Jadi Saksi Meringankan, Ini Pesan Fahri Hamzah ke Ratna Sarumpaet

Selasa, 7 Mei 2019 15:27 WIB

Terdakwa Ratna Sarumpaet (kiri) mendengarkan kesaksian dari Fahri Hamzah pada sidang lanjutan kasus penyebaran hoax di PN Jakarta Selatan, Jakarta, Selasa, 7 Mei 2019. Sidang ini beragendakan mendengarkan keterangan saksi. TEMPO/Hilman Fathurrahman W

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah berpesan kepada Ratna Sarumpaet untuk tetap kritis dan berkarya meski terjerat perkara berita bohong yang menyebabkan keonaran.

Baca: Cerita Fahri Hamzah Saat Mengetahui Penganiayaan Ratna Sarumpaet

Hal tersebut disampaikan Fahri usai menjadi saksi meringankan bagi Ratna Sarumpaet. "Pesan saya mudah mudahan Bu Ratna tetap berkarya menulis buku dan kritis," ujar Fahri saat ditemui di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa 7 Mei 2019.

Menurut Fahri, kasus hoax Ratna sebenarnya sudah selesai dengan pengakuan dan permintaan maaf oleh mantan timses Prabowo itu. Dia juga memuji keberanian Ratna Sarumpaet mengakui kebohongannya.

Dengan mengakui berita bohong atau hoax yang diciptakannya, Fahri menilai ada banyak yang harus dikorbankan oleh Ratna. Termasuk reputasi Ratna Sarumpaet sebagai aktivis HAM.

" Begitu beliau menyatakan minta maaf telah berbohong ya sudah selesai mau mencari apa lagi," ujarnya.

Baca: Ajukan Tahanan Kota, Ratna Sarumpaet Sebut Penjamin Fahri Hamzah

Fahri Hamzah menyatakan dia selalu mendukung Ratna Sarumpaet yang kini tengah menyusun buku terbarunya sebagai tahanan di rutan Polda Metro Jaya. Fahri mengaku ikut memberikan isi pikirannya dalam buku tersebut.

Advertising
Advertising

Berita terkait

Tolak PKS Gabung Koalisi Prabowo, Kilas Balik Luka Lama Waketum Partai Gelora Fahri Hamzah dengan PKS

4 hari lalu

Tolak PKS Gabung Koalisi Prabowo, Kilas Balik Luka Lama Waketum Partai Gelora Fahri Hamzah dengan PKS

Kabar PKS gabung koalisi pemerintahan Prabowo-Gibran membuat Wakil Ketua Umum Partai Gelora Fahri Hamzah keluarkan pernyataan pedas.

Baca Selengkapnya

Partai Gelora Tolak PKS Gabung Prabowo, Alasan yang Mengemuka dan Luka Konflik Internal Masa Lalu

6 hari lalu

Partai Gelora Tolak PKS Gabung Prabowo, Alasan yang Mengemuka dan Luka Konflik Internal Masa Lalu

Waketum Partai Gelora Fahri meminta PKS mempertimbangkan dengan matang keputusan bergabung atau tidak dengan pemerintahan Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya

Palti Hutabarat Didakwa Pasal Berlapis di Kasus Rekaman Suara Kades Diminta Menangkan Prabowo

10 hari lalu

Palti Hutabarat Didakwa Pasal Berlapis di Kasus Rekaman Suara Kades Diminta Menangkan Prabowo

Kasus Palti Hutabarat ini bermula saat beredar video dengan rekaman suara tentang arahan untuk kepala desa agar memenangkan Prabowo-Gibran

Baca Selengkapnya

Mahkamah Agung Bebaskan Dua Petani Desa Pakel Banyuwangi, Permohonan Kasasi Dikabulkan

10 hari lalu

Mahkamah Agung Bebaskan Dua Petani Desa Pakel Banyuwangi, Permohonan Kasasi Dikabulkan

Tim advokasi akan menunggu pemberitahuan resmi dari MA untuk mengeluarkan dua petani Desa Pakel yang permohonan kasasinya dikabulkan.

Baca Selengkapnya

AirNav Indonesia Pastikan Kabar Pesawat Jatuh di Perairan Bengga NTT Hoax

13 hari lalu

AirNav Indonesia Pastikan Kabar Pesawat Jatuh di Perairan Bengga NTT Hoax

AirNav Indonesia memastikan kabar adanya pesawat terbang rendah yang jatuh di perairan Bengga Nagekeo yang tersebar luas adalah tidak benar alias hoax

Baca Selengkapnya

Video Viral Penangkapan Paksa Istri Anggota TNI yang Laporkan Suami Selingkuh, Polda Bali: Hoax

21 hari lalu

Video Viral Penangkapan Paksa Istri Anggota TNI yang Laporkan Suami Selingkuh, Polda Bali: Hoax

Polda Bali buka suara perihal penangkapan paksa istri anggota TNI yang mempunyai anak usia 1,5 tahun dan menyusui di sel tahanan.

Baca Selengkapnya

Reaksi Pengamat dan Aktivis Antikorupsi Soal Wacana KPK dan Ombudsman Dilebur

27 hari lalu

Reaksi Pengamat dan Aktivis Antikorupsi Soal Wacana KPK dan Ombudsman Dilebur

Muncul kabar bahwa KPK dan Ombudsman akan dilebur, bagaimana respons aktivis antikorupsi dan para pengamat?

Baca Selengkapnya

Beredar Ada Gas di Wilayah IKN, Jubir Otorita Ingatkan Masyarakat Waspadai Hoaks

29 hari lalu

Beredar Ada Gas di Wilayah IKN, Jubir Otorita Ingatkan Masyarakat Waspadai Hoaks

Jubir OIKN sebut video viral soal kandungan gas di wilayah IKN adalah hoaks.

Baca Selengkapnya

Alasan Polda Metro Jaya Hentikan Kasus Aiman Witjaksono

38 hari lalu

Alasan Polda Metro Jaya Hentikan Kasus Aiman Witjaksono

Polda Metro Jaya menegaskan penghentian kasus Aiman Witjaksono tak bernuansa politis menyusul rampungnya Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Hentikan Kasus Aiman Witjaksono, ICJR Minta Kasus Rocky Gerung dan Palti Hutabarat juga Harus Distop

38 hari lalu

Polda Metro Hentikan Kasus Aiman Witjaksono, ICJR Minta Kasus Rocky Gerung dan Palti Hutabarat juga Harus Distop

Polda Metro Jaya menghentikan penyidikan kasus Aiman Witjaksono yang menyatakan polisi tidak netral dalam Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya