Petugas KPPS Meninggal di Bogor Bertambah Menjadi 3, 14 Dirawat

Minggu, 21 April 2019 15:47 WIB

Ilustrasi TPS. Dok TEMPO

TEMPO.CO, Jakarta -Satu lagi petugas di Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara atau KPPS Pemilu 2019 gugur dalam tugas. Kali ini datang dari tim pengawas pemilu tingkat TPS atau Petugas Pengawas TPS pada Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Bogor.

Komisioner Bawaslu Kabupaten Bogor, Naotalia Apapyo mengatakan, kejadiannya di TPS 20 Desa Cibodas, Kecamatan Rumpin. Petugas atasnama Jamaludin meninggal usai melakukan pemantauan proses pleno penghitungan suara di tingkat Kecamatan.
Baca : KPU Bogor Berduka Cita, Dua Ketua KPPS Pemilu 2019 Meninggal

“Kejadiannya semalam, salah satu petugas lapangan kita menghembuskan nafas terakhir usai menjalankan tugasnya,” kata Nao dikonfirmasi Tempo, Minggu 21 April 2019.

Nao mengatakan, selain petugas yang meninggal beberapa petugas pengawas juga banyak yang terpaksa harus dirawat karena faktor kelelahan dalam menjalankan tugasnya.

Meski tidak menyebut jumlah pasti, namun Nao mengatakan, ada lebih dari sepuluh petugas pengawas yang tersebar di beberapa kecamatan se Kabupaten Bogor.

“Seperti di Kecamatan Klapanunggal, Rancabungur, Ciseeng, Babakan madang, Cijeruk, Kemang, Tamansari, Tenjo, Dramaga, Cigombong dan beberapa kecamatan lain,” kata Nao.

Nao mengatakan, para petugas pengawas tersebut tidak mendapatkan asuransi kesehatan, untuk itu dirinya berharap agar pemerintah dapat memberikan perhatian mengingat tugas yang dilakukan para petugas lapangan sangat banyak.

“Kami berharap ada apresiasi yang sebesar-besarnya, mengingat Asuransi tidak ada. Kami pun sudah menginventarisir seluruh petugas sakit maupun meninggal untuk dilapirkan ke Bawaslu RI,” kata Nao.

Sementara itu, Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Bogor mendata hingga H+4 pelaksanaan pemilu 2019 sudah ada 6 petugas tingkat TPS yang sakit hingga meninggal usai melaksanakan tugasnya dalam Pemungutan dan Penghitungan Suara (P2S)

Advertising
Advertising

“Dua meninggal yakni Ketua KPPS Sukaharja, Cijeruk, Zaenal dan Ketua KPPS Bojonggede, Rusdiono. Sisanya sebanyak empat orang masih dalam perawatan intensif,” kata Komisioner KPU Kabupaten Bogor, Herry Setiawan.
Simak juga :
Diduga Kelelahan, Ketua PPS Meninggal di Kota Bekasi

Herry mengatakan, sebagai upaya antisipasi semakin banyak petugas yang sakit pihaknya telah berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor guna menyediakan petugas medis di setiap Kecamatan.

“Alhamdulillah Pemkab Bogor telah merespon beratnya tugas KPPS dengan menyiapkan tenaga medis di 40 kecamatan dan memeriksa kondisi kesehatan para penyelenggara, baik PPK dan PPS yang saat ini sedang rekapitulasi suara di kecamatan,” kata Herry.

Berita terkait

Politikus Senior PDIP Tumbu Saraswati Tutup Usia

2 hari lalu

Politikus Senior PDIP Tumbu Saraswati Tutup Usia

Politikus senior Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan aktivis pro demokrasi, Tumbu Saraswati, wafat di ICU RS Fatmawati Jakarta pada Kamis

Baca Selengkapnya

Pendiri Mustika Ratu Mooryati Soedibyo Dimakamkan di Tapos Bogor Siang Ini

4 hari lalu

Pendiri Mustika Ratu Mooryati Soedibyo Dimakamkan di Tapos Bogor Siang Ini

Mooryati Soedibyo meninggal dalam usia 96 tahun dan saat ini disemayamkan di rumah duka di kawasan Menteng, Jakarta Pusat.

