Nikah Massal Saat Tahun Baru Tidak Pakai APBD DKI, Soal Maharnya?

Minggu, 30 Desember 2018 14:30 WIB

Sejumlah pasangan pengantin menunggu giliran untuk melakukan ijab kabul pada nikah massal yang diadakan Pemprov DKI Jakarta di Thamrin, Jakarta Pusat, 31 Desember 2017. Nikah massal diikuti 430 pasangan dari seluruh Kelurahan di Jakarta. Tempo/Fakhri Hermansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Dalam perhelatan nikah massal pada malam Tahun Baru, Senin 31 Desember 2018 besok, Biro Pendidikan Mental dan Spiritual DKI Jakarta sama sekali tak menggunakan dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) DKI 2018.

Padahal, acara itu rencananya akan memberikan mahar sebesar Rp 500 ribu dan seperangkat alat solat untuk masing-masing 557 pasangan.
Baca : Pendaftar Nikah Massal Saat Malam Tahun Baru Tembus 557 Pasangan

"Semuanya ditanggung oleh Baziz. Penghulu juga gratis, sebagai bentuk perhatian Kantor Wilayah Kemenag Provinsi DKI," ujar Kepala Biro Dikmental Hendra Hidayat saat dihubungi Tempo Ahad, 30 Desember 2018.

Untuk perlengkapan panggung, kursi, dan hal teknis lainnya, Hendra menjelaskan semuanya itu menggunakan aset Pemprov DKI Jakarta yang telah ada. Semua itu, kata Hendra, diatur oleh Biro Umum DKI Jakarta.

Sebelumnya, Biro Dikmental telah mengajukan anggaran nikah massal Rp 566 juta saat rapat Badan Anggaran (Banggar) DPRD DKI, September lalu.

Anggaran itu diajukan untuk masuk dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) 2018 agar Pemda dapat membiayai 534 pasangan tahun ini. Namun, Wakil Ketua DPRD DKI Triwisaksana selaku pimpinan Banggar mencoret anggaran itu.

Setelah Pemprov DKI memastikan tak ada anggaran untuk acara tersebut, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menggelar rapat agar perhelatan itu tetap terlaksana. Hingga akhirnya, Anies menunjuk Baziz untuk menjadi sponsor utama acara tersebut.

"Perintah dari Gubernur (jadi sponsor)," ujar Ketua Baziz DKI Jakarta Zahrul Wildan kepada Tempo, Ahad 30 Desember 2018 siang.

Zahrul menerangkan, setelah memastikan Baziz menjadi sponsor tunggal nikah massal, rapat itu kemudian membahas besaran mahar untuk para peserta.
Simak juga :
Anies Pastikan Nikah Massal Kembali Digelar Malam Tahun Baru 2019

Hingga akhirnya diputuskan mahar untuk pernikahan yang disponsori oleh Baziz sebesar Rp 500 ribu dan seperangkat alat solat. Mahar itu akan diberikan ke masing-masing pasangan yang jumlahnya mencapai 557.

Zahrul menerangkan untuk satu perangkat alat solat nilainya sekitar Rp 150 ribu. Sehingga jika dijumlahkan, Baziz menggelontorkan dana sebanyak Rp 371.050.000 untuk mensponsori seluruh mahar di nikah massal tersebut. "Kalau untuk umat dananya ada," demikian Zahrul.

Berita terkait

Kapan Tahun Baru Islam 1446? Ini Jadwal serta Tanggal Penting di Bulan Muharram

13 hari lalu

Kapan Tahun Baru Islam 1446? Ini Jadwal serta Tanggal Penting di Bulan Muharram

Kapan tahun baru Islam 1446? Tahun baru Islam bertepatan dengan datangnya bulan Muharram, yakni salah satu bulan suci dalam Islam. Berikut jadwalnya.

Baca Selengkapnya

7 Tempat Terbaik Merayakan Festival Songkran di Thailand

18 hari lalu

7 Tempat Terbaik Merayakan Festival Songkran di Thailand

Dari hiruk pikuk kota metropolitan hingga keindahan alam yang memesona, Thailand memiliki segala yang Anda butuhkan untuk merayakan Festival Songkran.

