TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan dirinya tak bermasalah dengan operasional taksi Uber di Jakarta. Namun taksi Uber harus jelas statusnya sebagai sebuah perusahaan.
"Bukannya saya tak suka Uber, tapi Uber harus terdaftar resmi," kata Ahok, sapaan Basuki, di Balai Kota, Jumat, 19 Juni 2015.
Ahok mengatakan taksi Uber harus buka kantor di Jakarta. Hal ini berguna untuk pendataan izin usaha, sehingga taksi Uber dapat membayar pajak dengan jelas.
Selain itu, kata Ahok, dengan berdirinya kantor, masyarakat juga punya kejelasan jika ingin protes terhadap layanan mereka. "Sebagai perusahaan jasa, taksi Uber harus memberikan informasi seterbuka mungkin," katanya.
Sebelumnya, Ketua Organda DKI Syafruhan Sinungan mengatakan taksi Uber telah melanggar Undang-Undang Lalu Lintas Angkutan Jalan Nomor 22 Tahun 2009. Alasannya, perusahaan angkutan umum seharusnya berbadan hukum. Namun taksi Uber malah menggunakan pelat hitam dengan pembayaran rupiah per kilometer dengan kartu kredit.
Hari ini Organda dengan Dishub DKI menjebak lima supir taksi Uber dan kemudian dibawa ke Polda Metro Jaya. Lima sopir ini sedang dalam pemeriksaan penyidik Subdit Cyber Crime Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya. "Hari ini kami (Organda) memang sweeping taksi Uber," kata Syafruhan.
YOLANDA RYAN ARMINDYA| NINIS CHAIRUNNISA
Berita terkait
Misteri 2 Nama Calon Gubernur di Pilkada Jakarta dari PDIP
2 hari lalu
Eriko PDIP mengungkap masih ada 2 nama lain yang masuk bursa calon gubernur di Pilkada Jakarta 2024. Siapa mereka?
Baca SelengkapnyaAhok Masuk Bursa untuk Pilgub Jakarta dan Sumut dari PDIP, Bagaimana Peluangnya?
2 hari lalu
PDIP menyatakan bisa saja terjadi kejutan dalam bursa bakal calon Pilgub Jakarta.
Baca SelengkapnyaPDIP Siapkan 8 Nama di Pilkada Jakarta Ada Risma hingga Ahok: Berpeluang Muncul Kejutan
2 hari lalu
PDIP menyebutkan ada 8 nama seperti Tri Rismaharini hingga Basuki Tjhaja Purnama atau Ahok masuk ke dalam Pilkada Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaAhok Masuk Radar PDIP untuk Pilkada Sumut 2024, Lawan Bobby Nasution?
2 hari lalu
PDIP mengatakan Ahok masuk radar untuk Pilkada Sumut 2024.
Baca SelengkapnyaIngin Lanjutkan Program Ahok di Belitung Timur, Caleg Terpilih PDIP ini Akan Maju Jadi Cabup
3 hari lalu
Afa mengatakan keikutsertaannya dalam Pilkada Belitung Timur terinspirasi dan diklaim mendapat dukungan dari Ahok.
Baca SelengkapnyaAdik Ahok Fifi Lety Indra Siap Maju di Pilkada Belitung Timur 2024
4 hari lalu
Adik Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, Fifi Lety Indra menyatakan siap maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Belitung Timur 2024.
Baca SelengkapnyaPilkada DKI, Deretan Nama-Nama Baru hingga Peluang Ridwan Kamil
4 hari lalu
Belakangan tersorot nama-nama baru, ada Dharma Pongrekun dan Haris Azhar
Baca SelengkapnyaSandiaga Sebut Duet Ahok-Anies Sebagai Dream Team, tapi Terganjal UU
6 hari lalu
Ahok-Anies santer disebut bakal disandingkan dalam Pilgub DKI. Namun, duet keduanya bakal melanggar UU Pilkada.
Baca SelengkapnyaAhok-Anies Mustahil Bersama di Pilgub Jakarta 2024, Ini Aturannya
6 hari lalu
Ini aturan yang menghambat duet Ahok-Anies di Pilgub Jakarta
Baca SelengkapnyaRespons Internal PDIP Soal Peluang Duet Ahok-Anies di Pilkada Jakarta 2024
7 hari lalu
Politikus PDIP menyebut Ahok dan Anies berasal dari akar rumput yang berbeda.
Baca Selengkapnya