TEMPO Interaktif, Jakarta:Aksi tawarun melanda Kampung Sawah dengan Kampung Ciheuleut, kecamatan Bogor Timur Kota Bogor malam ini sekitar pukul 18.30 WIB. Aksi itu menyebabkan satu orang meninggal dan 40-an orang lainnya mengalami luka-luka. Korban kini dilarikan ke Puskesmas Bogor Timur. Hingga laporan ini diturunkan aksi tawuran masih terjadi dan situasi kedua kampung mencekam. Kepolisian Polresta Kota Bogor hingga saat ini belum bisa mengendalikan aksi itu.Agus, seorang saksi mata menuturkan, aksi ini dipicu rebutan penumpang angkot 06 jurusan Pasar Bogor-Kampung Universitas Pakuan yang terjadi Sabtu lalu. Saat itu seorang calo berkelahi dengan seorang sopir. Keributan itu berlanjut dengan perkelahian antar teman-teman sopir dan sekelompok pemuda yang menjadi calo yang ada di dekat kompleks IPB Baranangsiang. Hingga Sabtu malam situasi di kedua kampung itu panas. Namun hari ini, aksi tawuran pun terjadi.Warga sopir yang berasal dari Kampung Ciheuleut merasa tak terima dengan aksi pemukulan yang dilakukan calo itu. Akhirnya Minggu sore warga kampung itu berkumpul di dekat jembatan tol Pakuan, yang berjarak sekitar 500 meter dari kampung Sawah. Rupanya pemuda kampung Sawah juga bersiap menyerang. Masing-masing kubu membawa senjata tajam berupa golok dan samurai, besi, dan balok.Pada pukul 18.30 tawuran pun tak bisa dihindari. Mereka saling serang di pinggi jalan tol itu. Akibatnya 1 korban meninggal dan 40 luka luka.Aksi tawuran ini menyebabkan puluhan warung dan kios di tempat kejadian tutup. Polisi juga mulai menerjunkan 100 personel untuk mengamankan kedua kampung itu. Situasi masih mencekam. Pemuda dan orang tua dari kedua kampung masing tampak berjaga-jaga. deffan p