Dianggap Tak Efektif, Ahok Bubarkan Tim Jokowi  

Senin, 3 Agustus 2015 21:37 WIB

Gubernur DKI Basuki T. Purnama (Ahok) mendengarkan seorang aktivis yang tergabung dalam Pijar Indonesia saat membacakan petisi dukungan mereka kepada Ahok di Balai Kota Jakarta, 3 Maret 2015. TEMPO/M IQBAL ICHSAN

TEMPO.CO, Jakarta - Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) yang dibentuk saat Joko Widodo masih menjadi Gubernur DKI Jakarta akan segera dibubarkan. Sekretaris DKI Jakarta Saefullah mengatakan, kinerja tim tersebut dianggap tak efektif.

"TGUPP ini kan awalnya dibentuk untuk menampung pejabat eselon II yang dicopot," kata Saefullah, saat ditemui di Balai Kota, Senin, 3 Agustus 2015.

Menurut dia, saat itu Jokowi sebagai Gubernur DKI Jakarta belum punya jalan keluar lain untuk menempatkan pejabat eselon II dalam suatu posisi. Karena itu, melalui peraturan gubernur, Jokowi membentuk TGUPP untuk bekerja membantu satuan kerja perangkat daerah (SKPD) dalam proyek-proyek pembangunan DKI.

"Masalahnya, TGUPP ini kan gak ada cantelan resminya. Hanya pergub," kata Saefullah.

Selain itu, berdasarkan evaluasi Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, kinerja SKPD terhadap proyek-proyek yang mereka kerjakan dinilai sudah optimal. Karena itu, kata Saefullah, TGUPP tak diperlukan lagi untuk mendorong percepatan proyek tersebut.

TGUPP dibentuk berdasarkan Keputusan Gubernur DKI Jakarta Nomor 201 Tahun 2014 tentang Pengangkatan TGUPP pada 11 Februari 2014. TGUPP bertugas untuk menyampaikan kebijakan SKPD kepada gubernur dan wakil gubernur. Selain itu, TGUPP juga harus dapat mendorong kinerja SKPD dalam merealisasikan proyek-proyek pembangunan.

Dengan diketuai oleh mantan Deputi Gubernur Tata Ruang dan Lingkungan Hidup DKI Sarwo Handayani, TGUPP berjumlah sepuluh orang. Mantan Ketua Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) DKI Jakarta Mohamamd Yusuf diplot sebagai wakil. Sisanya kebanyakan dari kepala dinas yang dicopot jabatannya seperti Udar Pristono, Taufik Yudi Mulyanto, Unu Nurdin, Ipih Ruyani, Sugiyanta, Zaenal Musappa, dan Kian Kelana.

YOLANDA RYAN ARMINDYA

Berita terkait

Ingin Lanjutkan Program Ahok di Belitung Timur, Caleg Terpilih PDIP ini Akan Maju Jadi Cabup

4 jam lalu

Ingin Lanjutkan Program Ahok di Belitung Timur, Caleg Terpilih PDIP ini Akan Maju Jadi Cabup

Afa mengatakan keikutsertaannya dalam Pilkada Belitung Timur terinspirasi dan diklaim mendapat dukungan dari Ahok.

Baca Selengkapnya

Adik Ahok Fifi Lety Indra Siap Maju di Pilkada Belitung Timur 2024

1 hari lalu

Adik Ahok Fifi Lety Indra Siap Maju di Pilkada Belitung Timur 2024

Adik Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, Fifi Lety Indra menyatakan siap maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Belitung Timur 2024.

Baca Selengkapnya

Pilkada DKI, Deretan Nama-Nama Baru hingga Peluang Ridwan Kamil

1 hari lalu

Pilkada DKI, Deretan Nama-Nama Baru hingga Peluang Ridwan Kamil

Belakangan tersorot nama-nama baru, ada Dharma Pongrekun dan Haris Azhar

Baca Selengkapnya

Sandiaga Sebut Duet Ahok-Anies Sebagai Dream Team, tapi Terganjal UU

3 hari lalu

Sandiaga Sebut Duet Ahok-Anies Sebagai Dream Team, tapi Terganjal UU

Ahok-Anies santer disebut bakal disandingkan dalam Pilgub DKI. Namun, duet keduanya bakal melanggar UU Pilkada.

Baca Selengkapnya

Ahok-Anies Mustahil Bersama di Pilgub Jakarta 2024, Ini Aturannya

3 hari lalu

Ahok-Anies Mustahil Bersama di Pilgub Jakarta 2024, Ini Aturannya

Ini aturan yang menghambat duet Ahok-Anies di Pilgub Jakarta

Baca Selengkapnya

Respons Internal PDIP Soal Peluang Duet Ahok-Anies di Pilkada Jakarta 2024

4 hari lalu

Respons Internal PDIP Soal Peluang Duet Ahok-Anies di Pilkada Jakarta 2024

Politikus PDIP menyebut Ahok dan Anies berasal dari akar rumput yang berbeda.

Baca Selengkapnya

Kenapa Tak Bisa Duet Anies Baswedan -Ahok di Pilkada Jakarta? KPU Sebutkan Bunyi Pasal Larangannya

5 hari lalu

Kenapa Tak Bisa Duet Anies Baswedan -Ahok di Pilkada Jakarta? KPU Sebutkan Bunyi Pasal Larangannya

Kadivi Teknis Penyelenggaraan Pemilu KPU DKI Jakarta, Dody Wijaya sebut duet Anies Baswedan-Ahok pada Pilkada Jakarta 2024 tak akan terwujud.

Baca Selengkapnya

Rektor Paramadina: Anies dan Ahok Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada Jakarta

5 hari lalu

Rektor Paramadina: Anies dan Ahok Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada Jakarta

Dalam pemilihan presiden 2024, Anies tampil dengan citra nasionalis religius biasa. Sedangkan, Ahok selama ini dianggap sebagai seorang nasionalis.

Baca Selengkapnya

KPU DKI Pastikan Duet Anies-Ahok Tak Bisa Terwujud: Melanggar Undang-undang

6 hari lalu

KPU DKI Pastikan Duet Anies-Ahok Tak Bisa Terwujud: Melanggar Undang-undang

KPU Provinsi DKI Jakarta memastikan duet Anies Baswedan dengan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok pada Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada DKI Jakarta 2024 tidak akan terwujud.

Baca Selengkapnya

Kata Pengamat soal Kemungkinan Duet Anies-Ahok di Pilgub Jakarta

8 hari lalu

Kata Pengamat soal Kemungkinan Duet Anies-Ahok di Pilgub Jakarta

Nama Anies dan Ahok belakangan ramai disandingkan untuk berduet dalam laga pilkada 27 November mendatang. Apakah memungkinkan terjadi?

Baca Selengkapnya