Agung Yulianto, Pengusaha Herbal Jadi Calon Wagub DKI Jakarta

Reporter

Tempo.co

Sabtu, 22 September 2018 05:03 WIB

Sekretaris Umum DPW PKS DKI Jakarta Agung Yulianto di masa Pilkada DKI 2017 lalu. Nama Agung termasuk yang disodorkan PKS sebagai pengganti Sandiaga Uno sebagai Wagub DKI Jakarta. Sumber: DPW PKS DKI

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Sohibul Iman, mengatakan partainya mengajukan dua nama calon Wagub DKI Jakarta pengganti Sandiaga Uno. Keduanya ialah Ahmad Syaikhu, mantan Wakil Wali Kota Bekasi, dan Agung Yulianto, Sekretaris Umum Dewan Pimpinan Wilayah PKS DKI Jakarta.

Baca:
PKS Ajukan Dua Nama Calon Wagub DKI Jakarta, Gerindra: Tunggu Prabowo

Nama yang pertama sudah cukup dikenal karena terlibat dalam Pemilihan Gubernur Jawa Barat periode 2018-2023 lalu . Ahmad Syaikhu berpasangan dengan Sudrajat diusung oleh koalisi yang sama dengan di DKI, yakni Gerindra dan PKS. Pasangan yang menggunakan akronim Asyik ini bahkan berhasil mengumpulkan suara pemilih terbanyak kedua.

Nah, bagaimana dengan Agung Yulianto? Kepada Tempo, Agung menerangkan latar belakangnya sebagai lulusan Sekolah Tinggi Akuntansi Negara dan berpengalaman menjadi auditor di Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan. "Diharapkan bisa menjaga akuntabilitas, transparansi dan Good Corporate Governance," katanya, Jumat, 21 September 2018.

Baca:
Calon Wagub DKI Jakarta, Dua Kader PKS Ini Bersaing Modal

Agung juga mengklaim dirinya pengusaha yang sukses, dan mampu memberdayakan masyarakat. Agung tercatat sebagai Direktur Utama PT Herba Penawar Alwahida Indonesia (HPAI), perusahaan bisnis jaringan halal di Indonesia yang fokus menyediakan produk-produk herbal sejak 2012.

Sohibul mengatakan, kedua nama itu tinggal menunggu persetujuan Partai Gerindra. Sohibul menambahkan, dua nama itu bakal segera diajukan seiring dengan terbitnya Keputusan Presiden tentang pengunduran diri Sandiaga Uno sebagai Wagub DKI. Keppres telah diterima Gubernur Anies Baswedan pada Senin, 17 September 2018.

Baca:
Spanduk Tolak Wagub DKI Jakarta dari PKS, Gerindra: Tidak Etis

Dua nama dari PKS sudah siap, tinggal minta tanda tangan Gerindra," kata Sohibul di depan rumah Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, Jalan Kertanegara IV, Jakarta Selatan, Selasa malam 18 September 2018

Berita terkait

Golkar Klaim Tak Ada Penolakan untuk PKS Jika Ingin Gabung Kubu Prabowo

5 jam lalu

Golkar Klaim Tak Ada Penolakan untuk PKS Jika Ingin Gabung Kubu Prabowo

Golkar bilang KIM tidak pernah membahas penolakan terhadap PKS jika ingin bergabung dengan pemerintahan Prabowo.

Baca Selengkapnya

Respons Gerindra soal Keinginan PKS Dikunjungi Prabowo seperti PKB dan NasDem

7 jam lalu

Respons Gerindra soal Keinginan PKS Dikunjungi Prabowo seperti PKB dan NasDem

Dasco mengatakan Gerindra terbuka untuk melakukan dialog mengenai keinginan PKS bergabung ke kubu Prabowo.

Baca Selengkapnya

Soal Peluang PKS Gabung Kubu Prabowo, Politikus PAN Mengaku Senang

7 jam lalu

Soal Peluang PKS Gabung Kubu Prabowo, Politikus PAN Mengaku Senang

Viva Yoga mengatakan PAN tidak keberatan jika nantinya PKS benar akan bergabung.

Baca Selengkapnya

PKS Beri Sinyal Gabung ke Koalisi Prabowo, Gerindra Bilang Belum Pernah Komunikasi Langsung

8 jam lalu

PKS Beri Sinyal Gabung ke Koalisi Prabowo, Gerindra Bilang Belum Pernah Komunikasi Langsung

Dasco juga menyebut, ketidakhadiran Prabowo di acara Halalbihalal PKS tidak dapat dikaitkan dengan sinyal penolakan pada PKS.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Ajak Kukuhkan Kembali Persatuan dan Kesatuan Bangsa

13 jam lalu

Bamsoet Ajak Kukuhkan Kembali Persatuan dan Kesatuan Bangsa

Bambang Soesatyo mengajak seluruh elemen bangsa mempererat tali silaturahmi untuk mengukuhkan kembali persatuan dan kesatuan bangsa saat menghadiri halal bihalal PKS.

Baca Selengkapnya

Gerindra Sebut Ketidakhadiran Prabowo di Halalbihalal PKS Bukan Sinyal Penolakan

1 hari lalu

Gerindra Sebut Ketidakhadiran Prabowo di Halalbihalal PKS Bukan Sinyal Penolakan

Sufmi Dasco membantah, ketidakhadiran Presiden Terpilih Prabowo Subianto dalam acara Halalbihalal yang digelar PKS merupakan sinyal penolakan

Baca Selengkapnya

Prabowo Tak Hadiri Halalbihalal PKS, Pengamat Sebut Sinyal Penolakan

1 hari lalu

Prabowo Tak Hadiri Halalbihalal PKS, Pengamat Sebut Sinyal Penolakan

Pakar menduga, Prabowo belum menemukan titik temu untuk membuka komunikasi dengan PKS.

Baca Selengkapnya

PKS Berharap Prabowo Ajak Gabung Koalisi seperti PKB dan NasDem

1 hari lalu

PKS Berharap Prabowo Ajak Gabung Koalisi seperti PKB dan NasDem

PKS berharap didatangi Presiden Terpilih Prabowo Subianto untuk diajak bergabung ke koalisi pemerintahan mendatang.

Baca Selengkapnya

2 Alasan PPP Belum Putuskan Sikap soal Oposisi atau Koalisi

1 hari lalu

2 Alasan PPP Belum Putuskan Sikap soal Oposisi atau Koalisi

Pelaksana Tugas Ketua Umum PPP, Mardiono mengungkap alasan partainya belum memutuskan sikap terhadapan pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Mengenal Kain Tenun Bima, Ada Tembe Mee yang Dipercaya Bisa untuk Pengobatan Penyakit Kulit

1 hari lalu

Mengenal Kain Tenun Bima, Ada Tembe Mee yang Dipercaya Bisa untuk Pengobatan Penyakit Kulit

Kain tenun Bima yang sudah ada sejak sebelum Islam masuk ke Bima ini memiliki ciri khas, misalnya warna hitam pada tenun Donggo.

Baca Selengkapnya