Jakarta - Kepala Satuan Lalu Lintas Wilayah Jakarta Barat Ajun Komisaris Besar Ganet Sukoco mengatakan bakal memeriksa lima anak yang melanggar lalu lintas dan mengalami kecelakaan di Jalan Tol Tangerang-Jakarta. "Sementara masih trauma, nanti mau dimintai keterangan," kata Ganet saat dihubungi, Senin 12 November 2018.

Baca juga:
Lima Anak Naik Motor Kecelakaan di Jalan Tol Akan Diperiksa

Ganet mengatakan, anak-anak itu yakni RJ, 13 tahun, DAS (13), IN (12), MK (14) dan GL (13) baru dipulangkan dari Rumah Sakit Cendana Kedoya. Mereka disebut tidak mengalami luka serius, hanya lecet.

Terhadap kelima anak itu, Ganet berujar Satlantas hanya akan memberi imbauan tertib berlalu lintas. Dalam kasus ini, Ganet mengatakan Satlantas bakal memberi teguran justru kepada orang tua mereka.

"Para orang tua ditegur agar tidak memberi sepeda motor kepada putra-putrinya," ucap Ganet.

Baca:
Lima Anak Naik Dua Motor Kecelakaan di Jalan Tol

Kecelakaan itu terjadi pada Ahad siang, 11 November 2018. Lima bocah itu dengan mengendarai dua sepeda motor masuk ke jalan tol di Jakarta Barat. Menurut keterangan Ganet, satu dari dua sepeda motor itu ditumpangi oleh tiga orang.

Mereka melaju dari arah Timur menuju ke Barat di Jalan Tol Tangerang-Jakarta, tepatnya di kilometer 1. Saat sepeda motor itu sedang berbalik arah dan berusaha keluar dari tol, mereka bertabrakan dengan mobil yang melaju dari timur ke barat.

Baca:
Polisi: Kecelakaan di Jakarta Naik Empat Persen Sepanjang 2018

"Karena merasa salah jalan, akhirnya mereka berbalik arah dengan melawan arus dari arah barat ke timur," kata Ganet.

Tabrakan itu membuat satu dari dua sepeda motor penyok di bagian depan dan bodi pecah. Sedangkan mobil yang tertabrak hanya mengalami kerusakan di bagian depan yang penyok.