Baca Selengkapnya

Usul Alihkan Anggaran Pin Emas ke KJMU, Wakil Ketua DPRD: APBD Bukan Anggaran Pribadi

57 hari lalu

Usul Alihkan Anggaran Pin Emas ke KJMU, Wakil Ketua DPRD: APBD Bukan Anggaran Pribadi

Rany Mauliani, mengatakan, usulan mengalihkan anggaran pin emas anggota DPRD DKI Jakarta ke KJMU sulit direalisasikan. Kenapa?

Baca Selengkapnya

Menjelang Hari Raya Nyepi, Pengerupukan Disertai Arakan Ogoh-ogoh

6 Maret 2024

Menjelang Hari Raya Nyepi, Pengerupukan Disertai Arakan Ogoh-ogoh

Satu hari sebelum Hari Raya Nyepi, masyarakat Hindu akan melakukan upacara Mecaru yang disebut Pengerupukan. Mengapa ada arakan ogoh-ogoh?

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Deretan Diskon Imlek dari Hokben, Abuba Steak, Burger King hingga Wingstop; Walhi Bicara soal Rencana Food Estate Baru di Sumsel, NTT dan Papua

11 Februari 2024

Terpopuler: Deretan Diskon Imlek dari Hokben, Abuba Steak, Burger King hingga Wingstop; Walhi Bicara soal Rencana Food Estate Baru di Sumsel, NTT dan Papua

sejumlah restoran menawarkan promo atau diskon berupa potongan harga atau diskon pada hari Tahun Baru Imlek yang jatuh pada Sabtu

Baca Selengkapnya

KAI Daop 9 Meriahkan Tahun Baru Imlek dengan Hadirkan Atraksi Barongsai di Stasiun

10 Februari 2024

KAI Daop 9 Meriahkan Tahun Baru Imlek dengan Hadirkan Atraksi Barongsai di Stasiun

PT KAI Daop 9 turut memeriahkan Tahun Baru Imlek 2575 dengan menghadirkan penampilan Barongsai di Stasiun Jember, Sabtu, 10 Februari 2024.

Baca Selengkapnya

Cina Prediksi 9 Miliar Perjalanan Domestik selama Imlek

26 Januari 2024

Cina Prediksi 9 Miliar Perjalanan Domestik selama Imlek

Warga Cina mulai mudik menjelang perayaan Tahun Baru Cina atau Imlek. Jutaan warga Cina akan mudik untuk bertemu dengan keluarga selama periode Imlek

Baca Selengkapnya

Penyerapan APBD DKI 2023 Capai Rp66,7 Triliun, Mayoritas untuk Gaji hingga Hibah

10 Januari 2024

Penyerapan APBD DKI 2023 Capai Rp66,7 Triliun, Mayoritas untuk Gaji hingga Hibah

Realisasi belanja daerah pada APBD DKI 2023 mencapai 92,54 persen atau meningkat 8 persen dari tahun lalu

Baca Selengkapnya

BPH Migas Sebut Stok LPG Selama Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 Aman, Naik Dibandingkan Nataru Sebelumnya

9 Januari 2024

BPH Migas Sebut Stok LPG Selama Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 Aman, Naik Dibandingkan Nataru Sebelumnya

Laporan BPH Migas terkait pelaksanaan penyaluran dan pemantauan stok LPG saat periode Nataru 2023/2024.

Baca Selengkapnya

Heru Budi Klaim Kinerja APBD DKI 2023 Tumbuh Optimal, Realisasi Pendapatan Daerah Rp 71 Triliun

9 Januari 2024

Heru Budi Klaim Kinerja APBD DKI 2023 Tumbuh Optimal, Realisasi Pendapatan Daerah Rp 71 Triliun

Heru Budi mengatakan realisasi pendapatan daerah yang melebihi dari target didukung kondisi makro ekonomi serta meningkatnya pertumbuhan ekonomi.

Baca Selengkapnya