Dugaan Pencemaran Nama Baik, Nikita Mirzani Diperiksa Polda

Reporter

Taufiq Siddiq

Editor

Ali Anwar

Senin, 25 Maret 2019 16:02 WIB

Nikita Mirzani. Tabloidbintang.com

TEMPO.CO, Jakarta - Aktris dan model Nikita Mirzani diperiksa sebagai saksi pelapor kasus pencemaran nama baik dan fitnah yang diduga dilakukan oleh PC di Direktorat Reserse Khusus Polda Metro Jaya, Senin, 25 Desember 2019.

Baca juga: Nikita Mirzani Sakit, Polisi Jadwal Ulang Panggilan Pemeriksaan

Ditemani penasehat hukumnya Nikita enggan berkomentar banyak terkait pemeriksaan itu. "Nanti ya, sudah di BAP," ujar Nikita di Polda Metro Jaya, Senin 25 Desember 2019.

Penasehat hukum Nikita, Fachmi Bachmid, mengatakan pemeriksaan Nikita tersebut sebagai pelapor dalam kasus dugaan pencemaran nama baik dan fitnah. Laporan tersebut sudah diterima Ditreskrimun pada Desember 2018.

Fachmi mengatakan, terlapor adalah orang biasa berinisial PC. Menurut dia, pernyataan PC di media sosial sudah menyinggung privasi Nikita.

Advertising
Advertising

"Sebetulnya kalau orang lihat konteksnya, kalau hanya nyinyir saja tidak ada hal-hal yang menyudutkan dan fitnah yang luar biasa, biasanya Niki hanya menyerang balik. Tapi kalau sudah berlebihan, bisa dilaporkan," ujarnya.

Fachmi mengatakan pihaknya juga sudah membawa barang bukti dalam pemeriksaan tersebut, berupa salinan pernyataannya PC di media sosial. Dia enggan menjelaskan lebih lanjut terkait pernyataan tersebut.

Baca juga: Datang ke Polres Jakarta Selatan, Nikita Mirzani Diperiksa

Menurut Fachmi, agenda pemeriksaan hari ini sudah dijadwalkan beberapa waktu lalu. Namun, kata Fachmi, karena kondisi kehamilan Nikita Mirzani belum bisa memenuhi pemanggilan tersebut. "Waktu itu sudah mau di BAP, namun kondisi kehamilan Niki tabelum memungkinkan," ujar dia.

Berita terkait

Catat 5 Nomor WA Ditlantas Polda Metro Jaya yang Mengirimkan Bukti Surat Tilang

1 jam lalu

Catat 5 Nomor WA Ditlantas Polda Metro Jaya yang Mengirimkan Bukti Surat Tilang

Ditlantas Polda Metro Jaya mengirimkan bukti surat tilang ke pelanggar lalu lintas melalui lima nomor Whatsapp.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

1 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

Polisi menyatakan kronologi kasus mayat dalam koper bermula ketika pelaku bertemu korban di kantor.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

2 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

Pelaku kasus mayat dalam koper gunakan uang kantornya sebesar Rp 7 juta untuk kabur.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

2 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

Polisi mengungkap motif pembunuhan kasus mayat dalam koper.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

2 hari lalu

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

Adik tersangka pembunuhan wanita di kasus mayat dalam koper itu sempat melarikan diri usai membantu kakaknya.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Peran 5 Tersangka Laboratorium Narkotika Ganja Sintetis di Sentul

2 hari lalu

Polisi Ungkap Peran 5 Tersangka Laboratorium Narkotika Ganja Sintetis di Sentul

Penangkapan lima tersangka clandestine laboratory ganja sintetis ini bermula dari laporan pengiriman bahan baku narkoba jenis pinaca dari Cina.

Baca Selengkapnya

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

2 hari lalu

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

GBH, kurir tempat produksi ganja sintetis di Sentul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, mengaku dijanjikan oleh pengendali imbalan Rp 80-100 juta.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

2 hari lalu

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.

Baca Selengkapnya

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

3 hari lalu

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

Polisi saat ini masih mendalami keterlibatan orang-orang yang diduga membantu pelaku pembunuhan korban yang mayatnya ditemukan dalam koper.

Baca Selengkapnya

Korlantas Polri Tegaskan Pelat Dinas Berkode ZZ Harus Patuhi Aturan Ganjil Genap

3 hari lalu

Korlantas Polri Tegaskan Pelat Dinas Berkode ZZ Harus Patuhi Aturan Ganjil Genap

Korlantas Polri memastikan pelat nomor khusus kendaraan dinas berkode 'ZZ' harus tetap mematuhi aturan ganjil genap.

Baca Selengkapnya