Penataan Tanah Abang, Wali Kota Jakpus: Hanya PKL yang Terdaftar

Jumat, 22 Desember 2017 18:07 WIB

Tenda pedagang kaki lima berdiri di sepanjang jalur depan Stasiun Tanah Abang, Jakarta, Jumat 22 Desember 2017. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Jakarta – Wali Kota Jakarta Pusat Mangara Pardede mengatakan pedagang kaki lima yang boleh berjualan di Jalan Jatibaru Raya adalah PKL Tanah Abang yang telah terdaftar. Sejak pagi, Mangara memantau hari pertama penutupan Jalan Jatibaru, Tanah Abang, dan mengawasi pemasangan tenda PKL oleh petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU).

Menurut Mangara, Pemerintah Provinsi DKI belum memikirkan masalah retribusi dari PKL yang akan berjualan di tenda merah. "Untuk sementara belum bicara retribusi. PKL masuk dulu ke dalam. Saya kira retribusi tidak menjadi target dalam hal ini. Yang utama adalah Tanah Abang ini tertata dengan baik dulu," kata Mangara, Jumat, 22 Desember 2017.

Saat ini, tenda yang akan disediakan sebanyak 400 buah. "Kami akan siapkan 400 tenda dari dinas UMKM secara gratis."

Baca: Terungkap: Preman Jadi Makelar Jual-Beli Lapak Satpol PP dan PKL

Di bagian depan tenda berwarna merah tersebut terdapat nomor urut. "Pedagang yang nanti masuk ke tenda adalah pedagang yang telah diinventarisasi di sepanjang Jalan Jatibaru," ujar Mangara.

Mangara mengatakan hanya pedagang dari Jalan Jatibaru yang telah terdaftar yang boleh menempati tenda tersebut. Tentang adanya kemungkinan jumlah PKL berkembang biak dari jumlah pendataan awal, Mangara menolak anggapan itu.

"Kita mendata bersama dengan mereka. Kalau ngaku-ngaku, mereka saling kenal. Jumlah tenda 400 itu, tempatnya memang segini," kata Mangara.

Namun bisa saja satu tenda diisi dua PKL. Misalnya, dua pedagang makanan dan minuman bergabung berjualan di satu tenda.

Penutupan Jalan Jatibaru dilakukan selama 10 jam, dimulai pukul 08.00 hingga pukul 18.00. Terlihat di ujung Jalan Jatibaru di depan stasiun Tanah Abang, separator merah dipasang di tengah jalan.

Beberapa meter sebelumnya, sejumlah petugas dari dinas perhubungan memberikan selebaran kepada para pengendara. Di dalam secarik kertas itu terdapat peta rekayasa lalu lintas serta penjelasan alternatifnya. Dicantumkan juga berbagai jenis transportasi umum yang beroperasi di kawasan Tanah Abang.

Berita terkait

Kepala Dishub DKI Akui Masih Banyak Travel Gelap Beroperasi di Jakarta: di Cawang UKI dan Tanah Abang

19 hari lalu

Kepala Dishub DKI Akui Masih Banyak Travel Gelap Beroperasi di Jakarta: di Cawang UKI dan Tanah Abang

Kadishub DKI Syafrin Liputo tak memungkiri masih adanya travel gelap atau angkutan umum ilegal yang beroperasi di Ibu Kota.

Baca Selengkapnya

Ramai Pasar Tasik Saingi Pasar Tanah Abang Menjelang Lebaran, Ini Kisah Pasar Tiban Pakaian Muslim Senin dan Kamis

33 hari lalu

Ramai Pasar Tasik Saingi Pasar Tanah Abang Menjelang Lebaran, Ini Kisah Pasar Tiban Pakaian Muslim Senin dan Kamis

Keberadaan Pasar Tasik menjelang lebaran ramai, bahkan menyaingi Pasar Tanah Abang. Apa keunikan pasar tiban yang buka hanya Senin dan Kamis ini?

