Hanura Diprediksi Tak Lolos DPRD DKI, Kursi PPP Terjun Bebas

Rabu, 22 Mei 2019 08:00 WIB

Suasana rapat paripurna yang sedikit didatangi anggota dewan hari ini di Gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat, Rabu, 10 April 2019. TEMPO/Lani Diana

TEMPO.CO, Jakarta - Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) diperkirakan tak masuk DPRD DKI Jakarta periode lima tahun ke depan. Dari hasil rekapitulasi suara KPU DKI diprediksi Hanura akan kehilangan 10 kursi yang dimilikinya saat ini.

Baca:
Ini 10 Partai Politik yang Lolos ke DPRD DKI

Ketua Fraksi Hanura di DPRD DKI Mohamad Sangaji mengaku telah memperhitungkan kemungkinan itu. "Biasa orang bertarung itu, biasa ada menang ada kalah," kata Sangaji berdalih saat dihubungi, Selasa 21 Mei 2019.

Prediksi jatah kursi periode mendatang dilakukan berdasarkan hasil hitung suara menggunakan metode Sainte Lague. Metode ini akan dipakai KPU untuk menentukan caleg yang memenangkan pemilu 2019.

Hasil rekapitulasi suara oleh KPU DKI juga menunjukkan, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) hanya akan mendapat satu kursi di DPRD DKI. Angka ini terjun bebas dari perolehan PPP saat ini, yaitu 10 kursi.

Advertising
Advertising

Baca:
5 Caleg Muda PSI Lolos ke DPRD DKI, Masih di Bawah 30 Tahun

Sementara itu, suara Partai Amanat Nasional (PAN) di Pemilu 2019 melejit. PAN diperkirakan memperoleh sembilan kursi dari periode ini yang hanya dua kursi.

"Kami memang secara politik mengambil sikap mendukung Prabowo dan kemudian kita bisa mendapatkan semacam efek dari situ," ujar Bendahara Umum Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PAN DKI Bambang Kusumanto menanggapinya.

KPU DKI telah menyelesaikan rekapitulasi suara tingkat provinsi. Dikutip dari data KPU, PDIP memperoleh suara terbanyak sebesar 1.336.324. Selanjutnya DPRD DKI dikuasai oleh Partai Gerindra dengan perolehan 935.793 suara dan PKS sebesar 917.005 suara.

Baca:
Anak Lulung Lolos ke DPRD DKI, Bagaimana dengan Ayahnya?

PPP berada di peringkat 10 dari 16 partai politik peserta pemilu dengan perolehan 176.835 suara. Sementara Hanura yang diperkirakan tak mendapat kursi DPRD DKI di peringkat ke-12 yang mendulang 103.073 suara.

Berita terkait

Soal Pesan Luhut ke Prabowo, Pengamat Sebut 'Orang Toxic' Bisa Menyasar Siapapun

11 menit lalu

Soal Pesan Luhut ke Prabowo, Pengamat Sebut 'Orang Toxic' Bisa Menyasar Siapapun

Menurut Adi, menteri toxic yang dimaksud Luhut bisa menjadi racun bagi presiden dan merugikan pemerintahan.

Baca Selengkapnya

Usulan Menteri di Kabinet Prabowo: PAN Siapkan Eko Patrio, Demokrat Utamakan AHY

33 menit lalu

Usulan Menteri di Kabinet Prabowo: PAN Siapkan Eko Patrio, Demokrat Utamakan AHY

Siapa yang bakal mengisi posisi menteri di kabinet Prabowo menjadi perhatian publik. PAN dan Demokrat masing-masing menyebut nama Eko Patrio dan AHY.

Baca Selengkapnya

Luhut Minta Prabowo Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan, Siapa yang Dimaksud?

2 jam lalu

Luhut Minta Prabowo Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan, Siapa yang Dimaksud?

Luhut menyebut istilah toxic saat berpesan kepada Prabowo Subianto tentang pemerintahan mendatang. Siapa yang dimaksud Luhut?

Baca Selengkapnya

Sikap PDIP dan Demokrat Soal Perlunya Oposisi di Pemerintahan Prabowo

3 jam lalu

Sikap PDIP dan Demokrat Soal Perlunya Oposisi di Pemerintahan Prabowo

Demokrat menilai perlu ada partai yang menjadi oposisi di pemerintahan baru agar terjadi mekanisme checks and balances.

Baca Selengkapnya

Peluang PKB Masuk Koalisi Prabowo, Muhaimin Iskandar: Tunggu Sampai Oktober

12 jam lalu

Peluang PKB Masuk Koalisi Prabowo, Muhaimin Iskandar: Tunggu Sampai Oktober

Muhaimin Iskandar bakal menentukan sikap partainya bergabung atau tidak dalam koalisi Prabowo pada Oktober mendatang.

Baca Selengkapnya

Alasan PAN Siapkan Eko Patrio sebagai Calon Menteri Kabinet Prabowo

14 jam lalu

Alasan PAN Siapkan Eko Patrio sebagai Calon Menteri Kabinet Prabowo

Eko Patrio dianggap telah berhasil memimpin PAN untuk meraih kursi dalam DPRD DKI Jakarta dan DPR RI.

Baca Selengkapnya

Soal Partai di Luar KIM Gabung Koalisi Prabowo, Gerindra Sebut Tak Pernah Punya Masalah dengan PKS

16 jam lalu

Soal Partai di Luar KIM Gabung Koalisi Prabowo, Gerindra Sebut Tak Pernah Punya Masalah dengan PKS

Politikus Gerindra mengatakan belum ada komunikasi langsung dari PKS untuk bergabung dengan koalisi Prabowo.

Baca Selengkapnya

Penjelasan Lengkap Jubir Prabowo Soal Presidential Club

17 jam lalu

Penjelasan Lengkap Jubir Prabowo Soal Presidential Club

Presidential club adalah istilah yang bisa disematkan untuk silaturahmi para mantan presiden dengan presiden yang sedang menjabat.

Baca Selengkapnya

Luhut Diminta Klarifikasi Soal Orang Toksik di Pemerintahan Prabowo: Agar Tak Ada Tuduhan

18 jam lalu

Luhut Diminta Klarifikasi Soal Orang Toksik di Pemerintahan Prabowo: Agar Tak Ada Tuduhan

Menurut pengamat politik Universitas Al-Azhar, Ujang Komarudin, ada kemungkinan Luhut merujuk kepada figur atau kelompok tertentu melalui pernyataan tersebut.

Baca Selengkapnya

Penjelasan Jubir Luhut Soal Orang "Toxic" di Pemerintahan Prabowo-Gibran

19 jam lalu

Penjelasan Jubir Luhut Soal Orang "Toxic" di Pemerintahan Prabowo-Gibran

Juru bicara Luhut Binsar Pandjaitan menjelaskan maksud dari orang toxic dalam pemerintahan. Sebelumnya, Luhut menyebut istilah itu saat berpesan kepada Prabowo Subianto tentang kabinetnya.

Baca Selengkapnya