Malam Ini, Polda Metro Mulai Berantas Penjambretan dan Begal

Reporter

Imam Hamdi

Selasa, 3 Juli 2018 14:43 WIB

Ilustrasi penjambretan. Rideapart.com

TEMPO.CO, Jakarta – Kepolisian Daerah Metro Jaya mengatakan bakal melakukan operasi serentak memberantas penjambretan dan begal mulai malam ini, Selasa, 3 Juli 2018. Juru bicara Polda Metro Jaya Komisaris Besar Argo Yuwono mengatakan operasi serentak bakal dilakukan oleh masing-masing kepolisian resor di wilayah hukum Polda.

"Mulai nanti malam instruksi Kapolda (Inspektur Jenderal Idham Aziz) untuk melakukan operasi serentak untuk menangkap jambret dan begal," kata Argo di Polda Metro Jaya, Selasa, 3 Juli

Baca juga: Penjambretan Dirjen PUPR Bongkar Markas Sindikat di Teluk Gong

Ia menuturkan operasi dilakukan lantaran terjadi sejumlah kasus jambret dan begal di wilayah Jakarta dan sekitarnya. Salah satu yang baru terjadi adalah kasus penjambretan di kawasan Cempaka Putih, Jakarta Barat, pada hari Minggu, kemarin.

Korbannya adalah penumpang ojek online bernama Warsilah. Perempuan berusia 37 tahun itu, tewas karena terpental saat tasnya dirampas penjambret di depan kantor Gudang Garam Jalan Ahmad Yani, Cempaka Putih Timur, Jakarta Pusat.

Advertising
Advertising

"Kami pun prihatin atas kejadian penjambretan di sana. Kami sedang berusaha menangkap pelakunya," ucapnya.

Ia menuturkan operasi jambret dan begal di Polda Metro Jaya di bawah pengawasan Biro Operasional. Sedangkan, di tingkat Polres bakal di bawah pengawasan Kepala Bagian Operasional.

Baca juga: Pelaku Penjambretan Cempaka Putih Sudah Baca Pergerakan Polisi

"Perintahnya operasi ini untuk melakukan penangkapan. Operasi ini bakal sebulan penuh dilakukan," ujarnya.

Sebelum kasus penjambretan yang menimpa Warsilah, dua kasus kejahatan jalanan juga terjadi di Ibu Kota. Korbannya adalah dua pengemudi sepeda.

Pertama, adalah, seorang direktur jenderal di Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat yang kehilangan handphone. Kasusnya terjadi di kawasan KotaTua, Jakarta Barat.

Simak juga: Lima Pelaku Penjambretan Kelompok Tenda Orange Diburu Polisi

Kejadian kedua dialami Robertus Soutwell Bougie Hartono, warga Tangerang Selatan, di kawasan Bundaran Pondok Indah, Jakarta Selatan. Dia tidak terluka karena ancaman senjata tajam, Bougie merelakan handphone, duit, dan sepeda Cervelo S2 miliknya seharga Rp 30 juta dirampas, sehari sebelum kasus penjambreta yang dialami Warsilah.

Penjambret yang merampas dirjen di Kementrian PUPR berhasil ditangkap polisi. Mereka merupakan sindikat jambret dan begal yang bermarkas di Teluk Gong, Jakarta Pusat. Sedangkan, aksi penjambretan terhadap Bougie belum terungkap.

Berita terkait

Polda Metro Jaya Kirimkan Surat Tilang E-TLE Melalui WhatsApp, Ini Alasannya

12 jam lalu

Polda Metro Jaya Kirimkan Surat Tilang E-TLE Melalui WhatsApp, Ini Alasannya

Dirlantas Polda Metro Jaya mengumumkan bahwa mulai sekarang, surat tilang akan dikirimkan melalui pesan WhatsApp (WA) dan SMS.

Baca Selengkapnya

Kecam Kekerasan dan Diskriminasi Mahasiswa Katolik Universitas Pamulang, YLBHI Desak Aparat Usut Tuntas dan Penuhi Hak Korban

1 hari lalu

Kecam Kekerasan dan Diskriminasi Mahasiswa Katolik Universitas Pamulang, YLBHI Desak Aparat Usut Tuntas dan Penuhi Hak Korban

YLBHI dan LBH Jakarta mengecam diskriminasi dan kekerasan oleh kelompok intoleran kepada sejumlah Mahasiswa Katolik Universitas Pamulang.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Mobil Polisi Tabrak Mikrobus di Tol MBZ, Pengemudi Diduga Mengantuk

2 hari lalu

Kecelakaan Mobil Polisi Tabrak Mikrobus di Tol MBZ, Pengemudi Diduga Mengantuk

Kedua kendaraan yang terlibat kecelakaan di Tol MBZ itu langsung diamankan di Induk PJR Jakarta-Cikampek.

Baca Selengkapnya

Surat Tilang Dikirim Via WhatsApp Bakal Diberlakukan secara Nasional, Ini Kata Korlantas Polri

2 hari lalu

Surat Tilang Dikirim Via WhatsApp Bakal Diberlakukan secara Nasional, Ini Kata Korlantas Polri

Setelah uji coba pengiriman notifikasi tilang via WhatsApp lolos asesmen Polda Metro Jaya, sistem ini akan diterapkan secara nasional.

Baca Selengkapnya

Catat 5 Nomor WA Ditlantas Polda Metro Jaya yang Mengirimkan Bukti Surat Tilang

3 hari lalu

Catat 5 Nomor WA Ditlantas Polda Metro Jaya yang Mengirimkan Bukti Surat Tilang

Ditlantas Polda Metro Jaya mengirimkan bukti surat tilang ke pelanggar lalu lintas melalui lima nomor Whatsapp.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

5 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

Polisi menyatakan kronologi kasus mayat dalam koper bermula ketika pelaku bertemu korban di kantor.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

5 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

Pelaku kasus mayat dalam koper gunakan uang kantornya sebesar Rp 7 juta untuk kabur.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

5 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

Polisi mengungkap motif pembunuhan kasus mayat dalam koper.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

5 hari lalu

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

Adik tersangka pembunuhan wanita di kasus mayat dalam koper itu sempat melarikan diri usai membantu kakaknya.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Peran 5 Tersangka Laboratorium Narkotika Ganja Sintetis di Sentul

5 hari lalu

Polisi Ungkap Peran 5 Tersangka Laboratorium Narkotika Ganja Sintetis di Sentul

Penangkapan lima tersangka clandestine laboratory ganja sintetis ini bermula dari laporan pengiriman bahan baku narkoba jenis pinaca dari Cina.

Baca Selengkapnya