PPDB Online Terganjal NIK, Begini Penjelasan Dinas Pendidikan DKI

Reporter

M Yusuf Manurung

Editor

Dwi Arjanto

Selasa, 26 Juni 2018 17:12 WIB

Suasana pendaftaran untuk Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di SMA Negeri 1 Jakarta, Selasa, 26 Juni 2018. PPDB tingkat SMP, SMA, dan SMK yang digelar serentak mulai hari Senin kemarin disambut antusias oleh para orang tua calon siswa. TEMPO/Muhammad Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta -Pelaksana tugas Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta Bowo Irianto memberi tanggapan atas aduan warga yang tidak bisa mendaftar Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Online karena kendala verifikasi Nomor Induk Keluarga atau NIK.

"Kalau NIK bukan kita, itu masalah sama Dukcapil," kata Bowo kepada Tempo, Senin, 25 Juni 2018. Bowo mengklaim tidak ada kesalahan dari sistem PPDB atas masalah NIK. Bagi warga yang mengalami kendala, Bowo hanya mengatakan bahwa posko pelayanan dan pengaduan PPDB di SMK Negeri 1 Jakarta Pusat, dapat membantu.

"Di posko juga bisa di bantu didaftarkan. Di sana ada orang Dukcapil juga, sekaligus bisa mengkonfirmasi," kata Bowo.
Baca : Keluhan Orang Tua Siswa Hadapi PPDB Online di DKI

Dari wawancara Tempo kepada beberapa warga di posko PPDB Senin 25 Juni 2018, isi aduan yang disampaikan berkaitan dengan NIK anak yang tidak terbaca ketika daftar online. Salah satunya, Wahyudi, 38 tahun datang ke posko PPDB karena anaknya yang merupakan alumnus salah satu PAUD di Rawa Badak Selatan tidak mendaftar masuk SD.

Setelah gagal daftar, Wahyudi mengatakan telah mendatangi kantor Suku Dinas Pencatatan Sipil untuk memastikan data anaknya, dan data tersebut dinyatakan benar dan tercatat dalam sistem. "Kata mereka program PPBD yang bermasalah, bingung juga saya," katanya.

Cerita serupa disampaikan, Dewi 43 tahun. Anaknya, alumnus SD Negeri 05 Petukangan Utara tak bisa mendaftar ke SMP lantaran masalah NIK. Setelah ke di cek ke kantor kelurahan dan kecamatan, NIK milik anaknya juga dinyatakan tidak bermasalah. "Terus suruh datang ke sini," kata Dewi.
Simak pula : Tak Bisa Daftar karena NIK, Warga Mengadu ke Posko PPDB

Lebih spesifik, Asikin 31 tahun mengatakan, setelah bertanya kepada petugas posko PPDB, NIK anaknya disebut bermasalah disebabkan tanggal keluarnya.
"Katanya KK-nya harus minimal bulan satu (Januari 2018), di atas itu gak bisa," kata Asikin yang memiliki KK keluaran bulan Mei 2018 itu.

"Saya cuma berharap tidak dipersulit. Kalau tidak bisa daftar berarti anak saya harus sekolah di swasta," Lanjut Asikin.

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta membuka posko PPDB Online untuk melayani aduan atas pelayanan pendaftaran untuk SD. Posko yang dibuka hingga tanggal 21 Juli 2018 itu juga akan dibuka untuk aduan dari tingkat SMP dan SMA.

Berita terkait

Tennessee AS Bolehkan Guru Membawa Senjata Api ke Sekolah, Ini Aturannya

22 jam lalu

Tennessee AS Bolehkan Guru Membawa Senjata Api ke Sekolah, Ini Aturannya

Guru dan staf pengajar di Tennessee, Amerika Serikat dibolehkan bawa senjata api ke sekolah dan kampus. Begini aturannya.

Baca Selengkapnya

Sekolah di Bangladesh Dibuka Kembali Walau Gelombang Panas

1 hari lalu

Sekolah di Bangladesh Dibuka Kembali Walau Gelombang Panas

Perubahan iklim telah berkontribusi pada gelombang panas yang semakin sering, semakin buruk dan semakin panjang selama musim panas di Bangladesh.

Baca Selengkapnya

PBB: Butuh 14 Tahun untuk Bersihkan Puing-puing di Gaza

4 hari lalu

PBB: Butuh 14 Tahun untuk Bersihkan Puing-puing di Gaza

Serangan Israel ke Gaza telah meninggalkan sekitar 37 juta ton puing di wilayah padat penduduk, menurut Layanan Pekerjaan Ranjau PBB

Baca Selengkapnya

Gibran Dorong Program CSR Lebih Banyak Diarahkan ke Sekolah-Sekolah

4 hari lalu

Gibran Dorong Program CSR Lebih Banyak Diarahkan ke Sekolah-Sekolah

Gibran mengatakan para penerima sepatu gratis itu sebagian besar memang penerima program Bantuan Pendidikan Masyarakat Kota Surakarta.

Baca Selengkapnya

4 Jalur PPDB 2024 Jenjang SD, SMP, dan SMA

5 hari lalu

4 Jalur PPDB 2024 Jenjang SD, SMP, dan SMA

jalur PPDB 2024 jenjang SD, SMP, dan SMA

Baca Selengkapnya

Kedutaan Besar Jepang Buka Beasiswa untuk Lulusan SMA dan SMK

8 hari lalu

Kedutaan Besar Jepang Buka Beasiswa untuk Lulusan SMA dan SMK

Beasiswa yang ditawarkan Kedutaan Besar Jepang ini bagian dalam Program Beasiswa Pemerintah Jepang Monbukagakusho.

Baca Selengkapnya

Kembalikan Tas Berisi Rp 100 Juta kepada Pemudik, Aiptu Supriyanto Dapat Penghargaan Sekolah Perwira

13 hari lalu

Kembalikan Tas Berisi Rp 100 Juta kepada Pemudik, Aiptu Supriyanto Dapat Penghargaan Sekolah Perwira

Kapolda Lampung Irjen Helmy Santika memberikan penghargaan berupa kesempatan sekolah perwira kepada anggota Polres Lampung Tengah Aiptu Supriyanto.

Baca Selengkapnya

Penembakan Massal di Finlandia, Satu Tewas dan Dua Luka Serius

28 hari lalu

Penembakan Massal di Finlandia, Satu Tewas dan Dua Luka Serius

Kementerian Pendidikan Finlandia terkejut dengan peristiwa penembakan massal di sebuah sekolah di Vantaa, Finlandia

Baca Selengkapnya

Peserta SNBP 2024 Lolos ke Unpad Datang dari 1.000 Lebih Sekolah

35 hari lalu

Peserta SNBP 2024 Lolos ke Unpad Datang dari 1.000 Lebih Sekolah

Terima lebih dari 31 ribu pendaftar, Unpad jadi PTN kelima terbanyak yang dituju peserta SNBP 2024

Baca Selengkapnya

Belasan Ribu Siswa Tak Bisa Sekolah Akibat Banjir di Demak

40 hari lalu

Belasan Ribu Siswa Tak Bisa Sekolah Akibat Banjir di Demak

Sebanyak 330 sekolah dari tingkat TK hingga SMP terdampak bencana banjir yang melanda Kabupaten Demak. Dinas Pendidikan meminta siswa belajar daring.

Baca Selengkapnya