Pintu M1 Bandara Soekarno-Hatta Diincar Demonstran Lahan Runway 3

Senin, 1 Juli 2019 09:43 WIB

Warga sekitar bandara Soekarno-Hatta memblokade jalan, Selasa 25 Juni 2019, menuntut pembayaran ganti rugi lahan runway 3. TEMPO/JONIANSYAH HARDJONO

TEMPO.CO, Tangerang - Setelah lima hari menggelar aksi blokir jalan, bakar ban bekas, dan menaikkan layang-layang di sekitar Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, ratusan warga Desa Rawarengas kembali akan menggelar unjuk rasa haeri ini, Senin, 1 Juli 2019. Lahan mereka akan digusur untuk proyek landasan pacu atau Runway 3 bandara sehingga warga menuntut ganti rugi.

Warga berniat mengadakan demonstrasi di Pintu M1 Bandara Soekarno-Hatta dan Kantor Pengadilan Negeri Tangerang. "Tuntutan kami tetap sama, bayar lahan dan bangunan kami," ujar Koordinator warga Wawan Setiawan kepada Tempo, pagi ini.

Baca: Bakar Ban dan Layangan di Bandara Soekarno-Hatta, Ini kata Airnav

Menurut Wawan, sekitar 400 orang warga akan turun ke jalan hari ini. Mereka warga RT 15 dan pemilik tanah berikut bangunan desa Rawarengas yang terancam menjadi korban penggsuran. Warga berharap Bupati Tangerang dan Gubernur Banten mengeluarkan kebijakan yang menguntungkan mereka.

Ratusan warga Desa Rawarengas tersebut hingga kini masih bertahan tak mau melepas lahan karena belum menerima ganti rugi. Total jumlah warga di RW 15 yang lahannya tergusur proyek perluasa Bandara Soekarno-Hatta sebanyak 750 orang atau 145 keluarga.

Belakangan diketahui bahwa lahan yang mereka tempati tersebut berstatus sengketa dan diklaim sejumlah orang. Dalam proses pembebasan lahan terjadilah sengketa sehingga uang ganti rugi tertahan di Pengadilan Negeri Tangerang sebagai konsinyasi atau titipan. Dana cair setelah ada putusan pengadilan.

Baca juga: Lahan Runway 3 Bandara Soekarno-Hatta, Ini Alasan Eksekusi

Sejak Senin, 24 Juni 2019, warga menggelar unjuk rasa dengan memblokir akses masuk Bandara Soekarno-Hatta, Jalan Perimeter Utara. Mereka juga melakukan pembakaran ban bekas dan kayu serta beramai ramai menaikkan layang layang sebagai bentuk protes. Mereka menyatakan bersiap melakukan perlawanan ekskusi paksa yang dijadwalkan 1-8 Juli 2019.

JONIANSYAH HARDJONO

Berita terkait

Dubai akan Bangun Bandara Terbesar di Dunia, Bisa Tampung 260 Juta Penumpang

4 jam lalu

Dubai akan Bangun Bandara Terbesar di Dunia, Bisa Tampung 260 Juta Penumpang

Bandara Internasional Al Maktoum akan menggantikan Bandara Internasional Dubai yang masih beroperasi saat ini

Baca Selengkapnya

Penurunan Status Bandara Internasional Dikritik: Minim Kajian, Sama Seperti Pembangunannya

6 jam lalu

Penurunan Status Bandara Internasional Dikritik: Minim Kajian, Sama Seperti Pembangunannya

Anggota DPR RI mengkritik langkah pemerintah menurunkan status sejumlah bandara internasional. Dianggap minim kajian.

Baca Selengkapnya

Bandara SMB II Palembang Turun Kelas, PHRI dan Blogger Sumsel Kecewa

14 jam lalu

Bandara SMB II Palembang Turun Kelas, PHRI dan Blogger Sumsel Kecewa

Keputusan menurunkan status bandara di Palembang dinilai berdampak negatif terhadap pertumbuhan industri parawisata di Sumsel.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

22 jam lalu

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

Bandara Adi Soemarmo turun status dari internasional ke domestik. Bagaimana nasib pariwisata di Solo? Ini tanggapan Sandiaga Uno.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Gibran: Harus Perbanyak Event Internasional di Solo

1 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Gibran: Harus Perbanyak Event Internasional di Solo

Gibran mengatakan turunnya status Bandara Adi Soemarmo tidak akan mempengaruhi tingkat kunjungan wisatawan ke Kota Solo.

Baca Selengkapnya

Komitmen untuk Pariwisata, Bandara Lombok Tetap Berstatus Internasional

1 hari lalu

Komitmen untuk Pariwisata, Bandara Lombok Tetap Berstatus Internasional

Bandara Lombok merupakan pintu masuk utama bagi wisatawan yang ingin berlibur ke Lombok dan destinasi lain di Nusa Tenggara Barat.

Baca Selengkapnya

Ini 17 Bandara Internasional dan 17 Bandar Udara yang Turun Status

2 hari lalu

Ini 17 Bandara Internasional dan 17 Bandar Udara yang Turun Status

Kementerian Perhubungan memutuskan hanya ada 17 bandar udara yang berstatus bandara internasional dari semula 34 buah.

Baca Selengkapnya

Bandara Internasional Dipangkas, INACA: Semua Bandara Dapat Hidup, Terjadi Pemerataan Pembangunan

2 hari lalu

Bandara Internasional Dipangkas, INACA: Semua Bandara Dapat Hidup, Terjadi Pemerataan Pembangunan

Ketua Umum INACA Denon Prawiraatmadja angkat bicara soal pengurangan jumlah bandara internasional di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional, Apa Bedanya dengan Bandara Domestik?

2 hari lalu

Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional, Apa Bedanya dengan Bandara Domestik?

Keberadaan bandara internasional terkadang menjadi kebanggaan tersendiri bagi suatu wilayah.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional , InJourney Airports: Sejalan dengan Transformasi

2 hari lalu

Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional , InJourney Airports: Sejalan dengan Transformasi

InJourney menilai penyesuaian bandara internasional ini berpengaruh positif terhadap konektivitas udara dan pariwisata Tanah Air.

Baca Selengkapnya