25 Warga Sunter Jaya Minta Sandiaga Uno Kembalikan Fungsi Lahan..

Reporter

Larissa Huda

Editor

Dwi Arjanto

Selasa, 14 November 2017 11:42 WIB

Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Salahuddin Uno menerima aduan dari warga Sunter Jaya, diantaranya H. M. Zein di Balai Kota Jakarta, Selasa, 14 November 2017. TEMPO/Larissa Huda

TEMPO.CO, Jakarta -Sebanyak 25 orang warga Sunter Jaya, Jakarta Utara, mendatangi Balai Kota untuk menemui Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno. Mereka didampingi Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta mengadu kepada Sandiaga agar fungsi lahan yang berada di RW 011, Kecamatan Sunter Jaya, Jakarta Utara, dikembalikan kepada masyarakat.

Menurut salah satu warga, H. Muhammad Zein, lahan tersebut merupakan milik fasilitas umum (fasus) dan fasilitas sosial (fasos) Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang dikontrakkan sejak 2007. Zein meminta kepada Sandiaga Uno agar lahan tersebut bisa digunakan kembali kepada masyarakat untuk lahan hijau atau pembangunan ruang publik terpadu ramah anak (RPTRA).
Baca : Cabut Pembatasan Motor, Sandiaga: Tetap Tak Boleh Lewat Trotoar

"Warga enggak bisa menikmati lahan itu karena ada satu golongan sudah kontrak dengan Pemrpov DKI Jakarta atas lahan tersebut. Jadi maksud kami ke ini, supaya fasos fasum dijadikan sesai fungsinya ke awal," ujar Muhammad Zein di Balai Kota Jakarta, Selasa, 14 November 2017.

Zein mengatakan lahan tersebut dikontrak untuk membangun rumah ibadah. Semetara itu, kata Zein, pembangunan ibadah tersebut tidak mengacu kepada Peraturan Bersama Menteri Agama dan Menteri Dalam Negeri (PBM) Nomor 9 Tahun 2006 dan Nomor 8 Tahun 2006 dengan dukungan masyarakat setempat paling sedikit 60 orang yang disahkan.

Selain itu, kata Zein, kontrak rumah ibadah tersebut seharusnya hanya lima tahun sejak 2007 hingga 2012. Namun, Zein mengatakan kontrak tersebut justru diperpanjang pada era Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok saat menjadi pelaksana tugas Gubernur DKI Jakarta.

"Pak Wagub, persetujuan warga itu tanda tangannya dipalsukan. Ada saksinya. Saksi hidup semua. Dari 2007, Pak. Tanda tangan dipalsukan. Banyak, Pak," ujar Zein. "Lahan tersebut kini kosong dan terbengkalai."

Mendengar keluhan tersebut, Sandiaga Uno mengatakan akan mengecek lahan tersebut. Ia mengaku pernah melintas di lahan yang dimaksud, namun saat itu ia tidak memiliki wewenang lantaran belum dilantik. "Nanti saya sampaikan kepada Pak Rustam (staf ahli). Kami cek dulu. Banyak doa ya, Pak," ujar Sandiaga.

Berita terkait

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

3 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

Kemenhub tetapkan Bandara Adi Soemarmo turun status dari bandara internasional menjadi bandara domestik. Ini kekhawatiran Sandiaga Uno,

Baca Selengkapnya

Tinjau Rumah Dinas Menteri di IKN, Sandiaga Uno: Tidak Terlalu Besar, Tapi...

4 hari lalu

Tinjau Rumah Dinas Menteri di IKN, Sandiaga Uno: Tidak Terlalu Besar, Tapi...

Menparekraf Sandiaga Uno meninjau rumah tapak jabatan menteri di IKN pada Selasa sore, 30 April 2024.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

5 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

Bandara Adi Soemarmo turun status dari internasional ke domestik. Bagaimana nasib pariwisata di Solo? Ini tanggapan Sandiaga Uno.

Baca Selengkapnya

Sandiaga Uno dan Gibran Dijadwalkan Hadiri Solo Menari 2024, Masyarakat Antusias Ikuti Pre-event

7 hari lalu

Sandiaga Uno dan Gibran Dijadwalkan Hadiri Solo Menari 2024, Masyarakat Antusias Ikuti Pre-event

Solo Menari 2024 digelar di tiga tempat, Taman Sriwedari, Solo Safari, dan Balai Kota Solo. Rencananya akan dihadiri Sandiaga Uno dan Gibran.

Baca Selengkapnya

2 Alasan PPP Belum Putuskan Sikap soal Oposisi atau Koalisi

8 hari lalu

2 Alasan PPP Belum Putuskan Sikap soal Oposisi atau Koalisi

Pelaksana Tugas Ketua Umum PPP, Mardiono mengungkap alasan partainya belum memutuskan sikap terhadapan pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Mengenal Kain Tenun Bima, Ada Tembe Mee yang Dipercaya Bisa untuk Pengobatan Penyakit Kulit

8 hari lalu

Mengenal Kain Tenun Bima, Ada Tembe Mee yang Dipercaya Bisa untuk Pengobatan Penyakit Kulit

Kain tenun Bima yang sudah ada sejak sebelum Islam masuk ke Bima ini memiliki ciri khas, misalnya warna hitam pada tenun Donggo.

Baca Selengkapnya

PPP Ajak Semua Pihak Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Ada Peran Sandiaga Uno?

9 hari lalu

PPP Ajak Semua Pihak Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Ada Peran Sandiaga Uno?

Sandiaga Uno mengucapkan selamat kepada Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Accor Live Limitless (ALL) Kembali sebagai Sponsor Utama Jakarta International BNI Java Jazz Festival 2024

9 hari lalu

Accor Live Limitless (ALL) Kembali sebagai Sponsor Utama Jakarta International BNI Java Jazz Festival 2024

Pengunjung Java Jazz Festival 2024 juga diundang untuk terlibat dalam pertunjukan musik di ALL.com Hall.

Baca Selengkapnya

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

10 hari lalu

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

Anggota Komisi V DPR RI Sigit Sosiantomo menolak rencana iuran pariwisata di tiket pesawat.

Baca Selengkapnya

Jadwal dan Harga Tiket Dieng Culture Festival 2024

11 hari lalu

Jadwal dan Harga Tiket Dieng Culture Festival 2024

Dieng Culture Festival 2024, yang bertajuk "The Journey," akan kembali menyapa penggemar budaya dan seni pada Agustus mendatang.

Baca Selengkapnya