Laskar Pembela Islam Akui Serang AKKBB

Reporter

Editor

Minggu, 1 Juni 2008 20:26 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Penyerangan Aliansi Kebangsaan untuk Kebebasan Beragama dan Berkeyakinan (AKKBB) saat acara apel akbar yang digelar di Monumen Nasional siang hari tadi (1/6), dilakukan oleh Laskar Pembela Islam (LPI). Panglima LPI Muhammad Machsuni membenarkan penyerangan itu merupakan tindak penegasan kepada AKKBB yang mendukung ahmadiyah."Kami bertanggungjawab atas penyerangan itu." kata Machsuni kepada Tempo Newsroommelalui sambungan telepon malam ini. Menurutnya, Ahmadiyah sudah berganti kulit menjadi AKKBB. Ahmadiyah, tambahnya, perlu ditindak tegas karena telah mencoreng nama umat Islam. Pilihannya hanya dua, katanya. "Tobat atau perang!"Machsuni juga menjelaskan bahwa tindak kekerasan fisik ini bukan hal yang melanggar. "Masak perang, hanya dicolek saja." katanya.Menurut pengakuan Machsuni, saat penyerangan tadi dia sempat melihat ada anggota AKKBB membawa senjata api.LPI adalah organisasi yang berbeda dengan FPI. "Seperti NU punya Banser, seperti Muhammadiyah punya Pemuda Muhammadiyah." katanya. Sehingga, kata dia, memang antara FPI dan LPI memiliki komando yang berbeda.Dihubungi terpisah, Munarman, yang diduga salah satu anggota aksi Hizbut Tahrir, tidak mau berkomentar masalah penyerangan terhadap AKKBB itu. "Kalau mau diproses pihak kepolisian silakan saja. Saya tidak mau mengomentari isu." katanya ketus melalui sambungan telepon.Sementara itu, Kapolres Jakarta Pusat Komisaris Besar Heru Winarko membenarkan kerusuhan yang terjadi tersebut. Menurut informasi yang dihimpun dari lapangan, organisasi massa Islam datang tidak secara berkelompok. "Mereka datang satu per satu menggunakan motor." katanya melalui telephon. Mereka, tambah Heru, satu per satu memasuki kawasan Monas dan melakukan penyerangan. Segera, aparat membubarkan penyerangan tersebut.Sebelumnya, menurut Heru, pihak Polda telah menyarankan kepada AKKBB agar apel akbar tidak dilakukan pada hari ini karena penuhnya massa dan demi alasan keamanan. Tetapi AKKBB tetap melakukan aksinya.Ismi Wahid/Tempo Newsroom

Berita terkait

Bareskrim Turunkan Tim Ikut Memburu 3 Tersangka Pembunuh Vina

1 menit lalu

Bareskrim Turunkan Tim Ikut Memburu 3 Tersangka Pembunuh Vina

Bareskrim akan membantu Polda Jawa Barat untuk memburu tiga tersangka pembunuh Vina yang hingga kini belum tertangkap.

Baca Selengkapnya

Kementerian PUPR Manfatkan AI untuk Bangun Infrastruktur Jalan di IKN

2 menit lalu

Kementerian PUPR Manfatkan AI untuk Bangun Infrastruktur Jalan di IKN

Menurut Kementerian PUPR pemanfaatan AI digunakan untuk membangun dan mempermudah proses konstruksi infrastruktur jalan di IKN

Baca Selengkapnya

Caleg Terpilih Maju Pilkada Harus Mundur, PDIP Singgung KPU Tak Konsisten

2 menit lalu

Caleg Terpilih Maju Pilkada Harus Mundur, PDIP Singgung KPU Tak Konsisten

PDIP menyoroti pernyataan terbaru KPU tentang caleg terpilih yang ingin maju pilkada harus mundur.

Baca Selengkapnya

Netizen Ingatkan Teuku Rassya Temui Tamara Bleszynski Usai Merasa Dilupakan

4 menit lalu

Netizen Ingatkan Teuku Rassya Temui Tamara Bleszynski Usai Merasa Dilupakan

Tamara Bleszynski menyinggung hadis Nabi Muhammad tentang kedudukan ibu dalam Islam untuk ingatkan Teuku Rassya.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Apresiasi Penambahan Kuota Haji 2024 dari Saudii

5 menit lalu

Bamsoet Apresiasi Penambahan Kuota Haji 2024 dari Saudii

Bamsoet mengapresiasi penambahan kuota haji sebesar 20 ribu orang pada tahun 2024, sehingga total kuota Jemaah Haji Indonesia menjadi 241.000 orang.

Baca Selengkapnya

Inilah Pasal-pasal di RUU Penyiaran yang Memicu Persoalan Kebebasan Pers

8 menit lalu

Inilah Pasal-pasal di RUU Penyiaran yang Memicu Persoalan Kebebasan Pers

Sejumlah pasal dalam draf Revisi Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2002 tentang Penyiaran atau RUU Penyiaran menuai polemik. Ini daftarnya.

Baca Selengkapnya

Apa Sebab Aceng Fikri Gagal Maju di Pilkada Garut? Berikut Profil dan Kontroversinya

10 menit lalu

Apa Sebab Aceng Fikri Gagal Maju di Pilkada Garut? Berikut Profil dan Kontroversinya

Eks Bupati Garut Aceng Fikri kembali ke kancah politik dengan maju melalui jalur independen, tapi KPU Garut menyatakan ia tak memenuhi syarat.

Baca Selengkapnya

Status Aktivitas Vulkanik Gunung Ibu di Maluku Utara Menjadi Awas Hari Ini

14 menit lalu

Status Aktivitas Vulkanik Gunung Ibu di Maluku Utara Menjadi Awas Hari Ini

Belum genap 10 hari lalu status Gunung Ibu dinaikkan ke level Siaga. Masyarakatnya diminta mewaspadai potensi banjir lahar.

Baca Selengkapnya

PSSI Umumkan Daftar Pemain Timnas Indonesia untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026, Simak 22 Nama Berikut

16 menit lalu

PSSI Umumkan Daftar Pemain Timnas Indonesia untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026, Simak 22 Nama Berikut

Dari daftar pemain Timnas Indonesia untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada Juni ini, terdapat beberapa yang bermain di luar neger.

Baca Selengkapnya

Ingin Lanjutkan Program Ahok di Belitung Timur, Caleg Terpilih PDIP ini Akan Maju Jadi Cabup

17 menit lalu

Ingin Lanjutkan Program Ahok di Belitung Timur, Caleg Terpilih PDIP ini Akan Maju Jadi Cabup

Afa mengatakan keikutsertaannya dalam Pilkada Belitung Timur terinspirasi dan diklaim mendapat dukungan dari Ahok.

Baca Selengkapnya