Cerita Petugas Basarnas Evakuasi Korban Pesawat Lion Air Jatuh

Reporter

M Yusuf Manurung

Editor

Dwi Arjanto

Senin, 29 Oktober 2018 21:59 WIB

Petugas menunjukkan serpihan pesawat Lion Air JT-610 dan barang-barang yang diduga milik korban, di Posko Evakuasi di JICT II Tanjung Priok, Jakarta, 29 Oktober 2018. ANTARA

TEMPO.CO, Jakarta -Petugas Basarnas dibantu TNI dan Polri masih melakukan pencarian korban pesawat Lion Air jatuh bernomor JT 610 tujuan Jakarta - Pangkal Pinang di perairan Tanjung Karawang, Jawa Baat pada Senin pagi, 29 Oktober 2018.

Dua kapal yakni KN SAR Basudewa dan Kapal milik Polisi Air terlihat parkir di sekitar lokasi pesawat Lion Air jatuh. Lokasinya berjarak sekitar satu setengah jam perjalanan menggunakan kapal berukuran 28 meter, dari Pelabuhan Tanjung Priok.
Baca : Dua WNA Jadi Korban, Ini Daftar Nama Manifes Lion Air JT 610

Dari anjungan KN SAR Basudewa, Komandan Basarnas Special Group, Charles Batlajery menuturkan dua jenis kegiatan pencarian telah dilakukan mulai siang tadi. Yaitu, visualisasi permukaan laut dan penyelaman.

Petugas gabungan mencari penumpang dan kru pesawat Lion Air JT 610 yang jatuh di Pantai Pakis Jaya, Karawang, Jawa Barat, Senin, 29 Oktober 2018. Pesawat tersebut mengangkut 178 penumpang dewasa, 1 anak-anak, dan 2 bayi. TEMPO/Subekti

Hasilnya, ujar Charles, tim menemukan potong tubuh manusia, serpihan pesawat dan barang-barang milik korban. Menurut Charles, potongan tubuh yang ditemukan berukuran kecil-kecil.

"Yang paling besar bagian tengah, perut," katanya, Senin, 29 Oktober 2018.

Advertising
Advertising

Charles mengatakan, temuan itu didapat melalui pencarian di permukaan laut. Potongan tubuh itu ditemukan sekitar satu atau dua nautical miles dari KN SAR Basudewa menacapkan jangkar. Dia menuturkan, bagian tubuh yang ditemukan anatara lain kaki, kepala dan perut.
Simak juga :
Basarnas Sebut Mayoritas Korban Terjebak di Pesawat Lion Air JT 610

Charles mengatakan, puluhan anggota Basarnas, TNI dan Polri telah melakukan setidaknya tiga kali penyelaman. Namun penyelaman dihentikan sekitar pukul 18.00. "Kita sudah menyelam di kedalaman tiga puluh dua meter," katanya.

Sebelumnya siang tadi enam kantong jenazah telah sampai di posko JICT II Tanjung Priok. Malam ini, dari KN SAR Basudewa, empat kantong mayat korban Lion Air jatuh kembali dibawa ke daratan. Satu kantong berisi potongan tubuh korban, sedangkan tiga lainnya berisi serpihan dan barang-barang dari pesawat.

Berita terkait

Sidang Dugaan Penipuan Keluarga Korban Kecelakaan Lion Air 2018 Disidangkan di AS

11 Januari 2024

Sidang Dugaan Penipuan Keluarga Korban Kecelakaan Lion Air 2018 Disidangkan di AS

Sidang kasus dugaan penipuan terhadap keluarga korban jatuhnya Lion Air JT 610 tahun 2018 dengan terdakwa pengacara Girardi disidangkan Mei ini di LA.

Baca Selengkapnya

Eks Ketua Dewan Pembina ACT Novariyadi Dituntut 4 Tahun Penjara

31 Januari 2023

Eks Ketua Dewan Pembina ACT Novariyadi Dituntut 4 Tahun Penjara

Eks Ketua Dewan Pembina ACT Novariyadi Imam Akbari dituntut 4 tahun penjara dalam kasus penyelewengan dana Boeing.

Baca Selengkapnya

Eks Petinggi ACT Hariyana Hermain Divonis 3 Tahun Penjara

24 Januari 2023

Eks Petinggi ACT Hariyana Hermain Divonis 3 Tahun Penjara

Eks Senior Vice President Yayasan Aksi Cepat Tanggap atau ACT Hariyana Hermain divonis 3 tahun penjara. Hakim memutus Hariyana bersalah.

Baca Selengkapnya

Klaim Tidak Bersalah, Eks Presiden ACT Ahyudin Minta Dibebaskan

4 Januari 2023

Klaim Tidak Bersalah, Eks Presiden ACT Ahyudin Minta Dibebaskan

Ahyudin dan sejumlah eks pengurus Yayasan Aksi Cepat Tanggap (ACT) diduga menyelewengkan dana umat dan menggunakannya untuk kepentingan pribadi

Baca Selengkapnya

Sidang Perdana Kasus ACT Dilaksanakan Pekan Depan

25 Oktober 2022

Sidang Perdana Kasus ACT Dilaksanakan Pekan Depan

Empat tersangka kasus ACT akan mulai menjalani sidang di PN Jakarta Selatan pekan depan.

Baca Selengkapnya

Hakim AS: Penumpang Lion Air JT 610 yang Jatuh 2018 sebagai Korban Kejahatan

22 Oktober 2022

Hakim AS: Penumpang Lion Air JT 610 yang Jatuh 2018 sebagai Korban Kejahatan

Hakim AS memutuskan, penumpang yang tewas dalam dua kecelakaan Boeing 737 MAX, Lion Air JT 610 dan sebuah maskapai Ethiopia sebagai korban kejahatan

Baca Selengkapnya

ACT Selewengkan Rp68 Miliar Dana Bantuan Boeing untuk Korban Lion Air JT610, Ini Rinciannya

4 Agustus 2022

ACT Selewengkan Rp68 Miliar Dana Bantuan Boeing untuk Korban Lion Air JT610, Ini Rinciannya

Perjanjian dengan Koperasi Syariah 212 itu adalah upaya ACT untuk mengalihkan dana sumbangan dari Boeing di luar peruntukkannya.

Baca Selengkapnya

ACT Kelola Rp 1,7 Triliun Dana Masyarakat, PPATK: Lebih dari 50 Persen Mengalir ke Yayasan Pribadi

4 Agustus 2022

ACT Kelola Rp 1,7 Triliun Dana Masyarakat, PPATK: Lebih dari 50 Persen Mengalir ke Yayasan Pribadi

PPATK menyatakan lebih dari 50 persen dana yang dikelola ACT diselewengkan. Mengalir ke yayasan pribadi milik para petingginya.

Baca Selengkapnya

PPATK Temukan 176 Yayasan Filantropi Mirip ACT yang Selewengkan Uang Sumbangan

4 Agustus 2022

PPATK Temukan 176 Yayasan Filantropi Mirip ACT yang Selewengkan Uang Sumbangan

PPATK menduga 176 yayasan filantropi melakukan penyelewengan dana seperti ACT.

Baca Selengkapnya

Eks Presiden ACT: Saya Siap Berkorban atau Dikorbankan

12 Juli 2022

Eks Presiden ACT: Saya Siap Berkorban atau Dikorbankan

Mantan presiden ACT, Ahyudin, diperiksa Bareskrim Polri sebagai saksi dalam kasus dugaan penyelewengan dana

Baca Selengkapnya