Ibu Ini Tega Membunuh Bayi yang Baru Dilahirkan di Bintaro

Selasa, 16 Januari 2018 19:46 WIB

Ilustrasi bayi. dailyalternative.co.uk

TEMPO.CO, Tangerang Selatan - Yunida tega membunuh bayi yang baru dilahirkan dari rahimnya dengan pisau dapur di Bintaro. Perempuan berusia 21 tahun dari Kupang itu diamankan polisi dan terjerat hukuman 15 tahun penjara.

Kapolres Tangerang Selatan Ajun Komisaris Besar Fadli Widianto kepada wartawan, Selasa 16 Januari 2018 menjelaskan Yunida merupakan karyawan salah satu restoran di Bintaro, Banten.

Pada 12 Januari 2018, sebelum berangkat kerja perut Yunida terasa sakit. Didapur dia mengurut perutnya menggunakan minyak kayu putih agar bayi yang ada di kandungannya selama 7 bulan bisa keluar.

Baca juga: Warga Bekasi Temukan Bayi di Tempat Pembuangan Sampah

Sekitar pukul 12.00 WIB, kata Fadli Widianto, lahir bayi laki-laki. Yunida kemudian mengambil pisau dapur untuk memotong tali pusar.

Advertising
Advertising

Namun tidak terdengar suara tangis. Hanya kaki dan tangan bayi yang masih merah itu bergerak-gerak. Yunida gelap mata. Dia membunuh bayinya dengan pisau dapur tersebut.

Setelah membunuh bayinya, kata Fadli, kemudian pelaku membungkusnya dengan kantong kresek warna hitam. Lalu membuangnya ke tempat sampah yang ada di dapur.

Fadli menjelaskan Yunida berkerja serabutan di restoran tersebut sejak 1,5 bulan lalu. “Pelaku datang dari Kupang sudah dalam keadaan hamil,” katanya.

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Tangerang Selatan Ajun Komisaris Alexander mengatakan setelah pelaku melahirkan, ada seorang saksi yang melihat lantai penuh dengan darah.

"Saksi menanyakan kepada pelaku pendarahan atau tidak, selanjutnya saksi menelpon pemilik restoran dan pelaku dibawa ke rumah sakit oleh pemilik restoran," katanya.

Alex menjelaskan polisi membawa barang bukti, yaitu satu plastik yang digunakan untuk membungkus bayi, satu buah pisau, satu buah tempat sampah, satu botol minyak kayu putih dan dua set baju yang digunakan pelaku pada saat melahirkan.

Pelaku dikenakan Pasal 80 Ayat 3 dan 4 UU RI Nomor 35 tahun 2014 Atas Perubahan UU RI Nomor 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak. Selain itu Pasal 75 Ayat 1 dan 2 Undang- Undang Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan Anak dengan ancaman 15 tahun penjara.

Berita terkait

Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti

23 jam lalu

Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti

Tersangka kasus mayat dalam koper di Bali berupaya menghilangkan barang bukti.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

1 hari lalu

Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

Selain di Bekasi, kasus pembunuhan mayat dalam koper juga terjadi di Kuta, Bali

Baca Selengkapnya

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum

1 hari lalu

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum

Tarsum mengakui telah membunuh dan memutilasi istrinya sendiri

Baca Selengkapnya

Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

1 hari lalu

Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

Seorang ayah di Bekasi berinsial N, 61 tahun, menghantam anak kandungnya sendiri berinisial C, 35 tahun menggunakan linggis hingga tewas.

Baca Selengkapnya

Apa Saja Imunisasi yang Wajib Diberikan kepada Bayi Berusia 1-2 Bulan?

1 hari lalu

Apa Saja Imunisasi yang Wajib Diberikan kepada Bayi Berusia 1-2 Bulan?

Bayi wajib melakukan imunisasi untuk mencegah bahaya kesehatan, terutama ketika berusia 1-2 bulan. Lantas, apa saja jenis imunisasi yang wajib dilakukan bayi?

Baca Selengkapnya

Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

1 hari lalu

Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

Polres Ciamis Jawa Barat, belum dapat memastikan motif pembunuhan dan mutilasi oleh suami ke istri di Dusun Sindangjaya.

Baca Selengkapnya

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

1 hari lalu

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

Keributan antara bapak dan anak di Bekasi ini dipicu urusan menantu, atau istri dari korban. Si anak minta ayannya mencari keberadaan sang istri.

Baca Selengkapnya

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

1 hari lalu

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.

Baca Selengkapnya

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

2 hari lalu

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?

Baca Selengkapnya

Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

2 hari lalu

Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

Pelaku pembunuhan dan korban telah dua kali berhubungan intim. Permintaan korban untuk segera dinikahi membuat pelaku marah.

Baca Selengkapnya