Sri Mulyani Peluk Kerabat Lion Air JT 610, Psikolog: Amat Berarti

Kamis, 1 November 2018 11:50 WIB

Menteri Keuangan Sri Mulyani memeluk keluarga pegawai Kementerian Keuangan yang menjadi korban jatuhnya pesawat Lion Air di Crisis Center Lion Air di Bandara Soekarno-Hatta, 29 Oktober 2018. Foto/Karyawan DJP

TEMPO.CO, Jakarta -Psikolog dari Himpunan Psikologi Indonesia (Himpsi) Wiene Dewi mengatakan pelukan yang diberikan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati sangat memberikan arti untuk keluarga korban Lion Air JT 610.

Menurut Wiene, ada sebutan 'Miracle of Hug' untuk menggambarkan sebuah manfaat dari sebuah pelukan.
Baca : Psikolog: Keluarga Korban Lion Air JT 610 Butuh Sekali Teman

"Pelukan memberikan ketenangan, meningkatkan kepercayaan, kenyamanan, keamanan, menghilangkan stress,dan sangat memberi arti," kata Wiene di hotel Ibis, Cawang, Jakarta, Rabu 31 Oktober 2018.

Keluarga korban jatuhnya pesawat Lion Air JT 610 melihat barang-barang penumpang yang berhasil ditemukan tim Basarnas dii Tanjung Priok, Jakarta, 31 Oktober 2018. REUTERS/Beawiharta

Sebelumnya, Sri Mulyani yang akrab disapa Bu Ani bertemu dengan keluarga pegawai Kementerian Keuangan yang menjadi korban pesawat Lion Air.

Dalam pertemuan di kantor Basarnas pada Senin, 28 Oktober 2018 itu, Sri Mulyani tampak sedih dan menangis. Bu Ani pun memeluk satu-satu keluarga korban yang hadir. Keharuan meruap di ruangan tersebut cukup lama.

Sebanyak 21 pegawai Kementerian Keuangan menjadi korban Lion Air JT-610. Dalam keterangan tertulis, Senin, 29 Oktober 2018, dari 21 korban tesebut sebanyak 12 orang adalah bagian dari Direktorat Jenderal Pajak (DJP), dua orang pegawai Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan, 6 orang pegawai Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPB) dan 3 orang merupakan pegawai Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN).
Simak juga :
Pencarian Kotak Hitam Lion Air JT 610, Basarnas: Ping Locater Berbunyi

Wiene sendiri bersama dengan tim dari Himpsi tengah melakukan pendampingan psikologis bagi para kerabat korban pesawat Lion Air JT 610.

Menteri Keuangan Sri Mulyani menyapa dua anak pegawai Kementerian Keuangan yang menjadi korban jatuhnya pesawat Lion Air di Crisis Center Lion Air di Bandara Soekarno-Hatta, 29 Oktober 2018. Direktur P2 Humas Direktorat Jenderal mengatakan 12 pegawai KPP Pratama Bangka dan KPP Pratama Pangkalpinang menjadi penumpang pesawat Lion Air JT 610. Foto/Karyawan DJP

Dia mengatakan sejak kemarin Himpsi telah mendirikan tiga Crisis Center untuk pendampingan psikologis keluarga korban pesawat tersebut di bandara Halim Perdanakusuma, hotel Ibis, dan Rumah Sakit Polri.

"Yang kami lakukan benar-benar pendampingan misal ada yang ingin menangis atau ingin curhat. Baru kami lihat jika ada yang butuh tindakan lanjutan kami sediakan ruangan khusus," ujar dia terkait layanan khusus kepada keluarga korban Lion Air JT 610.

