Kasus Penganiayaan Pegawai KPK, Polisi Panggil Dokter RS MMC

Selasa, 12 Februari 2019 11:56 WIB

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono (tengah) memberikan keterangan pada wartawan terkait penangkapan tersangka berinisial MIK penyebar hoax tujuh kontainer surat suara tercoblos di Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat, 11 Desember 2019. Sebelumnya polisi menangkap tersangka bernama Bagus Bawana Putra dalam kasus yang sama. TEMPO/Hilman Fathurrahman W

TEMPO.CO, Jakarta - Penyidik Kepolisian Daerah Metro Jaya akan menghadirkan seorang dokter dari Rumah Sakit Metropolitan Medical Centre terkait dugaan penganiayaan pegawai KPK atau Komisi Pemberantasan Korupsi siang ini, Selasa, 12 Februari 2019. Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Argo Yuwono mengatakan dokter tersebut akan diperiksa sebagai saksi.

"Dokter itu akan kami mintai keterangan berkaitan dengan kegiatan operasi terhadap pegawai KPK," kata Argo di Polda Metro Jaya, Selasa, 12 Februari. Agenda pemeriksaan tersebut dijadwalkan pada pukul 13.30 WIB.

Baca: Diduga Dianiaya, 2 Penyidik KPK Sudah Diperiksa Polisi

Argo mengatakan seorang dokter dari Rumah Sakit MMC ini berperan menangani operasi pegawai lembaga anti-rasuah, Gilang Wicaksono. Pegawai KPK itu mengalami luka serius pada wajah dan kepalanya akibat diduga dianiaya.

Penganiayaan terhadap pegawai KPK terjadi pada Sabtu, 2 Februari lalu di Hotel Borobudur. Kejadian itu menimpa dua orang pegawai KPK. Namun dalam penganiayaan itu, hanya Gilang yang mengalami luka serius.

Advertising
Advertising

Baca: Penganiayaan Pegawai KPK, Polisi Akan Memeriksa Sekda Papua

Dugaan penganiayaan tersebut bermula saat dua pegawai KPK tengah melakukan pengecekan lapangan terhadap laporan masyarakat akan adanya indikasi korupsi dalam rapat yang terjadi antara Pemerintah Provinsi Papua dan DPRD. Rapat tersebut membahas anggaran pendapatan dan belanja daerah 2019.

Penyidik telah melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi kasus penganiayaan pegawai KPK itu. Terakhir, menurut Argo, ada lima saksi yang dihadirkan. Tiga orang di antaranya adalah pegawai keamanan Hotel Borobudur. Sedangkan satu lainnya merupakan seorang yang bertugas sebagai resepsionis. "Satu orang lagi operator pengawas kamera pengintai alias CCTV Hotel Borobudur," kata Argo, Kamis, 7 Februari lalu.

Berita terkait

Fakta-Fakta Sidang SYL: Duit Kementerian Dipakai Buat Sunatan, Bangun Kafe, hingga Cicil Alphard

16 menit lalu

Fakta-Fakta Sidang SYL: Duit Kementerian Dipakai Buat Sunatan, Bangun Kafe, hingga Cicil Alphard

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo alias SYL acapkali menggunakan uang Kementan untuk keperluan pribadi.

Baca Selengkapnya

Dewas KPK Tunda Sidang Etik Dua Pekan karena Nurul Ghufron Tak Hadir

3 jam lalu

Dewas KPK Tunda Sidang Etik Dua Pekan karena Nurul Ghufron Tak Hadir

Dewas KPK menunda sidang etik dengan terlapor Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron pada Kamis, 2 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Kantornya Digeledah KPK, Ini Kasus yang Menyeret Sekjen DPR Indra Iskandar

5 jam lalu

Kantornya Digeledah KPK, Ini Kasus yang Menyeret Sekjen DPR Indra Iskandar

Penyidik KPK menggeledah kantor Sekretariat Jenderal DPR atas kasus dugaan korupsi oleh Sekjen DPR, Indra Iskandar. Ini profil dan kasusnya.

Baca Selengkapnya

Sidang Perdana Praperadilan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Melawan KPK Akan Digelar Hari Ini

11 jam lalu

Sidang Perdana Praperadilan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Melawan KPK Akan Digelar Hari Ini

Gugatan praperadilan Bupati Sidoarjo itu akan dilaksanakan di ruang sidang 3 Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pukul 09.00.

Baca Selengkapnya

KPK Sebut Dana BOS Paling Banyak Disalahgunakan dengan Modus Penggelembungan Biaya

16 jam lalu

KPK Sebut Dana BOS Paling Banyak Disalahgunakan dengan Modus Penggelembungan Biaya

Modus penyalahgunaan dana BOS terbanyak adalah penggelembungan biaya penggunaan dana, yang mencapai 31 persen.

Baca Selengkapnya

KPK Geledah Gedung Setjen DPR, Simak 5 Poin tentang Kasus Ini

1 hari lalu

KPK Geledah Gedung Setjen DPR, Simak 5 Poin tentang Kasus Ini

KPK melanjutkan penyelidikan kasus dugaan korupsi pengadaan sarana kelengkapan rumah jabatan anggota DPR RI tahun anggaran 2020

Baca Selengkapnya

KPK Belum Putuskan Berapa Lama Penghentian Aktivitas di Dua Rutan Miliknya

1 hari lalu

KPK Belum Putuskan Berapa Lama Penghentian Aktivitas di Dua Rutan Miliknya

Dua rutan KPK, Rutan Pomdam Jaya Guntur dan Rutan Puspomal, dihentikan aktivitasnya buntut 66 pegawai dipecat karena pungli

Baca Selengkapnya

Konflik Nurul Ghufron dan Albertina Ho, KPK Klaim Tak Pengaruhi Penindakan Korupsi

1 hari lalu

Konflik Nurul Ghufron dan Albertina Ho, KPK Klaim Tak Pengaruhi Penindakan Korupsi

Wakil Ketua KPK Johanis Tanak mengatakan penyidikan dan penyelidikan kasus korupsi tetap berjalan di tengah konflik Nurul Ghufron dan Albertina Ho

Baca Selengkapnya

KPK Bantah Ada Intervensi Mabes Polri dalam Penanganan Perkara Eddy Hiariej

1 hari lalu

KPK Bantah Ada Intervensi Mabes Polri dalam Penanganan Perkara Eddy Hiariej

Wakil Ketua KPK Johanis Tanak menegaskan tidak ada intervensi dari Mabes Polri dalam kasus eks Wamenkumham Eddy Hiariej

Baca Selengkapnya

Periksa 15 ASN Pemkab Sidoarjo, KPK Dalami Keterlibatan Gus Muhdlor di Korupsi BPPD

1 hari lalu

Periksa 15 ASN Pemkab Sidoarjo, KPK Dalami Keterlibatan Gus Muhdlor di Korupsi BPPD

KPK memeriksa 15 ASN untuk mendalami keterlibatan Bupati Ahmad Muhdlor Ali alias Gus Muhdlor dalam dugaan korupsi di BPPD Kabupaten Sidoarjo

Baca Selengkapnya