Sebuah rangkaian gerbong skytrain melintas di antara Terminal 2 dan Terminal 3 di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, 17 September 2017. Untuk sementara kereta ini hanya melayani penumpang dari Terminal 2 menuju Terminal 3 atau sebaliknya. ANTARA/Muhammad Iqbal
TEMPO.CO, Tangerang -Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Bandara Soekarno-Hatta melakukan berbagai persiapan dalam menyambut pesta olahraga Asian Games yang akan berlangsung pada Agustus mendatang di Jakarta dan Palembang.
"Kami sudah melakukan persiapan dan semuanya sudah siap,"ujar Kepala Imigrasi Bandara Soekarno-Hatta Enang Supriyadi Syamsi disela sela Bakti Sosial Imigrasi di Area Bandara Soekarno-Hatta, Selasa 6 Maret 2018.
Enang mengatakan persiapan meliputi sumber daya manusia dan berbagai fasilitas penunjang. Untuk fasilitas, Imigrasi akan menyiapkan 32 gate khusus Asian Games." Sehingga layanan Imigrasi reguler tidak terganggu," kata Enang. Baca : Asian Games 2018, Bandara Soekarno-Hatta Siapkan Tiga Lokasi Bus
Untuk petugas Imigrasi menyiapkan 1000 orang yang bertugas di counter atau Tempat Pemeriksaan Imigrasi di Terminal 2 dan 3 Soekarno-Hatta.
Menurut Enang, 1000 petugas tersebut merupakan pegawai Imigrasi Bandara Soekarno-Hatta dibantu 511 Calon Pegawai Negeri Sipil Imigrasi yang baru lolos tes." CPNS ini sudah kami latih agar bisa diterjunkan dalam pelayanan Asian Games dalam waktu dekat ini," tutur Enang.
Para petugas ini, kata Enang, ditempatkan di 32 gate Imigrasi di Terminal 2 dan Terminal 3. "Sistem kerjanya 24 jam, jadi per shift," ujar Enang lagi.
Menurut Enang, saat Asian Games berlangsung lebih dari 20 ribu atlet dan kontingen dari negara negara di Asia akan datang secara bergelombang melalui Bandara Soekarno-Hatta. "Kami pastikan layanan Imigrasi reguler tidak berdampak karena layanan Asian Games ini," kata dia.
Karena, kata Enang, para peserta Asian Games akan melalui jalur khusus yang telah disiapkan Imigrasi Bandara Soekarno-Hatta.
Terkait, 42 pintu otomatis (Autogate) Imigrasi yang ada di Terminal 2 dan 3, Enang mengatakan, untuk sementara belum digunakan untuk warga negara asing. Sebagai gantinya, Enang mengatakan, "Imigrasi mengandalkan sistem Border Management System yang sudah terintegrasi dengan seluruh dunia."
Untuk memastikan kesiapan personil dan fasilitas tersebut, dalam waktu dekat Imigrasi Bandara Soekarno-Hatta bersama panitia Asian Games 2018 atau INASGOC akan melakukan simulasi khusus.
