Pembunuhan Gay di Cawang, Cerita Warga Saat Kejadian

Kamis, 19 April 2018 13:29 WIB

Ilustrasi pembunuhan. freepik.com

TEMPO.CO, Jakarta - Oki Setiawan, 26, warga yang tinggal dekat lokasi pembunuhan gay di Cawang mengaku tak mendengar suara apapun saat kejadian. Di gang sempit antara jalan Ja'ani Nasir dan Jalan Mujaer itu, Ali Rahman tewas ditikam oleh pria yang baru dikenalnya lewat media sosial.

"Enggak ada suara teriakan, bahkan penjaga kos di belakang lokasi tak tahu," ujar Oki kepada Tempo, Kamis, 19 April 2018.

Ali, 34, ditemukan tewas di lokasi kejadian pada Senin, 16 April 2018 pukul 19.00 WIB dalam kondisi bersimbah darah dengan luka akibat senjata tajam. Diduga Ali menjadi korban pembunuhan Petrus Paulus Aulubun, 21 tahun. Menurut polisi, pelaku kesal terhadap korban karena diminta mengirimkan foto alat kelaminnya serta diajak berhubungan badan.

Baca: Pembunuhan di Cawang, Tersangka Marah Dimasukkan ke Grup LGBT

Menurut Oki, gang sempit itu biasanya digunakan oleh mahasiswa Universitas Kristen Indonesia (UKI). "Rata-rata memang mereka ngekos di dekat sini," katanya.

Lelaki yang berprofesi sebagai petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) ini mengatakan lokasi pembunuhan jarang digunakan, kecuali orang yang hendak memotong jalan. "Tapi memang sepi, kalau siang pun jarang yang lewat," ucapnya.

Polisi menangkap Petrus pada hari Selasa, 17 April 2018 pukul 06.45 WIB. Pelaku pembunuhan gay itu ditangkap di rumah kontrakan kakaknya di Wisma Pondok Anugerah Group, Sukadami, Cikarang Selatan. Kepada polisi, Petrus mengaku menghabisi nyawa Ali karena sakit hati kepada korban yang memasukkannya ke dalam grup LGBT.

Catatan Koreksi: Berita ini diperbaiki redaksi pada Kamis 19 April 2018 dengan mengurangi pengulangan kata 'gay' di tubuh berita agar tidak ada kesan diskriminasi dan/atau melekatkan stigma pada kaum minoritas seperti LGBTQ. Redaksi mohon maaf.

Berita terkait

Pembunuhan Pengusaha Kerajinan Tembaga di Boyolali, Korban dan Pelaku Terlibat Hubungan Sesama Jenis

5 jam lalu

Pembunuhan Pengusaha Kerajinan Tembaga di Boyolali, Korban dan Pelaku Terlibat Hubungan Sesama Jenis

Irwan, tersangka pembunuhan pengusaha kerajinan tembaga di Boyolali terlibat hubungan sesama jenis. Irwan murka karena tak dituruti minta Rp 500 ribu.

Baca Selengkapnya

Jumlah Kematian Akibat Senjata Api di Amerika Serikat Capai Rekor Tertinggi

9 jam lalu

Jumlah Kematian Akibat Senjata Api di Amerika Serikat Capai Rekor Tertinggi

Amerika Serikat tengah menjadi sorotan pasca-penembakan terbaru di Buffalo dan legalisasi senjata api di Tennessee. Bagaimana fakta-faktanya?

Baca Selengkapnya

Sederet Kasus Anggota TNI Bunuh Warga Sipil, Terakhir Terjadi di Nias dan Makassar

12 jam lalu

Sederet Kasus Anggota TNI Bunuh Warga Sipil, Terakhir Terjadi di Nias dan Makassar

Berikut sederet kejadian anggota TNI bunuh warga sipil. Terakhir Kopti SB personel TNI AL menembak pemuda RS, umur 18 tahun, di Kota Makassar.

Baca Selengkapnya

Tak Hanya di STIP Jakarta, Kasus Kematian Mahasiswa Dianiaya Senior Terjadi di Beberapa Kampus Ini

18 jam lalu

Tak Hanya di STIP Jakarta, Kasus Kematian Mahasiswa Dianiaya Senior Terjadi di Beberapa Kampus Ini

Selain di STIP Jakarta, berikut beberapa kasus kematian mahasiswa yang dianiaya seniornya di kampus.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti

2 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti

Tersangka kasus mayat dalam koper di Bali berupaya menghilangkan barang bukti.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

2 hari lalu

Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

Selain di Bekasi, kasus pembunuhan mayat dalam koper juga terjadi di Kuta, Bali

Baca Selengkapnya

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum

3 hari lalu

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum

Tarsum mengakui telah membunuh dan memutilasi istrinya sendiri

Baca Selengkapnya

Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

3 hari lalu

Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

Seorang ayah di Bekasi berinsial N, 61 tahun, menghantam anak kandungnya sendiri berinisial C, 35 tahun menggunakan linggis hingga tewas.

Baca Selengkapnya

Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

3 hari lalu

Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

Polres Ciamis Jawa Barat, belum dapat memastikan motif pembunuhan dan mutilasi oleh suami ke istri di Dusun Sindangjaya.

Baca Selengkapnya

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

3 hari lalu

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

Keributan antara bapak dan anak di Bekasi ini dipicu urusan menantu, atau istri dari korban. Si anak minta ayannya mencari keberadaan sang istri.

Baca Selengkapnya