Ratna Sarumpaet Disponsori DKI, Anies: Seniman Lain Juga Begitu

Jumat, 5 Oktober 2018 13:13 WIB

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berswafoto di depan Patung Selamat Datang di kawasan Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta Pusat, Selasa, 31 Juli 2018, tak jauh dari titik Pelican Crossing. TEMPO/M Yusuf Manurung

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengakui mensponsori dan memberikan uang perjalanan dinas Rp 70 juta kepada Ratna Sarumpaet. Menurut Anies, pemberian fasilitas bagi Ratna Sarumpaet untuk berangkat ke konferensi The 11th Women Playrights International (WPI) Conference 2018 adalah hal normal.

Baca: Pemprov DKI Cairkan Dana Perjalanan Dinas Rp 70 Juta untuk Ratna Sarumpaet

Anies Baswedan mengatakan, ada banyak seniman seperti Ratna Sarumpaet yang juga disponsori oleh Pemprov DKI Jakarta.

"Pak Franky Raden sedang berada Korea atas biaya dari Pemprov DKI. Anak-anak muda latihan teater di Broadway, lalu teater anak-anak di Kazakhstan juga," ujar Anies di Markas Besar TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Jumat, 5 Oktober 2018.

Dengan pemberian sponsor itu, Anies mengatakan karya-karya anak bangsa, dapat tampil di dunia internasional, sehingga membantu mempromosikan kebudayaan Indonesia. Ia mencontohkan seperti yang dilakukan oleh Franky Raden dengan keahlian etnomusikologinya.

Untuk Ratna Sarumpaet, Anies mengatakan pemberian dana Rp 70 juta karena kemampuan seni mantan juru kampanye timses Prabowo - Sandiaga itu.

"Ini problemnya bukan pada seninya, ini karena ada cekalnya makanya jadi ramai," ujar Anies. "Kami fokus ke hal yang pentingnya saja."

Pemprov DKI Jakarta memberikan dana perjalanan dinas untuk Ratna Sarumpaet sebesar Rp 70 juta. Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta Asiantoro mengatakan dana itu untuk membiayai akomodasi Ratna Sarumpaet yang akan menghadiri konferensi internasional perempuan penulis drama di Santiago, Cile.

Ratna mengajukan permohonan bantuan dana kepada Pemerintah Provinsi DKI Jakarta pada 31 Januari 2018 sebagai mantan Ketua Dewan Kesenian Jakarta. Namun saat Ratna Sarumpaet akan berangkat ke Cile seorang diri dengan maskapai penerbangan Turkish Airlines pada Kamis, 4 Oktober 2018, Kepolisian Resor Bandara Soekarno - Hatta menahan Ratna di Terminal 2 setelah memperoleh informasi dari Polda Metro Jaya.

Penyidik Polda Metro Jaya menetapkan Ratna tersangka. Kepala Unit Kejahatan dan Kekerasan Kepolisian Daerah Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Jerry Siagian menjelaskan, polisi menetapkan Ratna tersangka setelah mengetahui aktivis itu akan berangkat ke luar negeri.

Baca: Setelah Batalkan Reklamasi, Anies Sebut Proyek Kobokan Raksasa

Sebab, Ratna Sarumpaet mangkir pemeriksaan sebagai saksi pada Senin, 1 Oktober 2018. Dia tak memberikan keterangan kepada penyidik soal rencananya pergi ke Cile. "Makanya kita lakukan penangkapan malam ini karena panggilan kita tidak diindahkan," ujar Jerry.

VINDRY FLORENTIN

Advertising
Advertising

Berita terkait

Menang Telak di Aceh saat Pilpres 2024, Anies: Terima Kasih Orang-orang Pemberani

1 hari lalu

Menang Telak di Aceh saat Pilpres 2024, Anies: Terima Kasih Orang-orang Pemberani

Anies Baswedan mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Aceh karena telah memberi dukungan di Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Disebut Berencana Hidupkan Kembali Acara Desak Anies

2 hari lalu

Anies Baswedan Disebut Berencana Hidupkan Kembali Acara Desak Anies

Anies Baswedan akan tetap berkegiatan mengunjungi masyarakat meski Pilpres telah usai.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Ajak Seluruh Elemen Bangsa Perkuat Persatuan Indonesia

3 hari lalu

Bamsoet Ajak Seluruh Elemen Bangsa Perkuat Persatuan Indonesia

Bambang Soesatyo mengingatkan dalam waktu sekitar lima bulan ke depan, bangsa Indonesia akan dihadapkan pada rangkaian momentum konstitusional.

Baca Selengkapnya

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

3 hari lalu

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

Bahlil menyebut calon presiden yang menolak IKN sama dengan tidak setuju upaya mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia timur. Sindir Anies Baswedan?

Baca Selengkapnya

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN

3 hari lalu

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN

Timnas Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) dibubarkan pada 30 April 2024. Kilas balik pembentukan dan siapa tokoh-tokohnya?

Baca Selengkapnya

Rangkuman Serba-serbi Pembubaran Timnas AMIN

4 hari lalu

Rangkuman Serba-serbi Pembubaran Timnas AMIN

Timnas AMIN dibubarkan pada Selasa, 30 April 2024

Baca Selengkapnya

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

4 hari lalu

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

Ahmad Syaikhu mengatakan PKS telah menyiapkan kader-kader terbaik untuk Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

4 hari lalu

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh absen dalam acara pembubaran Timnas AMIN. Anies dan Sekjen Partai NasDem respons begini.

Baca Selengkapnya

Kegiatan Setelah Kalah Pilpres: Anies Jeda Politik, Mahfud Md Kembali ke Kampus, Ganjar Aktif Lagi di Kagama

5 hari lalu

Kegiatan Setelah Kalah Pilpres: Anies Jeda Politik, Mahfud Md Kembali ke Kampus, Ganjar Aktif Lagi di Kagama

Anies Baswedan mengatakan bakal jeda sebentar dari urusan politik setelah Tim Pemenangan Nasional Anies-Muhaimin (Timnas AMIN) dibubarkan.

Baca Selengkapnya

Surya Paloh Tak Hadiri Pembubaran Timnas Amin, Ini Kata Anies

5 hari lalu

Surya Paloh Tak Hadiri Pembubaran Timnas Amin, Ini Kata Anies

Mantan capres nomor urut 01 Anies Baswedan menanggapi absennya Ketum Partai Nasdem Surya Paloh dalam acara pembubaran Timnas Amin.

Baca Selengkapnya