Lima Pengakuan Rizky Amelia yang Tak Diakui Dewas BPJS TK

Sabtu, 12 Januari 2019 08:52 WIB

Korban Kekerasan Seksual, Rizky Amelia memberikan keterangan dalam diskusi publik tentang Melawan Predators Seks : Berkaca pada Dugaan kekerasan seks di Dewan Pengawas BPJS ketenagakerjaan di kantor PSI Jakarta, Selasa, 8 Januari 2019. TEMPO/Amston Probel

TEMPO.CO, Jakarta – Polemik kasus dugaan kekerasan seksual yang dialami tenaga kontrak BPJS Ketenagakerjaan, Rizky Amelia, telah diungkap ke publik pada akhir Desember 2018. Dalam konferensi pers, Amelia mengaku telah mendapatkan tindakan pelecehan seksual oleh mantan atasannya di instansi itu, Syafri Adnan Baharuddin.

Anggota Dewan Pengawas BPJS TK nonaktif itu disebut Amelia pernah melakukan pemaksaan hubungan intim selama empat kali dalam 2 tahun. Peristiwa ini terjadi sejak 2016 hingga 2018.

Baca: Syafri Pernah Mengaku Punya Hubungan dengan Rizky Amelia

Rentetan pengungkapan dugaan kekerasan seksual oleh perempuan 27 tahun itu memperoleh penyangkalan dari sejumlah pihak. Di antaranya oleh jajaran Dewan Pengawas BPJS TK. Melalui konferensi pers yang dilakukan pada Jumat, 11 Januari 2019 di salah satu hotel di bilangan Semanggi, Ketua Dewas Guntur Witjaksono mengatakan tak pernah melihat Amelia mengadu soal kasus ini di lingkup internal. “Dia hanya mengatakan dimarahi secara keras oleh Syafri,” kata dia.

Berikut ini sejumlah pernyataan Amelia yang disangkal oleh Dewas BPJS TK.

Advertising
Advertising

Dugaan kekerasan seksual

Ketua Dewan Pengawas BPJS TK Guntur Witjaksono menolak pengakuan Amelia soal kekerasan seksual yang dialaminya. Menurut Guntur, hubungan keduanya dilandasi relasi khusus. Pengakuan itu sebelumnya telah diungkapkan Syafri saat disidang oleh jajaran dewas pada akhir November lalu. “Syafri mengakui ada hubungan khusus dengan RA (Amelia),” ujarnya.

Pernyataan senada diungkapkan anggota dewan pengawas lainnya, M Aditya Warman. Aditya mengatakan selama 2 tahun bekerja untuk Syafri, Amelia tak pernah terlihat berada dalam kondisi tertekan. “Saya ini kan psikolog, jadi sedikit banyak tahu,” ujar saat ditemui Tempo di tempat yang sama.

Selanjutnya: Amelia melapor ke anggota Dewan Pengawas

<!--more-->

Melapor ke anggota Dewan Pengawas BPJS TK pada 2016

Amelia mengaku pernah melaporkan kasus kekerasan seksual yang diduga dilakukan mantan atasannya kepada Aditya pada September 2016. Namun, Aditya secara keras membantah pernyataan itu. “Tidak ada laporan itu,” ujarnya.

Kala bertemu dengan Aditya, Amelia hanya mengungkap keluh-kesahnya soal pekerjaan yang berlarut sampai tengah malam. Selain itu, Amelia mengeluh kerap masuk saat akhir pekan.

Baca: Begini Langkah Tim Panel DJSN Usut Kasus Rizky Amelia

Melapor kepada Ketua Dewan Pengawas BPJS TK pada 2018

Amelia mengaku pernah melapor dugaan kekerasan seksual yang dialaminya kepada Guntur pada 28 November 2018. Laporan itu dilayangkan setelah terjadi pertengkaran hebat antara Amelia dan Syafri mengenai persoalan yang tidak jelas.

Amelia mengatakan Syafri marah dan menuduhnya tak laik bekerja sebagai buntut dari penolakan hubungan intim. Menurut Guntur, kala itu, Amelia hanya melapor bahwa dirinya dimarahi hebat oleh eks atasannya sampai hampir dilempar gelas.

Selanjutnya: Amelia tak diizinkan berdinas berdua dengan Syafri

<!--more-->

Tak diizinkan berdinas berdua

Amelia pernah mengungkap bahwa ia dan Syafri dilarang berdinas berdua oleh Aditya. Lagi-lagi, pengakuan itu dipatahkan oleh Aditya. Menurut dia, dirinya tak pernah melarang Syafri pergi berdua ke luar kota dengan mantan tenaga kontraknya.

“Yang ada, saya mengatakan ke semua staf, kalau saat berdinas, mereka tidak boleh berdua-duaan. Bukan pergi berdinas berdua,” kat Aditya. Adapun imbauan itu tidak disampaikan secara spesifik kepada Amelia dan Syafri. Namun kepada semua pegawai di lingkup dewan pengawas.

