Sandiaga Uno Mau Bangun Rusun Hibrida di Kumis Kupat, Maksudnya?

Selasa, 13 Februari 2018 13:20 WIB

Gaya kuda-kuda Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno pada saat berfoto bersama kader Oke Oce di Harapan Mulya, Jakarta Pusat, Sabtu, 10 Februari 2018. FOTO: TEMPO/M Julnis Firmansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengatakan saat ini sedang menyusun penataan kawasan kumuh dengan konsep kemitraan, melibatkan partisipasi kelompok masyarakat sipil atau non-govermental organization (NGO) dan badan usaha.

“Langkah baru dalam penataan kota yang lebih melibatkan masyarakat khususnya RW 17 di Penjaringan. Pertemuan ini merupakan kemitraan masyarakat, pemerintah dan badan usaha. Kami mengundang unsur NGO yakni Huan Cities Coalition,” klaim Sandiaga Uno di Hotel Borobudur pada Selasa 13 Februari 2018.

Baca juga: Sebulan Tinggal di Rusun, Ini Keluhan Warga Eks Kampung Pulo

Dalam proyek penataan itu, kata Sandiaga Uno, akses air dan sanitasi ada dalam satu paket. Selain itu bakal dibangun rumah susun atau rusun hibrida di kawasan kumis kupat, singkatan dari kumuh miskin dan kumuh padat.

“Tinggi bangunan sekitar 4 dan 5 lantai dan tidak pakai lift,” ujar Sandiaga Uno.

Advertising
Advertising

Sandiaga berharap konsep rusun hibrida menjadi solusi daerah kumuh yang rentan terhadap permasalahan sosial dan kebakaran seperti di Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara.

Pemilihan kawasan Penjaringan sebagai uji coba karena sejak Oktober 2017 telah ada pembicaraan dengan warga setempat. “Mereka mendukung kedua proyek tersebut,” ungkapnya.

Sandiaga Uno menjelaskan nantinya akan ada konsolidasi lahan, yang mengabungkan kepemilikan tanah. Untuk air bersih bakal didorong melalui PAM dan Palyja. Masalah sanitasi ditangani PD PAL Jaya.

“Kami berharap kemitraan ini bukan hanya CSR tapi berkelanjutan dan bisa direplikasi di daerah lain. Kami sudah mendata 16 kampung kumuh di Jakarta untum konsep ini” paparnya.

Menurut Sandiaga selama ini warga dipindahkan ke rusun yang lokasinya jauh dari tempat tinggal asal. Kalau mengunakan konsep rusun hibrida, maka dibangunkan rusun yang ada di tempat mereka.

“Mereka tidak terserabut dari ekosistem tempat tinggalnya yang telah berpuluh-puluh tahun. Nanti kami pastikan fasilitasi pendidikan ada dan peluang usaha juga terbuka,” ujarnya.

Deputi Gubernur DKI Jakarta Bidang Tata Ruang dan Lingkungan Hidup, Oswar Muadzin menyampaikan bahwa baru pertama kali dilakukan penataan kawasan kumuh dengan konsep kemitraan.

Prosesnya telah berjalan selama setahun. “Kalau ini berhasil maka akan menjadi contoh kota lain di Indonesia,” ujarnya mendampingi Sandiaga Uno.

Berita terkait

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

2 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

Kemenhub tetapkan Bandara Adi Soemarmo turun status dari bandara internasional menjadi bandara domestik. Ini kekhawatiran Sandiaga Uno,

Baca Selengkapnya

Tinjau Rumah Dinas Menteri di IKN, Sandiaga Uno: Tidak Terlalu Besar, Tapi...

3 hari lalu

Tinjau Rumah Dinas Menteri di IKN, Sandiaga Uno: Tidak Terlalu Besar, Tapi...

Menparekraf Sandiaga Uno meninjau rumah tapak jabatan menteri di IKN pada Selasa sore, 30 April 2024.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

4 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

Bandara Adi Soemarmo turun status dari internasional ke domestik. Bagaimana nasib pariwisata di Solo? Ini tanggapan Sandiaga Uno.

Baca Selengkapnya

Sandiaga Uno dan Gibran Dijadwalkan Hadiri Solo Menari 2024, Masyarakat Antusias Ikuti Pre-event

5 hari lalu

Sandiaga Uno dan Gibran Dijadwalkan Hadiri Solo Menari 2024, Masyarakat Antusias Ikuti Pre-event

Solo Menari 2024 digelar di tiga tempat, Taman Sriwedari, Solo Safari, dan Balai Kota Solo. Rencananya akan dihadiri Sandiaga Uno dan Gibran.

Baca Selengkapnya

2 Alasan PPP Belum Putuskan Sikap soal Oposisi atau Koalisi

7 hari lalu

2 Alasan PPP Belum Putuskan Sikap soal Oposisi atau Koalisi

Pelaksana Tugas Ketua Umum PPP, Mardiono mengungkap alasan partainya belum memutuskan sikap terhadapan pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Mengenal Kain Tenun Bima, Ada Tembe Mee yang Dipercaya Bisa untuk Pengobatan Penyakit Kulit

7 hari lalu

Mengenal Kain Tenun Bima, Ada Tembe Mee yang Dipercaya Bisa untuk Pengobatan Penyakit Kulit

Kain tenun Bima yang sudah ada sejak sebelum Islam masuk ke Bima ini memiliki ciri khas, misalnya warna hitam pada tenun Donggo.

Baca Selengkapnya

Kementerian PUPR: Progres Rusun ASN di IKN Rata-rata Capai 40 Persen

7 hari lalu

Kementerian PUPR: Progres Rusun ASN di IKN Rata-rata Capai 40 Persen

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengungkapkan progres pembangunan rumah susun (Rusun) ASN di di IKN rata-rata capai 40 persen.

Baca Selengkapnya

PPP Ajak Semua Pihak Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Ada Peran Sandiaga Uno?

8 hari lalu

PPP Ajak Semua Pihak Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Ada Peran Sandiaga Uno?

Sandiaga Uno mengucapkan selamat kepada Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Ketua DPRD DKI Jakarta Dorong Pembangunan Rusun Mix Use Development

8 hari lalu

Ketua DPRD DKI Jakarta Dorong Pembangunan Rusun Mix Use Development

Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi mengatakan pembangunan rumah susun dapat mengatasi daerah kumuh di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Accor Live Limitless (ALL) Kembali sebagai Sponsor Utama Jakarta International BNI Java Jazz Festival 2024

8 hari lalu

Accor Live Limitless (ALL) Kembali sebagai Sponsor Utama Jakarta International BNI Java Jazz Festival 2024

Pengunjung Java Jazz Festival 2024 juga diundang untuk terlibat dalam pertunjukan musik di ALL.com Hall.

Baca Selengkapnya