Advertising
Advertising

Berita terkait

Sri Mulyani: Meski Kurs Rupiah Melemah, Masih Lebih Baik dibanding Baht dan Ringgit

46 menit lalu

Sri Mulyani: Meski Kurs Rupiah Melemah, Masih Lebih Baik dibanding Baht dan Ringgit

Menkeu Sri Mulyani mengatakan, nilai tukar rupiah pada triwulan I 2024 mengalami depresiasi 2,89 persen ytd sampai 28 Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Kuartal I-2024, KSSK Sebut Stabilitas Sistem Keuangan RI Terjaga meski Ketidakpastian Meningkat

1 jam lalu

Kuartal I-2024, KSSK Sebut Stabilitas Sistem Keuangan RI Terjaga meski Ketidakpastian Meningkat

Menkeu Sri Mulyani mengatakan Stabilitas Sistem Keuangan Indonesia pada kuartal pertama tahun 2024 masih terjaga.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Sebut Pertumbuhan Ekonomi Global Bakal Stagnan di 3,2 Persen, Bagaimana Dampaknya ke RI?

2 jam lalu

Sri Mulyani Sebut Pertumbuhan Ekonomi Global Bakal Stagnan di 3,2 Persen, Bagaimana Dampaknya ke RI?

Sri Mulyani menyebut perkiraan pertumbuhan ekonomi global pada tahun ini bakal relatif stagnan dengan berbagai risiko dan tantangan yang berkembang.

Baca Selengkapnya

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

2 hari lalu

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. mencatatkan pertumbuhan pendapatan di kuartal I 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen dibandingkan kuartal I 2023.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Tekankan Pentingnya Kekuatan APBN untuk Efektivitas Transisi Energi

2 hari lalu

Sri Mulyani Tekankan Pentingnya Kekuatan APBN untuk Efektivitas Transisi Energi

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menekankan pentingnya kekuatan anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) untuk efektivitas transisi energi.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Ikappi Respons Isu Pembatasan Operasional Warung Madura, Tips Hindari Denda Barang Impor

3 hari lalu

Terkini Bisnis: Ikappi Respons Isu Pembatasan Operasional Warung Madura, Tips Hindari Denda Barang Impor

Ikappi merespons ramainya isu Kementerian Koperasi dan UKM membatasi jam operasional warung kelontong atau warung madura.

Baca Selengkapnya

Respons Sri Mulyani Soal Sorotan Publik ke Bea Cukai, Berikut Tips Hindari Denda Barang Impor

3 hari lalu

Respons Sri Mulyani Soal Sorotan Publik ke Bea Cukai, Berikut Tips Hindari Denda Barang Impor

Kerap kali barang impor bisa terkena harga denda dari Bea Cukai yang sangat tinggi. Bagaimana respons Menteri Keuangan Sri Mulyani?

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Temui Wapres, Bahas Mitigasi Dampak Geopolitik Timur Tengah

3 hari lalu

Sri Mulyani Temui Wapres, Bahas Mitigasi Dampak Geopolitik Timur Tengah

Menteri Keuangan Sri Mulyani menemui Wakil Presiden Maruf Amin untuk melaporkan hasil pertemuan IMF-World Bank Spring Meeting dan G20 yang saya hadiri di Washington DC. pekan lalu. Dalam pertemuan itu, Sri Mulyani pun membahas mitigasi dampak geopolitik di Timur Tengah.

Baca Selengkapnya

Netizen Serbu Akun Instagram Bea Cukai: Tukang Palak Berseragam

4 hari lalu

Netizen Serbu Akun Instagram Bea Cukai: Tukang Palak Berseragam

Direktorat Jenderal Bea dan Cuka (Bea Cukai) mendapat kritik dari masyarakat perihal sejumlah kasus viral.

Baca Selengkapnya

Minta Perbaikan Kinerja, Pernyataan Lengkap Sri Mulyani tentang Alat Belajar SLB Dipajaki Bea Cukai

4 hari lalu

Minta Perbaikan Kinerja, Pernyataan Lengkap Sri Mulyani tentang Alat Belajar SLB Dipajaki Bea Cukai

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati tanggapi kasus penahanan hibah alat belajar SLB oleh Bea Cukai.

Baca Selengkapnya