Satpol PP Tangerang Mulai Bongkar Ratusan Papan Reklame Liar

Reporter

Antara

Editor

Dwi Arjanto

Kamis, 31 Mei 2018 19:20 WIB

Beberapa petugas pemadam kebakaran menurunkan sebuah papan reklame di jembatan penyeberangan orang (JPO) Setia Budi, Jakarta Selatan, Sabtu dini hari, 15 Oktober 2016. TEMPO/Larissa

TEMPO.CO, Tangerang - Aparat Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Tangerang, Banten, telah menginventarisasi sekitar 500 papan reklame tanpa izin yang siap dibongkar karena pemilik tidak membayar retribusi ke kas daerah.

"Tahap pertama puluhan reklame di Kecamatan Sepatan, dan daerah lainnya menyusul dibongkar," kata Kepala Seksi Kerja Sama dan Ketertiban Protokoler Satpol PP Kabupaten Tangerang Mulyadi di Tangerang, Kamis, 31 Mei 2018.

Mulyadi mengatakan telah membongkar reklame dengan melibatkan 48 petugas dibantu aparat kepolisian dan komando distrik militer setempat.

Baca : Pemda Tangerang Selatan Copot Baliho Hamil 1.000 Hari

Dia menuturkan pihaknya telah berkoordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kabupaten Tangerang sebagai instansi yang berwenang dalam pemetaan reklame.

Menurut dia, reklame tanpa izin itu di antaranya berupa iklan sekolah, spanduk rokok, telepon seluler, iklan perumahan, acara pusat perbelanjaan, lowongan pekerjaan, merek toko, obat kuat dan promo produk kecantikan, serta alat memasak.

"Reklame tanpa izin yang masih belum dibersihkan tersebut hanya tinggal menunggu hari dan saatnya dibongkar," ucapnya.

Bahkan pihaknya sudah menjadwalkan waktu pembongkaran dan menyiapkan petugas di lapangan supaya tidak terjadi tindak anarkis ketika bertindak.

Pembongkaran dilakukan secara bertahap karena reklame tanpa izin itu tersebar di 29 kecamatan dan dominan pada jalan protokol dan jalur alternatif.

Simak: Satpol PP Depok Razia 694 Reklame Liar

Pihaknya berharap pemilik reklame itu segera membayar retribusi ke kas daerah dan diberikan sebelum pembongkaran. Selain itu, pemilik diharapkan membongkar sendiri sehingga reklame tidak rusak. Sebab, bila dilakukan Satpol PP setempat, reklame dipastikan hancur dan tidak dapat dimanfaatkan kembali.

Petugas telah menyiapkan alat berat untuk membongkar reklame, terutama yang dipasang menggunakan semen cor atau besi yang ditancapkan ke tanah.

Keberadaan ratusan reklame itu merusak pemandangan dan keindahan kota karena diletakkan di sembarang tempat, termasuk di antara kedua pohon.

ANTARA

Berita terkait

Koneksikan Akses ke PIK 2 dengan Jalan Pesisir Utara, Kabupaten Tangerang Gelontorkan Dana Rp 40 Miliar

33 hari lalu

Koneksikan Akses ke PIK 2 dengan Jalan Pesisir Utara, Kabupaten Tangerang Gelontorkan Dana Rp 40 Miliar

Pada 2023, anggaran Rp 30 miliar telah digelontorkan untuk peningkatan kapasitas jalan penghubung wilayah Utara Kabupaten Tangerang dengan PIK 2.

Baca Selengkapnya

PIK 2 Jadi Proyek Strategis Nasional, Kabupaten Tangerang Siapkan Sistem Jaringan Jalan Baru

33 hari lalu

PIK 2 Jadi Proyek Strategis Nasional, Kabupaten Tangerang Siapkan Sistem Jaringan Jalan Baru

PIK 2 merupakan pengembang yang akan membangun kawasan reklamasi seluas 9.000 hektar di wilayah Kabupaten Tangerang.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Maut di PIK 2, Pajero Seruduk Mobil Towing di Jembatan Tokyo hingga 2 Orang Tewas dan 3 Luka-luka

37 hari lalu

Kecelakaan Maut di PIK 2, Pajero Seruduk Mobil Towing di Jembatan Tokyo hingga 2 Orang Tewas dan 3 Luka-luka

Insiden kecelakaan lalu lintas yang menyebabkan satu sekuriti dan sopir mobil towing meninggal itu terjadi di arah Apartment Tokyo PIK 2.

Baca Selengkapnya

Makan Siang Gratis yang Diusung Prabowo-Gibran Sudah Digelar di Tangerang, Ini Penjelasan Airlangga

59 hari lalu

Makan Siang Gratis yang Diusung Prabowo-Gibran Sudah Digelar di Tangerang, Ini Penjelasan Airlangga

Menurut Airlangga, simulasi program makan siang gratis tak menjadi persoalan meski belum diputuskan oleh Kabinet Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

Cek Simulasi Makan Siang Gratis di Tangerang, Airlangga: Bergizi dan Higienis Rp 15 Ribu

29 Februari 2024

Cek Simulasi Makan Siang Gratis di Tangerang, Airlangga: Bergizi dan Higienis Rp 15 Ribu

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto sebut simulasi makan siang gratis di SMPN 2 Curug, Kabupaten Tangerang berasal dari anggaran Dinas Pendidikan.

Baca Selengkapnya

Pencurian 60 Karung Beras Seberat 3 Ton, Pemilik Toko Rugi Jutaan Rupiah

27 Februari 2024

Pencurian 60 Karung Beras Seberat 3 Ton, Pemilik Toko Rugi Jutaan Rupiah

Pencurian di toko agen beras itu menyebabkan korban mengalami kerugian hingga puluhan juta rupiah.

Baca Selengkapnya

Pemkab Tangerang Gelar Operasi Pasar Beras Murah

15 Februari 2024

Pemkab Tangerang Gelar Operasi Pasar Beras Murah

Untuk mengendalikan harga khususnya komoditi beras.

Baca Selengkapnya

Ratusan Petugas Gabungan Diterjunkan Copot Alat Peraga Kampanye Pemilu 2024 Berseliweran di Tangsel

13 Februari 2024

Ratusan Petugas Gabungan Diterjunkan Copot Alat Peraga Kampanye Pemilu 2024 Berseliweran di Tangsel

Setidaknya 140 anggota ditugaskan untuk menyisir APK Pemilu 2024 yang ada di jalan umum dan lingkungan.

Baca Selengkapnya

Kepala Desa Ditahan Karena Tilep Uang Pembelian Tanah Warga BSD

19 Januari 2024

Kepala Desa Ditahan Karena Tilep Uang Pembelian Tanah Warga BSD

Polres Kota Tangerang Selatan membekuk Kepala Desa Tabun, Kecamatan Jambe, Kabupaten Tangerang. yang diduga lakukan penipuan dan penggelapan.

Baca Selengkapnya

Cerita di Balik Pembangunan Flyover Cisauk, Dibiayai APBD Kabupaten Tangerang Rp 200 Miliar

10 Januari 2024

Cerita di Balik Pembangunan Flyover Cisauk, Dibiayai APBD Kabupaten Tangerang Rp 200 Miliar

Flyover Cisauk diklaim sebagai proyek jembatan layang pertama di Indonesia yang seluruhnya dibiayai oleh pemerintah daerah.

Baca Selengkapnya