Suami Cekik Istri di Balaraja, Saksi Kunci Dengar Teriakan Ini

Rabu, 2 Januari 2019 06:08 WIB

Lokasi pembunuhan suami cekik istri di Pasar Sentiong Balaraja Kabupaten Tangerang, Selasa, 1 Januari 2018. TEMPO/Ayu Cipta

TEMPO.CO, Tangerang -Dalam kasus suami cekik istri, Kepolisian sektor Balaraja masih melakukan pemeriksaan intensif terhadap Unayah, 60 tahun dan anaknya Nurhalimah (17).

Kedua orang ini merupakan saksi kunci atas terbunuhnya Iyam (58) oleh suaminya sendiri Rumidan alias Abah Midan (65) tahun, seorang pedagang kelapa parut di Pasar Sentiong, Balaraja, Kabupaten Tangerang.
Baca : Pembunuhan di Malam Tahun Baru, Suami Cekik Istri Lalu Bunuh Diri

Rumidan pun menyusul istrinya yang tewas dengan bunuh diri menjerat lehernya dengan lain panjang. Pria tua itu tewas dengan posisi tubuh menggantung. Pembunuhan dan bunuh diri itu terjadi pada malam tahun baru, Senin, 31 Desember 2018 pukul 00. 30 menjelang dini hari.

"Kami masih mendalami motif pembunuhan itu dan meminta keterangan saksi kunci,"kata Kapolsek Balaraja Komisaris Wendy Andrianto kepada Tempo, Selasa, 1 Januari 2019.

Wendy mengatakan berdasarkan keterangan saksi Unayah, pada malam pergantian tahun itu dia dan anak perempuanya mendengar suara teriakan disertai tangisan Iyam.

Advertising
Advertising

Unayah dan anaknya Nurhalimah merupakan pedagang nasi yang membuka warung di depan lapak kelapa parut milik pasangan suami istri Rumidan dan Iyam di Pasar Sentiong Balaraja.

Wendy menyebutkan Rumidan dan istrinya di lapak itu juga membangun bilik untuk tempat tinggal keduanya. Pasangan suami istri ini berasal dari Banten namun beda kabupaten. Rumidan berasal dari Kampung Cipacing Desa Maja Cikolek Lebak sedangkan istrinya berawal dari Kadu Hejo Pandegelang.

Belum diketahui sejak kapan mereka berdagang dan tinggal di Pasar Sentiong itu sejak berapa lama.

Unayah dan Nurhalimah mendatangi bilik itu dan mengintip ke dalam. "Mereka melihat Rumidan di atas tubuh Iyam dengan posisi tangan mencekik leher,"kata Wendy.

Namun keduanya tak bereaksi melapor dan memilih pulang karena hujan lebat. Keesokan hari pada Selasa, 1 Januari 2019, pasangan suami istri itu tak nampak batang hidungnya.

Unayah yang penasaran kembali mengintip bilik tetangganya itu. Dan betapa terkejutnya saat melihat Iyam tewas terlentang di atas kasur, sedangkan Rumidan menggantung dengan leher dijerat kain. "Pintu bilik itu dikunci dari dalam," kata Wendy.
Simak juga :
Cemburu, Suami Nekat Cekik Istri di Depok


Atas penemuan dua mayat itu, Selasa jelang siang pukul 10.30 dilakukan olah kejadian perkara oleh Kepala reserse kriminal Polres Kota Kabupaten Tangerang Ajun Komisaris Gogo Galesung bersama piket reskrim Inspektur Iqbal Wirada dan team, beserta Kasubnit Polsek Balaraja Ajun inspektur satu Mardi.

Polisi menyita barang bukti berupa kain panjang dalam kasus pembunuhan suami cekik istri tersebut. Adapun motif pembunuhan Rumidan terhadap sang istri menurut Wendy masih didalami. "Selain saksi kunci kami juga mendatangkan dan meminta keterangan anak korban berusia 25 tahun untuk mengetahui kehidupan orangtuanya semasa hidup,"kata Wendy.

Berita terkait

Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti

1 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti

Tersangka kasus mayat dalam koper di Bali berupaya menghilangkan barang bukti.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

1 hari lalu

Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

Selain di Bekasi, kasus pembunuhan mayat dalam koper juga terjadi di Kuta, Bali

Baca Selengkapnya

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum

1 hari lalu

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum

Tarsum mengakui telah membunuh dan memutilasi istrinya sendiri

Baca Selengkapnya

Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

1 hari lalu

Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

Seorang ayah di Bekasi berinsial N, 61 tahun, menghantam anak kandungnya sendiri berinisial C, 35 tahun menggunakan linggis hingga tewas.

Baca Selengkapnya

Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

2 hari lalu

Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

Polres Ciamis Jawa Barat, belum dapat memastikan motif pembunuhan dan mutilasi oleh suami ke istri di Dusun Sindangjaya.

Baca Selengkapnya

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

2 hari lalu

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

Keributan antara bapak dan anak di Bekasi ini dipicu urusan menantu, atau istri dari korban. Si anak minta ayannya mencari keberadaan sang istri.

Baca Selengkapnya

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

2 hari lalu

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

2 hari lalu

Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

Pelaku pembunuhan dan korban telah dua kali berhubungan intim. Permintaan korban untuk segera dinikahi membuat pelaku marah.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

2 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

Polisi menyatakan kronologi kasus mayat dalam koper bermula ketika pelaku bertemu korban di kantor.

Baca Selengkapnya

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

2 hari lalu

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

Seorang suami memutilasi istrinya. Pelaku diduga mengalami gangguan jiwa.

Baca Selengkapnya