Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani (kiri) menyalakan api ke tinderbox seusai pengambilan api obor Asian Games di Mrapen, Grobogan, Jawa Tengah, Rabu, 18 Juli 2018. Selain dari sumber api abadi Mrapen, obor Asian Games juga akan dinyalakan dengan api yang berasal dari India. ANTARA/Yusuf Nugroho
TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah ruas jalan di Jakarta Selatan akan ditutup untuk kirab obor Asian Games 2018 pada Rabu 15 Agustus 2018. Penutupan jalan rencananya mulai tengah hari atau Pukul 12.00 WIB selama sekitar 1-2 jam.
“Tapi penutupan jalan bersifat situasional. Tergantung kondisi di lapangan,” kata Kepala Suku Dinas Perhubungan Jakarta Selatan Christianto saat dihubungi, Senin 13 Agustus 2018.
Dia menerangkan, penutupan jalan meliputi Jalan Rawa Bambu-Perikanan-Raya Ragunan-Warung Jati Barat-H.M. Harsono-Ragunan-Cilandak KKO-Ampera Raya-Kemang Barat. Di sepanjang jalan tersebut ada sebanyak 21 titik pos pergantian pelari pembawa obor.
“Tiap pos bakal diisi acara hiburan yang diperkirakan bakal banyak menyedot perhatian masyarakat,” kata Christianto menambahkan.
Menurut Christianto, sosialisasi penutupan jalan telah dilakukan lewat spanduk maupun media sosial. Diharapkan masyarakat bisa ikut mensukseskan penyelenggaraan kirab obor tersebut.
“Untuk membantu mengatur lalu lintas kami kerahkan 200 personel," ujar Christianto lagi.
Wali Kota Jakarta Selatan Marullah Matali mengatakan telah mengebut penataan jalan yang akan dilalui kirab obor itu. Bukan hanya jalan, wilayah kelurahan dan kecamatan yang akan dilalui diminta seluruhnya berbenah seperti melakukan cat ulang.
"Tanggal 15 Agustus kami targetkan sudah selesai semuanya," ucap Marullah.