Baca: Dewan Pengawas BPJS TK Terlambat Tahu Soal Kasus Rizky Amelia

Dirundung selama 2 tahun

Para anggota dewas satu suara soal kondisi Amelia selama 2 tahun. Menurut mereka, Amelia berada dalam keadaan baik dan tak terlihat terundung. “Komunikasi baik, seperti orang biasa saja,” ujar Aditya kepada Tempo.

Rizky Amelia sebelumnya mengaku berada dalam situasi tertekan. Ia mengatakan, pada November 2018, ia sampai mencoba dua kali bunuh diri karena tak kuat terus-terusan didesak Syafri untuk berhubungan intim. Amelia mengaku ia mencoba bunuh diri dengan menenggak pil dan hendak terjun dari gedung apartemennya di Pluit, Jakarta Utara.

Berita terkait

Panduan Singkat Jaminan Kecelakaan Kerja dan Kematian BPJS Ketenagakerjaan

4 hari lalu

Panduan Singkat Jaminan Kecelakaan Kerja dan Kematian BPJS Ketenagakerjaan

Negara memberikan perlindungan melalui program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM)

Baca Selengkapnya

Syarat dan Cara Daftar Akun SIAPkerja Kemnaker Berkonsep SSO

9 hari lalu

Syarat dan Cara Daftar Akun SIAPkerja Kemnaker Berkonsep SSO

SIAPkerja merupakan sistem dan aplikasi pelayanan dan ketenagakerjaan digital yang dirilis Kemnaker dengan konsep SSO. Begini maksudnya.

Baca Selengkapnya

Komnas HAM Duga BPJS Ketenagakerjaan Melanggar HAM karena Tolak Klaim Kematian Transpuan Miskin

24 hari lalu

Komnas HAM Duga BPJS Ketenagakerjaan Melanggar HAM karena Tolak Klaim Kematian Transpuan Miskin

BPJS Ketenagakerjaan diduga melanggar hak atas kesejahteraan, kesehatan, dan perlakuan diskriminatif karena menolak klaim-klaim kematian transpuan yang merupakan peserta aktif.

Baca Selengkapnya

Dukung Program BPJS Ketenagakerjaan, Pemkab Cirebon Siapkan Dana Desa

24 hari lalu

Dukung Program BPJS Ketenagakerjaan, Pemkab Cirebon Siapkan Dana Desa

BPJS Ketenagakerjaan Perkuat Perlindungan Pekerja

25 hari lalu

BPJS Ketenagakerjaan Perkuat Perlindungan Pekerja

Ketua Dewan Pengawas BPJS Ketenagakerjaan, Muhammad Zuhri, mempererat silaturahmi dengan Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina, dalam rangka program Safari Ramadan yang digelar BPJS Ketenagakerjaan.

Baca Selengkapnya

BPJS Ketenagakerjaan Serahkan Bantuan Banjir di Demak

27 hari lalu

BPJS Ketenagakerjaan Serahkan Bantuan Banjir di Demak

Bantuan uang tunai untuk lima yayasan yatim piatu/panti asuhan yang terkena dampak bencana banjir bandang. Ada pula bantuan sembako untuk anak yatim.

Baca Selengkapnya

BPJS Ketenagakerjaan Apresiasi SRC Bantu Perlindungan Pekerja

34 hari lalu

BPJS Ketenagakerjaan Apresiasi SRC Bantu Perlindungan Pekerja

Sebanyak 22.685 orang telah mendaftar sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan melalui fitur Pojok Untung di aplikasi AYO Toko by SRC.

Baca Selengkapnya

Penolakan Klaim BPJS Ketenagakerjaan Transpuan Dipersoalkan

44 hari lalu

Penolakan Klaim BPJS Ketenagakerjaan Transpuan Dipersoalkan

Komunitas untuk BPJS Tenaga Kerja (JKU BPJS TK) menyebut banyak klaim transpuan lansia miskin yang ditolak BPJS.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Didesak Penuhi Hak BPJS Ketenagakerjaan Transpuan

44 hari lalu

Pemerintah Didesak Penuhi Hak BPJS Ketenagakerjaan Transpuan

Komunitas untuk BPJS Tenaga Kerja meminta pemerintah untuk memenuhi hak BPJS Tenaga Kerja kelompok transpuan dan minoritas.

Baca Selengkapnya

Kahitna dan Musisi Anggota FESMI Resmi Jadi Peserta BPJS Ketenagakerjaan

56 hari lalu

Kahitna dan Musisi Anggota FESMI Resmi Jadi Peserta BPJS Ketenagakerjaan

Kahitna, Yovie & Nuno, HiVi, dan musisi anggota Federasi Serikat Musisi Indonesia (FESMI) resmi menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan.

Baca Selengkapnya