Sepekan ORI di Jakut, Baru 139 Ribu Orang Imunisasi Difteri

Selasa, 19 Desember 2017 07:28 WIB

Suasana imunisasi penyakit difteri yang di lakukan oleh dinas kesehatan DKI Jakarta di SMAN 33, Cengkareng, Jakarta, 11 Desember 2017. Tempo/Ilham Fikri

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Utara Muhammad Helmi mengklaim dalam sepekan 139.449 anak usia 1-19 tahun di Jakarta Utara telah mengikuti imunisasi difteri secara serentak. Imunisasi serentak di Jakarta Utara telah dilakukan sejak 11 Desember 2017. “Jumlah itu sekitar 27,29 persen dari target kami,” kata dia saat dihubungi, Senin, 18 Desember 2017.

Jakarta Utara dan Jakarta Barat merupakan dua wilayah di Jakarta yang mendapat prioritas pelaksanaan outbreak response immunization atas status kejadian luar biasa difteri di Provinsi DKI Jakarta.

Helmi menuturkan pada tahap pertama imunisasi difteri secara serentak di Jakarta Utara akan dilaksanakan selama sebulan dari 11 Desember 2017 hingga 11 Januari 2017. Lalu akan dilanjutkan dengan suntikan imunisasi tahap kedua yang akan berlangsung dari 12 Januari hingga 12 Februari 2018. Kemudian dilanjutkan dengan suntikan tahap ketiga pada bulan Juli 2018.

Baca: Pasien Difteri Terus Bertambah, RSPI Kekurangan Ruang Isolasi

Dia menargetkan pada tahap pertama imunisasi akan diikuti 511.020 balita dan remaja usia 1 sampai 19 tahun. Imunisasi tersebut, kata dia, akan berlangsung di fasilitas kesehatan milik pemerintah seperti Posyandu, Puskesmas dan juga sekolah-sekolah.

Sebelumnya, Dinas Kesehatan Jakarta menetapkan kasus difteri di wilayahnya masuk dalam kategori kejadian luar biasa. Untuk mencegah penyebaran difteri, Pemerintah DKI memerintahkan imunisasi sermpak yang dimulai di Jakarta Utara dan Jakarta Barat dengan target 1,2 juta balita dan remaja.

Advertising
Advertising

Difteri merupakan penyakit menular akibat bakteri yang menyerang selaput lendir pada hidung dan tenggorokan. Penyakit ini dapat menyebabkan kematian karena bakteri menyumbat saluran pernapasan dan mengakibatkan radang pada dinding jantung yang dapat berakhir dengan gagal jantung.

Gejala difteri adalah demam 38 derajat Celcius, munculnya selaput putih di tenggorokan , rasa sakit saat menelan, leher membengkak dan sesak nafas.

Berita terkait

Cegah Komplikasi Penyakit pada Anak dengan Imunisasi

39 hari lalu

Cegah Komplikasi Penyakit pada Anak dengan Imunisasi

Imunisasi dapat membantu menghindarkan anak dari penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi (PD3I) dan menyebabkan komplikasi.

Baca Selengkapnya

3 Fokus Penting Upaya Cegah Risiko Penyakit pada Anak

58 hari lalu

3 Fokus Penting Upaya Cegah Risiko Penyakit pada Anak

Ada tiga hal yang perlu menjadi perhatian untuk mengurangi risiko penyakit pada anak Indonesia. Apa saja?

Baca Selengkapnya

5 Tips Ajak Anak agar Berani Ikut Imunisasi

59 hari lalu

5 Tips Ajak Anak agar Berani Ikut Imunisasi

Orangtua perlu untuk mengedukasi anaknya bahwa pemberian imunisasi oleh tenaga kesehatan tidaklah semenakutkan bayangannya.

Baca Selengkapnya

Jenis-jenis Imunisasi yang Harus Diberikan kepada Anak Usia di Bawah 1 tahun

59 hari lalu

Jenis-jenis Imunisasi yang Harus Diberikan kepada Anak Usia di Bawah 1 tahun

Pemberian imunisasi bisa dilakukan saat anak baru lahir hingga berusia 12 bulan.

Baca Selengkapnya

Jangan Cemas, Vaksin Tidak Sebabkan Autisme pada Anak

23 Februari 2024

Jangan Cemas, Vaksin Tidak Sebabkan Autisme pada Anak

Rumor vaksin dapat menyebabkan autisme pada anak tidak benar adanya. Dokter anak beri penjelasan.

Baca Selengkapnya

90 Persen Kasus Diare Bayi dan Anak Disebabkan Rotavirus

22 Februari 2024

90 Persen Kasus Diare Bayi dan Anak Disebabkan Rotavirus

Rotavirus adalah penyebab terbanyak kasus diare pada bayi dan anak berusia di bawah 2 tahun, yaitu sebanyak 90 persen.

Baca Selengkapnya

Jangan Khawatir bila Ketinggalan Jadwal Imunisasi, Nakes Siap Beri Solusi

12 Januari 2024

Jangan Khawatir bila Ketinggalan Jadwal Imunisasi, Nakes Siap Beri Solusi

Pakar mengatakan orang tua tidak perlu khawatir bila ketinggalan jadwal imunisasi karena tenaga kesehatan ada solusinya.

Baca Selengkapnya

Lindungi Anak dari Pneumonia dengan Vitamin A

11 Januari 2024

Lindungi Anak dari Pneumonia dengan Vitamin A

Pakar mengatakan pemberian vitamin A dapat membantu melindungi ana dari penyakit pernapasan seperti pneumonia, selain ASI dan imunisasi.

Baca Selengkapnya

Biaya Vaksinasi Covid-19 Sudah Bertarif, Tapi Belum Ada Kepastian Harganya dan Masih Ada yang Gratis

9 Januari 2024

Biaya Vaksinasi Covid-19 Sudah Bertarif, Tapi Belum Ada Kepastian Harganya dan Masih Ada yang Gratis

Mulai 1 Januari 2024, biaya vaksinasi Covid-19 tak lagi gratis. Vaksin bisa didapatkan secara gratis jika termasuk golongan rentan. Ini penjelasannya

Baca Selengkapnya

Vaksinasi COVID-19 Tetap Gratis bagi Kelompok Rentan, Ini Kata Kemenkes

31 Desember 2023

Vaksinasi COVID-19 Tetap Gratis bagi Kelompok Rentan, Ini Kata Kemenkes

Vaksinasi COVID-19 tetap gratis untuk kelompok masyarakat rentan mulai 1 Januari 2024. Siapa saja yang berhak divaksin gratis?

Baca Selengkapnya