Alternatif Bantargebang, ITF Sunter Butuh Dana Triliunan Rupiah

Reporter

Antara

Editor

Suseno

Kamis, 25 Oktober 2018 07:00 WIB

Pemerintah DKI Jakarta dan Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) bekerja sama mengembangkan pengolahan sampah di TPST Bantargebang di Kota Bekasi dengan teknologi penghasil energi listrik di TPST Bantargebang, Kota Bekasi, Rabu, 21 Maret 2018. Tempo/Adi Warsono.

TEMPO.CO, Jakarta - Pembangunan proyek pengelolaan sampah Intermediate Treatment Facility atau ITF Sunter diperkirakan membutuhkan dana triliunan rupiah. “Bisa Rp 3 triliun atau lebih, apalagi dolar sedang tinggi,” kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Isnawa Adji, Rabu, 24 Oktober 2018.

Baca: DKI Tetap Butuh Bantargebang Meski ITF Sunter Dibangun

Menurut Isnawa, perkiraan itu untuk mengelola sampah dengan kapasitas 2.000 - 2.200 ton per hari. Biaya pembangunan menjadi tinggi karena menggunakan teknologi yang ramah lingkungan sekaligus menghasilkan energi listrik.

Isnawa mencontohkan proyek percontohan Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) di TPST Bantargebang Kota Bekasi. Sampah yang dikelola setiap hari antara 50-70 ton dan menghasilkan listrik 400 KwH. Untuk membangun fasilitas itu dibutuhkan investasi tidak kurang dari Rp 90 miliar. “Untuk Sunter kami perkirakan bisa sampai 35 megawatt dan itu bisa menjadi pemasukan daerah," ujar dia.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tidak mempermasalahkan biaya untuk pembangunan fasilitas ITF tersebut. "Mahal atau murah itu bukan soal rupiahnya, tapi juga soal manfaatnya," kata Anies.

Dengan adanya pengelolaan sampah ITF Sunter secara otomatis mengurangi beban TPST Bantargebang yang setiap hari mengelola 7.000 ton sampah. Anies berharap peletakan batu pertama ITF Sunter bisa dilakukan pada Desember 2018.

Simak juga: Anies Targetkan ITF Sunter Kelola 2 Ribu Ton Sampah Per Hari

Berdasarkan pantauan Tempo, lokasi untuk ITF Sunter saat ini menjadi transit sampah warga Ibu Kota sebelum dibawa ke Bantargebang. Puluhan truk pengangkut sampah milik Dinas Kebersihan DKI terlihat parkir di tempat itu. Beberapa di antaranya bahkan telah berisi muatan dan ditutup terpal.

M. YUSUF MANURUNG

Berita terkait

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

20 jam lalu

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

Ahmad Syaikhu mengatakan PKS telah menyiapkan kader-kader terbaik untuk Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

22 jam lalu

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh absen dalam acara pembubaran Timnas AMIN. Anies dan Sekjen Partai NasDem respons begini.

Baca Selengkapnya

Pilres 2024 Usai, Anies: Belum Ada Rencana Buat Ormas, Apalagi Partai Politik

1 hari lalu

Pilres 2024 Usai, Anies: Belum Ada Rencana Buat Ormas, Apalagi Partai Politik

Anies Baswedan mengatakan belum ada rencana untuk membuat ormas, apalagi partai politik pasca kalah di pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Begini Jawaban Anies saat Ditanya Kemungkinan Merapat ke Kubu Prabowo

1 hari lalu

Begini Jawaban Anies saat Ditanya Kemungkinan Merapat ke Kubu Prabowo

Anies Baswedan menanggapi soal kemungkinan dirinya bergabung dengan kubu Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Timnas AMIN Resmi Bubar, Anies: Bukan Mengakhiri Perjuangan

1 hari lalu

Timnas AMIN Resmi Bubar, Anies: Bukan Mengakhiri Perjuangan

Timnas AMIN resmi bubar pada hari ini. Menurut Anies Baswedan, pembubaran ini bukan berarti mengakhiri perjuangan.

Baca Selengkapnya

Surya Paloh Tak Hadiri Silaturahmi Timnas AMIN di Kediaman Anies Baswedan

1 hari lalu

Surya Paloh Tak Hadiri Silaturahmi Timnas AMIN di Kediaman Anies Baswedan

Ketum NasDem Surya Paloh tak menghadiri acara silaturahmi Timnas AMIN di kediaman Anies Baswedan.

Baca Selengkapnya

Jawaban Anies Baswedan dan Ganjar Soal Kemungkinan Bergabung dalam Kabinet Prabowo-Gibran

2 hari lalu

Jawaban Anies Baswedan dan Ganjar Soal Kemungkinan Bergabung dalam Kabinet Prabowo-Gibran

Setelah putusan MK yang menolak keputusan kubu Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo, akankah mereka kemudian gabung di kabinet Prabowo-Gibran?

Baca Selengkapnya

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

2 hari lalu

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

Ahok akan bersaing dengan sejumlah nama populer dalam Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

PKS Buka Peluang Usung Ahmad Syaikhu di Pilkada Jakarta, Ini Alasannya

3 hari lalu

PKS Buka Peluang Usung Ahmad Syaikhu di Pilkada Jakarta, Ini Alasannya

Partai Golkar DKI menyatakan Ridwan Kamil akan maju di Pilkada Jawa Barat, bukan di Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Rencana Anies Usai MK Tolak Gugatan: Istirahat Sejenak, Lalu Perjalanan Baru

3 hari lalu

Rencana Anies Usai MK Tolak Gugatan: Istirahat Sejenak, Lalu Perjalanan Baru

Anies Baswedan membeberkan rencananya setelah gugatan kubunya ditolak Mahkamah Konstitusi.

Baca Selengkapnya