Pemkot Depok Tak Siap Hadapi Sidang Gugatan Sistem Satu Arah

Selasa, 3 Oktober 2017 16:12 WIB

Ratusan pengunjukrasa yang terdiri atas warga, pedagang pasar tradisional, supir angkot menggelar aksi longmarch menuju kantor walikota Depok, di Jalan Dewi Sartika, Depok, 7 September 2017. Aksi ini untuk menolak Sistem Satu Arah yang diberlakukan di lal

TEMPO.CO, Depok - Pengadilan Negeri Kota Depok menggelar sidang perdana gugatan atas pemberlakuan sistem satu arah di Jalan Arif Rahman Hakim, hari ini, Selasa, 3 Oktober 2017. Namun Pemerintah Kota Depok sebagai tergugat malah tak siap dengan surat kuasa hukum dan dokumen lain.

Di awal sidang, Hakim Ketua Teguh Arifiano meminta kedua pihak menyerahkan kelengkapan dokumen. Teguh dibantu hakim anggota Oki Basuki Rachmat dan Darma Wibowo Mohammad. "Sebagai tergugat Pemerintah Kota Depok, turut tergugat yakni Polresta Depok dan DPRD (Dewan Perwakilan Rakyat Daerah) Kota Depok," kata Teguh membacakan surat gugatan.

Pihak penggugat, yakni warga Jalan Arif Rahman Hakim, diwakili kuasa hukum Leo Prihadiansyah. Sedangkan DPRD Kota Depok menunjuk Andres Gibson sebagai kuasa hukum.

Adapun perwakilan dari Polresta Depok justru tak hadir. Yunan Lubis menyatakan dirinya ditunjuk sebagai kuasa hukum Pemerintah Kota Depok, tapi dia tak bisa menunjukkan surat kuasa.

"Jadi perwakilan Polres Depok tidak hadir, perwakilan pemkot belum memiliki surat kuasa. Cuma (perwakilan) dari DPRD yang dokumennya lengkap," ujar Teguh.

Menurut Yunan, surat kuasa dan dokumen pelengkap akan disampaikan saat sidang lanjutan. Dia mengaku belum sempat mempersiapkan semua berkas karena baru ditunjuk sebagai kuasa hukum menjelang sidang hari ini. "Tadi baru diperintahkan untuk mewakili pemkot oleh Kepala Bagian Hukum Bu Linda," ucapnya.

Teguh menjelaskan, agenda sidang selanjutnya adalah proses mediasi antara penggugat dan tergugat. Majelis hakim Pengadilan Negeri Depok pun akan memanggil kembali pihak turut tergugat, Polresta Depok, yang tak hadir dalam sidang perdana. "Sidang berikutnya Kamis, 12 Oktober 2017," tuturnya, lalu menutup sidang.

Leo Prihadiansyah mengatakan tidak akan menerima tawaran mediasi dalam sidang berikutnya. Keinginan penggugat sudah bulat, yakni penerapan arus lalu lintas sistem satu arah yang telah merugikan warga secepatnya dicabut. "Kalau tidak (dipenuhi), persidangan akan lanjut ke pokok perkara," katanya seusai sidang.

IRSYAN HASYIM

Berita terkait

UTBK SNBT 2024, Peserta Diingatkan Mulai dari Kelengkapan sampai Lalu Lintas Satu Arah

5 hari lalu

UTBK SNBT 2024, Peserta Diingatkan Mulai dari Kelengkapan sampai Lalu Lintas Satu Arah

Sebanyak 13.035 peserta bakal mengikuti UTBK SNBT 2024 di Kampus Tegalboto Universitas Jember.

Baca Selengkapnya

Hari Terakhir Libur Natal, 20 Ribu Kendaraan Keluar dari Jalur Wisata Puncak

27 Desember 2023

Hari Terakhir Libur Natal, 20 Ribu Kendaraan Keluar dari Jalur Wisata Puncak

Selain rekayasa lalin saat Libur Natal, polisi bakal terapkan car free night di Jalur Puncak pada Malam Tahun Baru pukul 18.00 hingga pukul 01.00.

Baca Selengkapnya

60 Ribu Kendaraan Padati Jalur Puncak Bogor Hari Ini

24 Desember 2023

60 Ribu Kendaraan Padati Jalur Puncak Bogor Hari Ini

Hari kedua libur Natal 2023, Ahad, 24 Desember, hingga pukul 13.00 tercatat sekitar 60 ribu kendaraan memadati jalur Puncak Bogor

Baca Selengkapnya

Lalu Lintas Bojonggede Berlaku Satu Arah, Simak Pengalihan Arusnya

13 Desember 2023

Lalu Lintas Bojonggede Berlaku Satu Arah, Simak Pengalihan Arusnya

Pemberlakuan Sistem Satu Arah bersamaan dengan peresmian jembatan layang atau Skybrigde Bojonggede pada Minggu, 10 Desember 2023.

Baca Selengkapnya

Dishub Tangsel Bakal Terapkan Sistem Satu Arah di Pamulang dan Pondok Aren untuk Urai Kemacetan

7 Desember 2023

Dishub Tangsel Bakal Terapkan Sistem Satu Arah di Pamulang dan Pondok Aren untuk Urai Kemacetan

Dishub Tangsel akan menerapkan sistem satu arah (SSA) di dua wilayah, yakni Kecamatan Pamulang dan Kecamatan Pondok Aren untuk mengurai kemacetan

Baca Selengkapnya

Dishub Depok Batal Uji Coba Sistem Satu Arah di Jalan Nusantara Besok

4 Agustus 2023

Dishub Depok Batal Uji Coba Sistem Satu Arah di Jalan Nusantara Besok

Kalau Sistem Satu Arah diberlakukan, semua RW di Depok Jaya sudah sepakat akan menutup portal akses jalan lingkungan.

Baca Selengkapnya

Elite PKS Depok Minta Kebijakan SSA di Jalan Nusantara Dikaji Ulang

4 Agustus 2023

Elite PKS Depok Minta Kebijakan SSA di Jalan Nusantara Dikaji Ulang

Diketahui, Pemkot Depok akan melakukan uji coba Sistem Satu Arah di Jalan Nusantara pada 5-11 Agustus 2023.

Baca Selengkapnya

Imbauan untuk Wisatawan yang akan ke Kota Bogor Saat Akhir Pekan

13 Mei 2023

Imbauan untuk Wisatawan yang akan ke Kota Bogor Saat Akhir Pekan

Berkaitan dengan penutupan Jembatan Otista secara total, Pemerintah Kota Bogor dan Polresta Bogor Kota melakukan rekayasa lalu lintas.

Baca Selengkapnya

Jalur Puncak Macet Kembali Macet Meski Sudah Diberlakukan Sistem Satu Arah

30 April 2023

Jalur Puncak Macet Kembali Macet Meski Sudah Diberlakukan Sistem Satu Arah

Kemacetan kembali terjadi di Jalur Puncak meski sudah diberlakukan sistem satu arah.

Baca Selengkapnya

Urai Kemacetan Jalur Puncak, Polisi Terapkan Sistem One Way dari Arah Cianjur Menuju Bogor

30 April 2023

Urai Kemacetan Jalur Puncak, Polisi Terapkan Sistem One Way dari Arah Cianjur Menuju Bogor

Polisi menerapkan sistem satu arah untuk mengurai kemacetan di Jalur Puncak.

Baca Selengkapnya