Swastanisasi Air Tak Kunjung Distop, LBH Jakarta Surati Anies

Selasa, 11 Juni 2019 14:33 WIB

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bersama Tim Evaluasi Tata Kelola Air Minum DKI Jakarta saat jumpa pers mengenai penghentian swastanisasi air di Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin, 11 Februari 2019. TEMPO/M Julnis Firmansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Lembaga Bantuan Hukum atau LBH Jakarta mengajukan surat permohonan untuk bertemu Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan soal swastanisasi air.

Baca: Kualitas Udara Jakarta Buruk, Begini Cara Anies Baswedan Atasi Polusi

Pengacara LBH Jakarta Nelson Nikodemus Simamora mengatakan surat itu telah dilayangkan sebelum Lebaran 2019.

"Mau mencari tahu bagaimana persepsi gubernur sekalian mendorong supaya air total dikembalikan ke negara," kata Nelson saat dihubungi, Selasa, 11 Juni 2019.

Pada Januari 2019, LBH Jakarta pernah mengundang Anies untuk membahas eksekusi putusan Mahkamah Agung (MA) perihal penghentian swastanisasi air. Namun, pertemuan langsung antara Anies dan perwakilan LBH tak kunjung terealisasi.

Hingga saat ini swastanisasi air di Jakarta masih berlangsung, kebutuhan air warga ibu kota dipasok oleh Palyja dan Aetra, dua mitra swasta PAM Jaya.

Sejumlah warga melalui LBH Jakarta menolak pengelolaan air Jakarta oleh perusahaan itu. Mereka mengeluhkan distribusi air yang tak layak dikonsumsi sejak berjalannya swastanisasi air.

Sebanyak 14 orang mengajukan gugatan warga negara alias citizen lawsuit pada 21 November 2012. MA mengabulkan gugatan itu dan menilai kerja sama swastanisasi air melanggar aturan. Adapun kerja sama itu terjalin antara BUMD PAM Jaya dengan dua perusahaan, yaitu PT PAM Lyonnaise Jaya (Palyja) dan PT Aetra Air Jakarta (Aetra).

Advertising
Advertising

Belakangan Kementerian Keuangan mengajukan peninjauan kembali (PK) atas putusan Nomor 31 K/PDT/2017 (putusan kasasi) tanggal 10 April 2017 itu. MA mengabulkan PK pemerintah.

Baca: Aduan Swastanisasi Air, KPK Warning Anies Baswedan

Meski begitu, Anies Baswedan memutuskan, pemerintah daerah bakal menyetop swastanisasi air. "Saya akan meminta Tim Evaluasi untuk mengawal proses pengambilalihan ini," ujar Anies.

Berita terkait

Anies soal Kemungkinan Jadi Menteri di Pemerintahan Prabowo: Saya Tidak Berandai-andai

9 jam lalu

Anies soal Kemungkinan Jadi Menteri di Pemerintahan Prabowo: Saya Tidak Berandai-andai

Anies Baswedan mengomentari peluang bergabung dalam pemerintahan Prabowo-Gibran sebagai menteri.

Baca Selengkapnya

Anies soal Peluang Maju di Pilgub Jakarta: Sekarang Rehat Dulu

10 jam lalu

Anies soal Peluang Maju di Pilgub Jakarta: Sekarang Rehat Dulu

Anies Baswedan menanggapi singkat wacana dirinya akan maju kembali sebagai calon gubernur di Pilkada DKI Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Anies Nilai PKS Berada di Persimpangan Jalan usai Putusan MK

10 jam lalu

Anies Nilai PKS Berada di Persimpangan Jalan usai Putusan MK

PKS belum menentukan apakah bergabung dengan pemerintahan presiden terpilih Prabowo Subianto atau berada di luar pemerintahan.

Baca Selengkapnya

Deretan Aktivitas dan Pesan Anies setelah Pilpres 2024

12 jam lalu

Deretan Aktivitas dan Pesan Anies setelah Pilpres 2024

Setelah berakhir Pilpres 2024 dan putusan MK, Anies Baswedan telah melakukan berbagai aktivitas. Ia juga menyampaikan beberapa pesan dan pandangannya

Baca Selengkapnya

Hadiri Halalbihalal, Anies dan Cak Imin Kompak Ucapkan Selamat Ulang Tahun untuk PKS

13 jam lalu

Hadiri Halalbihalal, Anies dan Cak Imin Kompak Ucapkan Selamat Ulang Tahun untuk PKS

Anies dan Cak Imin hadir dalam halalbihalal PKS yang juga mengundang sejumlah elite partai politik.

Baca Selengkapnya

Jokowi Dukung Prabowo-Gibran Rangkul Semua Kalangan

2 hari lalu

Jokowi Dukung Prabowo-Gibran Rangkul Semua Kalangan

Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana mengatakan Jokowi mendukung inisiatif dan langkah Prabowo-Gibran merangkul semua komponen bangsa.

Baca Selengkapnya

Senyum Berat Anies saat Penetapan Prabowo-Gibran Sebagai Presiden dan Wapres Terpilih 2024

2 hari lalu

Senyum Berat Anies saat Penetapan Prabowo-Gibran Sebagai Presiden dan Wapres Terpilih 2024

Prabowo menyempatkan diri untuk menyapa Anies dan Cak Imin saat penetapan di KPU

Baca Selengkapnya

Perludem Sebut MK Masih Jadi Mahkamah Kalkulator

3 hari lalu

Perludem Sebut MK Masih Jadi Mahkamah Kalkulator

Perludem menyatakan bahwa MK masih menjadi 'mahkamah kalkulator' karena putusan sengketa pilpres masih berlandaskan selisih hasil suara.

Baca Selengkapnya

Muhaimin Iskandar Sambut Kedatangan Prabowo di Kantor DPP PKB

3 hari lalu

Muhaimin Iskandar Sambut Kedatangan Prabowo di Kantor DPP PKB

Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar menyambut kedatangan Presiden terpilih Prabowo Subianto di kantor DPP PKB siang ini.

Baca Selengkapnya

Hadiri Penetapan Prabowo - Gibran sebagai Presiden dan Wapres Terpilih, Anies: Hormati Proses Bernegara

3 hari lalu

Hadiri Penetapan Prabowo - Gibran sebagai Presiden dan Wapres Terpilih, Anies: Hormati Proses Bernegara

Anies dan Muhaimin hadir dalam acara penetapan presiden wakil presiden terpilih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di KPU hari ini.

Baca Selengkapnya