Baca Selengkapnya

Sederet Aktivitas Terlarang di Malioboro Saat Libur Lebaran, PKL Liar Sampai Merokok Sembarangan

33 hari lalu

Sederet Aktivitas Terlarang di Malioboro Saat Libur Lebaran, PKL Liar Sampai Merokok Sembarangan

Satpol PP Kota Yogyakarta mendirikan Posko Jogoboro untuk pengawasan aktivitas libur Lebaran khusus di kawasan Malioboro mulai 8 hingga 15 April 2024

Baca Selengkapnya

Setuju Aturan Pengetatan Barang Bawaan Impor Penumpang, Sandiaga: Bisa Beli Oleh-oleh di Tanah Abang

51 hari lalu

Setuju Aturan Pengetatan Barang Bawaan Impor Penumpang, Sandiaga: Bisa Beli Oleh-oleh di Tanah Abang

Sandiaga menilai aturan memperketat barang bawaan impor penumpang, merupakan bentuk keberpihakan pada produk dalam negeri.

Baca Selengkapnya

Zulhas Sebut Geliat Ekonomi di Pasar Tanah Abang di Atas Rata-Rata, Seperti Apa Realitanya?

52 hari lalu

Zulhas Sebut Geliat Ekonomi di Pasar Tanah Abang di Atas Rata-Rata, Seperti Apa Realitanya?

Mendag Zulhas mengklaim geliat ekonomi Indonesia selama Ramadan di atas rata-rata karena melihat ramainya Pasar Tanah Abang. Seperti apa realitanya?

Baca Selengkapnya

Polres Jakpus Tangkap Lagi Tiga Tahanan yang Kabur dari Sel Polsek Tanah Abang

26 Februari 2024

Polres Jakpus Tangkap Lagi Tiga Tahanan yang Kabur dari Sel Polsek Tanah Abang

Dari 16 tahanan Polsek Tanah Abang yang kabur, masih ada tiga orang yang belum ditangkap

Baca Selengkapnya

Posisi Baru dan Pengganti Kapolsek Tanah Abang serta Wakilnya yang Dicopot Buntut Tahanan Kabur

25 Februari 2024

Posisi Baru dan Pengganti Kapolsek Tanah Abang serta Wakilnya yang Dicopot Buntut Tahanan Kabur

Polres Jakarta Pusat membenarkan pencopotan Kapolsek Tanah Abang dan Wakapolsek buntut 16 tahanan kabur

Baca Selengkapnya

Bos Sogo Pertanyakan Legalitas Barang Impor di Little Bangkok Tanah Abang

23 Februari 2024

Bos Sogo Pertanyakan Legalitas Barang Impor di Little Bangkok Tanah Abang

Direktur Sogo Indonesia Handaka Santosa mendorong pemerintah memeriksa legalitas barang yang dijual di Little Bangkok.

Baca Selengkapnya

16 Tahanan Kabur dari Sel Polsek Tanah Abang karena Istri Saripudin alias Komeng Selundupkan Gergaji

22 Februari 2024

16 Tahanan Kabur dari Sel Polsek Tanah Abang karena Istri Saripudin alias Komeng Selundupkan Gergaji

Kapolres Jakarta Pusat menjelaskan penyebab 16 tahanan kabur dari sel Polsek Tanah Abang

Baca Selengkapnya

Pemilik Usaha Kuliner Daging Anjing di Solo Minta Pemerintah Beri Solusi Terbaik: Jangan Asal Menutup

20 Januari 2024

Pemilik Usaha Kuliner Daging Anjing di Solo Minta Pemerintah Beri Solusi Terbaik: Jangan Asal Menutup

Mereka berharap bisa beraudiensi dengan jajaran Pemkot Solo dan komunitas pecinta anjing untuk mendapatkan solusi tersebut.

Baca Selengkapnya