Robby Abbas Bicara Soal Inisial Nama Artis yang Bisa Dibayar  

Reporter

Editor

Anton Septian

Senin, 11 Mei 2015 16:58 WIB

Petugas kepolisian mengamankan RA sebagai mucikari terkait dengan kegiatan prostitusi di Polres Jakarta Selatan, 9 Mei 2015. Salam sehari RA bisa mendapatkan beberapa pelanggan. Tempo/Aditia Noviansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Robbie Abbas alias RA, tersangka muncikari pelacuran kelas atas, mengaku sudah mendengar informasi soal beredarnya inisial nama-nama artis yang diduga bagian jaringannya. Tapi Robby tak secara tegas menjawab kebenaran informasi tersebut.

"Itu bukan dari saya (beredarnya inisial nama-nama artis), tapi kisarannya begitu," kata Robbie saat ditemui di Markas Polres Jakarta Selatan, Senin, 11 Mei 2015. (Baca: Video Penangkapan Artis AA Beredar di YouTube)

Polisi menangkap Robby, 32 tahun, bersama seorang model sekaligus pemain sinetron berinisial AA di sebuah hotel bintang lima di Jakarta Selatan, Jumat, 8 Mei 2015. Robby berperan sebagai germo, sedangkan AA adalah artis yang dijajakan kepada pelanggan kelas atas. Polisi pun menetapkan Robby sebagai tersangka, sedangkan AA dibebaskan dan statusnya cuma sebagai saksi.

Belakangan, inisial nama-nama yang diduga menjadi anak buah Robbie beredar di dunia maya. Peredaran inisial nama-nama itu dilengkapi kisaran tarif yang ditulis dalam tanda kurung. Namun informasi itu belum dipastikan kebenarannya.

Kepala Kepolisian Resor Jakarta Selatan Komisaris Besar Wahyu Hadiningrat menolak berkomentar soal beredarnya inisial nama-nama artis yang diduga menjadi anak buah Robbie. Dia menyatakan beredarnya inisial nama-nama tersebut bukan termasuk materi penyelidikan. "Saya hanya mau menjawab hal-hal yang substansial saja," ucapnya di kantornya, Senin, 11 Mei 2015. (Baca: Polisi Bantah Sebar Video Penangkapan Artis AA)

Wahyu menuturkan substansi perkara yang menjerat Robbie adalah muncikari. Karena itu, polisi akan lebih menelisik lebih dalam soal kasus tersebut. Dia pun menyebut polisi tidak mendalami pekerjaan seseorang yang menjadi pekerja seks komersial. "Sedangkan yang soal inisial nama-nama itu kami belum klarifikasi," katanya.

DIMAS SIREGAR


SAKSIKAN VIDEO PENGAKUAN ROBBY ABBAS: Wow! Baru 23 Tahun, Artis Anak Buah Robby Abbas Termahal Rp 100 Juta

Berita Populer:
Budi Waseso Sebut Praperadilan Novel Kasus Ecek-ecek
Sabda Raja HB X: Besarnya Peran Mistis dan Bisikan Leluhur
Inilah Daftar Jurusan Paling Diminati Pendaftar SNMPTN

Berita terkait

Pertamina dan Polri Bekerjasama Mengamankan Objek Vital Nasional

5 jam lalu

Pertamina dan Polri Bekerjasama Mengamankan Objek Vital Nasional

Pertamina dan Badan Pemelihara Keamanan (Baharkam) Kepolisian Republik Indonesia (Polri) menandatangani perjanjian kerjasama pengamanan objek vital nasional.

Baca Selengkapnya

Polri Ungkap 115 Kasus Judi Online dalam Dua Pekan Terakhir, Tangkap 142 Tersangka

11 jam lalu

Polri Ungkap 115 Kasus Judi Online dalam Dua Pekan Terakhir, Tangkap 142 Tersangka

Polri juga mengajukan permintaan pemblokiran 2.862 situs judi online ke Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo).

Baca Selengkapnya

Polri Usulkan ke Kementerian Kominfo Blokir 2.862 Situs Diduga Tawarkan Judi Online

18 jam lalu

Polri Usulkan ke Kementerian Kominfo Blokir 2.862 Situs Diduga Tawarkan Judi Online

Polisi telah menangkap 142 tersangka dari 115 kasus judi online dalam rentang pada periode 23 April hingga 6 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Mabes Polri Diduga Impor Belasan Alat Sadap, Pengamat Sebut Pengadaannya Harus Transparan

18 jam lalu

Mabes Polri Diduga Impor Belasan Alat Sadap, Pengamat Sebut Pengadaannya Harus Transparan

Pengamat kepolian mengatakan alat sadap tidak termasuk teknologi alutsista sehingga pengadaanya harus transparan dan terbuka ke publik.

Baca Selengkapnya

Polri: 75 Motor dan 50 Mobil Listrik Ikut Kawal VVIP di World Water Forum Bali

1 hari lalu

Polri: 75 Motor dan 50 Mobil Listrik Ikut Kawal VVIP di World Water Forum Bali

Polri menyatakan kendaraan listrik untuk pengamanan World Water Forum ke-10 di Bali pada 18-25 Mei 2024 telah siap digunakan.

Baca Selengkapnya

Bareskrim Ungkap Kasus Manipulasi Data Gunakan Email Palsu yang Rugikan Perusahaan Singapura Rp 32 Miliar

1 hari lalu

Bareskrim Ungkap Kasus Manipulasi Data Gunakan Email Palsu yang Rugikan Perusahaan Singapura Rp 32 Miliar

Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri mengungkap kasus manipulasi data menggunakan email palsu dan memanfaatkan informasi data untuk menipu.

Baca Selengkapnya

Tak Kebal Aturan Ganjil-Genap, Apa yang Masuk Kategori Pelat Nomor Khusus?

1 hari lalu

Tak Kebal Aturan Ganjil-Genap, Apa yang Masuk Kategori Pelat Nomor Khusus?

Apa itu pelat nomor khusus dan bagaimana aturannya termasuk saat masuk wilayah sistem ganjil-genap?

Baca Selengkapnya

Polri Tangkap 28.861 Tersangka Kasus Narkoba Sejak September 2023

1 hari lalu

Polri Tangkap 28.861 Tersangka Kasus Narkoba Sejak September 2023

Polisi juga telah menangani 10 kasus narkoba menonjol sejak 14 Maret hingga 6 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Ancaman Polri kepada Personel yang Terbukti Gunakan Narkoba

1 hari lalu

Ancaman Polri kepada Personel yang Terbukti Gunakan Narkoba

Polri bakal langsung memecat anggota kepolisian yang terbukti mengkonsumsi narkoba.

Baca Selengkapnya

Soal Alat Sadap IMSI Catcher di Indonesia, Ini Kata Bos Polus Tech

3 hari lalu

Soal Alat Sadap IMSI Catcher di Indonesia, Ini Kata Bos Polus Tech

Bos Polus Tech mengakui kesulitan untuk mengawasi penggunaan alat sadap oleh pembeli.

Baca Selengkapnya