Baca Selengkapnya

O.J. Simpson Meninggal dalam Usia 76 Tahun Setelah Berjuang Lawan Kanker

16 hari lalu

O.J. Simpson Meninggal dalam Usia 76 Tahun Setelah Berjuang Lawan Kanker

Bintang NFL sekaligus aktor, O.J. Simpson meninggal setelah berjuang melawan kanker dalam usia 76 tahun.

Baca Selengkapnya

Petugas Damkar Meninggal Usai Padamkan Api Gedung YLBHI Punya Riwayat Penyakit Dalam

18 hari lalu

Petugas Damkar Meninggal Usai Padamkan Api Gedung YLBHI Punya Riwayat Penyakit Dalam

Kadis Gulkarma DKI Jakarta Satriadi Gunawan, menceritakan kronologi tewasnya petugas pemadam kebakaran di YLBHI, Samsul Triatmoko.

Baca Selengkapnya

Petugas Damkar Meninggal Usai Padamkan Gedung YLBHI, Kadis Gulkarmat: Bukan Akibat Terbakar

18 hari lalu

Petugas Damkar Meninggal Usai Padamkan Gedung YLBHI, Kadis Gulkarmat: Bukan Akibat Terbakar

Petugas pemadam kebakaran meninggal seusai memadamkan api di Gedung YLBHI bukan karena kena asap.

Baca Selengkapnya

Jasa Raharja Beri Santunan Rp 50 Juta untuk Korban Meninggal Akibat Kecelakaan di KM 58

19 hari lalu

Jasa Raharja Beri Santunan Rp 50 Juta untuk Korban Meninggal Akibat Kecelakaan di KM 58

Kecelakaan lalu lintas di KM 58+600 arah Jakarta ruas Tol Jakarta-Cikampek, Karawang, Jawa Barat terjadi pada Senin, 8 April 2024, pukul 07.04.

Baca Selengkapnya

9 Orang yang Meninggal dalam Kecelakaan KM 58 Tol Jakarta-Cikampek Mengalami Luka Bakar

19 hari lalu

9 Orang yang Meninggal dalam Kecelakaan KM 58 Tol Jakarta-Cikampek Mengalami Luka Bakar

Kakorlantas Polri Irjen Aan Suhanan menyampaikan 9 korban yang meninggal dunia daam kecelakaan KM 58 mengalami luka bakar dan dibawa ke RSUD Karawang.

Baca Selengkapnya

Aktivis Palestina Meninggal karena Kanker, 38 Tahun Mendekam di Penjara Israel

19 hari lalu

Aktivis Palestina Meninggal karena Kanker, 38 Tahun Mendekam di Penjara Israel

Walid Daqqah, seorang novelis dan aktivis Palestina yang menghabiskan 38 tahun di penjara Israel, meninggal pada Minggu karena kanker

Baca Selengkapnya

Anggota Damkar yang Gugur Usai Padamkan Api di Gedung YLBHI Sempat Pingsan saat Bertugas

19 hari lalu

Anggota Damkar yang Gugur Usai Padamkan Api di Gedung YLBHI Sempat Pingsan saat Bertugas

Kondisi korban kebakaran YLBHI terungkap pada Senin pagi. Akun @humasjakfire menyebut korban adalah anggota Sudin Gulkarmat, Samsul Triatmoko.

Baca Selengkapnya

Ketua KPU Berterima Kasih ke KPPS karena Pinjamkan HP untuk Keperluan Negara

24 hari lalu

Ketua KPU Berterima Kasih ke KPPS karena Pinjamkan HP untuk Keperluan Negara

Ketua KPU Hasyim Asy'ari mengucapkan terima kasih kepada anggota KPPS dalam sidang sengketa hasil Pilpres di MK.

Baca Selengkapnya