlalu paham soal keseharian dan masalah Ace. Dia hanya sempat tegur sapa saat sama-sama masih tinggal di asrama UI pada tingkat pertama.

Seorang mahasiswa Departemen biologi yang seangkatan Ace mengakui almarhum memang pendiam, namun tetap bisa diajak bercanda. Menurutnya, Ace jarang terlihat masuk kelas atau praktikum. Pernah satu kali Akseyna duduk di sebelahnya saat praktikum. Akseyna menanyakan pertanyaan yang sangat kritis hingga asisten laboratorium tak dapat menjawabnya.

Pada pelajaran agama Islam, Akseyna menjadi koordinator buku. "Akseyna dipilih karena kami tahu dia anak alim dan rajin salat. Pacar pun tak punya," kata dia.

Akseyna pernah membatalkan keikutsertaannya pada acara kemahasiswaan di kampus. Hal itu karena jadwalnya yang berbenturan dengan waktu salat Jumat. "Akseyna tak mau meninggalkan salatnya," kata dia.

Angkatan 2013, katanya, merasa kecolongan dengan kejadian ini. Sempat terpikir bahwa mereka merasa bersalah karena kurang peka terhadap kondisi Akseyna. Namun, saat ini mereka sudah ikhlas dengan kepergian Akseyna.

YOLANDA RYAN ARMINDYA

Berita terkait

Polisi Ungkap Identitas Mayat dalam Koper di Bekasi, Karyawati asal Bandung

2 hari lalu

Polisi Ungkap Identitas Mayat dalam Koper di Bekasi, Karyawati asal Bandung

Polda Metro Jaya mengungkap identitas mayat dalam koper yang ditemukan di semak belukar di Jalan Kalimalang, Desa Sukadanu, Cikarang Barat, Bekasi

Baca Selengkapnya

Penemuan Mayat Wanita di Pulau Pari, Karin Dibunuh karena Minta Tambahan Biaya Kencan

2 hari lalu

Penemuan Mayat Wanita di Pulau Pari, Karin Dibunuh karena Minta Tambahan Biaya Kencan

Polisi mengungkap kasus penemuan mayat wanita di dermaga Pulau Pari, Kepualuan Seribu, Jakarta

Baca Selengkapnya

Koper Hitam Berisi Mayat Ditemukan di Semak Belukar Cikarang Bekasi

2 hari lalu

Koper Hitam Berisi Mayat Ditemukan di Semak Belukar Cikarang Bekasi

Koper berwarna hitam berisi mayat ditemukan warga di semak-semak pinggir Jalan Inspeksi Kalimalang, Desa Sukadanau, Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi

Baca Selengkapnya

Polisi Tetapkan 3 Tersangka Pembunuhan Serlina, Mayat Wanita Dalam Parit di Sukoharjo

3 hari lalu

Polisi Tetapkan 3 Tersangka Pembunuhan Serlina, Mayat Wanita Dalam Parit di Sukoharjo

Para tersangka sepakat akan menjalankan rencana pembunuhan terhadap wanita itu saat malam takbiran.

Baca Selengkapnya

Pria Paruh Baya Ditemukan Meninggal di Apartemen Lavande, Kulit Lutut Mengelupas

5 hari lalu

Pria Paruh Baya Ditemukan Meninggal di Apartemen Lavande, Kulit Lutut Mengelupas

Seorang laki-laki bernama Winarman, 54 tahun, ditemukan meninggal di satu unit Apartemen Lavande, Kelurahan Menteng Dalam, Kecamatan Tebet.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Wanita Hamil di Kelapa Gading Terungkap, Polisi Tangkap Pacarnya yang Kabur ke Lampung

5 hari lalu

Pembunuhan Wanita Hamil di Kelapa Gading Terungkap, Polisi Tangkap Pacarnya yang Kabur ke Lampung

Tersangka pembunuhan wanita hamil 4 bulan itu dikenakan pasal 338 KUHP tentang pembunuhan dengan ancaman hukuman 15 tahun penjara.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Tersangka Pembunuhan Serlina di Sukoharjo, Satu Pelaku Lain Masih Buron

5 hari lalu

Polisi Tangkap Tersangka Pembunuhan Serlina di Sukoharjo, Satu Pelaku Lain Masih Buron

Polisi menjerat RMS dengan pasal perampasan dan pembunuhan berencana dengan ancaman hukuman maksimal seumur hidup penjara.

Baca Selengkapnya

Kasus Penemuan Mayat Perempuan di Pulau Pari, Polisi Tangkap Pembunuhnya di Guguak Sumbar

5 hari lalu

Kasus Penemuan Mayat Perempuan di Pulau Pari, Polisi Tangkap Pembunuhnya di Guguak Sumbar

Tersangka dalam kasus penemuan mayat perempuan di Pulau Pari itu kini sudah ditahan di rumah tahanan (rutan) Polda Metro Jaya.

Baca Selengkapnya

Penemuan Mayat Perempuan di Pulau Pari, Polisi Tangkap Tiga Orang Tersangka

7 hari lalu

Penemuan Mayat Perempuan di Pulau Pari, Polisi Tangkap Tiga Orang Tersangka

Polisi telah menangkap tiga orang tersangka dalam kasus penemuan mayat perempuan di Pulau Pari. Dua di antaranya pacar korban.

Baca Selengkapnya

Ungkap Hasil Visum Mayat Perempuan di Pulau Pari, Polisi Sebut Ada Luka di Dada dan Leher

8 hari lalu

Ungkap Hasil Visum Mayat Perempuan di Pulau Pari, Polisi Sebut Ada Luka di Dada dan Leher

Polda Metro Jaya mengungkap hasil visum terhadap mayat perempuan berinisial R yang ditemukan di Pulau Pari,

Baca Selengkapnya