Penganiayaan Guru Ngaji, Polisi Tangkap Istri dan Pria Lain

Minggu, 1 September 2019 07:53 WIB

Ilustrasi pembunuhan. (lakonhidup)

TEMPO.CO, Tangerang - Polisi menyatakan masih mengusut sebab dan motif penganiayaan yang menewaskan Hasan alias Asan, 28 tahun, seorang guru ngaji di Teluknaga, Kabupaten Tangerang. Kematian Asan gara-gara disiram air keras memicu emosi warga kampung yang sempat menggeruduk kantor kepolisian setempat pada Sabtu 31 Agustus 2019.

Kapolsek Teluknaga Ajun Komisaris Dodi Abdul Rohim membenarkan peristiwa penyiraman air keras yang berujung kematian Asan. "Benar tersangka pelaku sudah ditangkap tapi saat ini semua masih dalam penyelidikan, mohon konfirmasi lebih jauh ke Kapolres Metro Tangerang," ujar Dodi ketika dihubungi lewat aplikasi percakapan di telepon genggam, Sabtu.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Tempo, penganiayaan yang menewaskan Hasan terjadi pada Kamis 29 Agustus. Polisi saat ini menahan dan memintai keterangan istri Hasan, Imah (26), dan seorang lelaki lain. Warga setempat menyebut keduanya berselingkuh. Saat melihat Imah dibawa ke kantor polisi usai pemakaman Hasan pada Sabtu, sejumlah warga terutama ibu-ibu pun emosional.

"Ibu-ibu jangan emosi, pelakunya sudah kami amankan. Sudah kami tangkap. Istrinya kami interogasi dulu terkait keterlibatannya seperti apa," kata Dodi saat itu.

Kapolres Metropolitan Tangerang Komisaris Besar Abdul Karim dihubungi Tempo terpisah juga belum memberikan informasi secuil pun mengenai pembunuhan yang diduga dilatarbelakangi cinta segitiga itu. Berikut ini profil korban dan mereka yangtelah ditangkap berdasarkan informasi dari masyarakat,

Advertising
Advertising

1. Hasan, 28 tahun, warga Desa Pangkalan Kecamatan Teluknaga, Kabupaten Tangerang. Saat menikah dengan Imah dia berstatus duda. Pasangan ini mengontrak rumah di Tanjung Pasir namun sehari-hari Hasan menjadi guru ngaji di Desa Pangkalan. Setiap sore dia datang ke majelis mengaji milik orang tuanya di Desa Pangkalan.

2. Imah, 26 tahun, disebut asal Jakarta. Imah sebelum menikah dengan Hasan adalah janda cerai mati dengan satu anak. Anak Imah dengan suami pertama tinggal dengan neneknya atau mertua Imah di Tanjung Pasir masih di Kecamatan Teluknaga. Imah hanya seorang ibu rumah tangga.

3. ML, 35 tahun, adalah duda satu anak perempuan. Sehari-hari pria asal Ketapang ini menjadi calo tiket di Dermaga Tanjung Pasir. Dia mengutip ongkos tiket orang-orang yang mau menyeberang ke Pulau Untung Jawa.

Berita terkait

Cerita di Balik Penemuan Jasad Pegawai Honorer Kementerian Terkubur di dalam Rumah di Bandung

17 hari lalu

Cerita di Balik Penemuan Jasad Pegawai Honorer Kementerian Terkubur di dalam Rumah di Bandung

Seorang pegawai honorer kementerian berusia 42 tahun dilaporkan hilang sejak 30 Maret 2024 lalu. Jasadnya ditemukan terkubur di dalam rumahnya.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Pembunuhan Wanita Enam Tahun Lalu di Makassar, Pelaku Suami Sendiri

19 hari lalu

Polisi Ungkap Pembunuhan Wanita Enam Tahun Lalu di Makassar, Pelaku Suami Sendiri

Polres Makassar mengungkap kasus pembunuhan seorang ibu rumah tangga berinisial J, 35 tahun, yang terjadi pada enam tahun lalu

Baca Selengkapnya

Kasus 3 Anggota TNI Aniaya Jurnalis di Maluku Utara, Danlanal Ternate: Copot Jabatan juga Sanksi

25 hari lalu

Kasus 3 Anggota TNI Aniaya Jurnalis di Maluku Utara, Danlanal Ternate: Copot Jabatan juga Sanksi

Jurnalis itu dianiaya tiga anggota TNI AL setelah memberitakan penangkapan kapal bermuatan bahan bakar minyak jenis Dexlite.

Baca Selengkapnya

Kasus 3 Tentara Aniaya Jurnalis, TNI AL Ternate: yang Paling Bertanggung Jawab Komandan

26 hari lalu

Kasus 3 Tentara Aniaya Jurnalis, TNI AL Ternate: yang Paling Bertanggung Jawab Komandan

Komandan Pangkalan TNI AL Ternate Letkol Ridwan Aziz menanggapi kasus penganiayaan seorang jurnalis di Halmahera Selatan, Maluku Utara, Sukandi Ali.

Baca Selengkapnya

Penganiayaan Jurnalis oleh 3 Anggota TNI AL Dipicu Berita Penangkapan Kapal Pengangkut Minyak Milik Ditpolairud Polda Malut

27 hari lalu

Penganiayaan Jurnalis oleh 3 Anggota TNI AL Dipicu Berita Penangkapan Kapal Pengangkut Minyak Milik Ditpolairud Polda Malut

Direktur Polairud Polda Malut membantah bahwa kapal pengangkut minyak milik mereka ditangkap KRI milik TNI AL. Berbuntut penganiayaan jurnalis.

Baca Selengkapnya

Pedagang Bensin Eceran di Bintaro Dibacok di Jalan, Diduga Persaingan Bisnis

27 hari lalu

Pedagang Bensin Eceran di Bintaro Dibacok di Jalan, Diduga Persaingan Bisnis

Kapolsek memastikan polisi telah mengantongi identitas pelaku pembacokan di Bintaro Sektor 9 itu.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Tersangka Penganiayaan Anggota TNI di Bantargebang saat Naik Bus Tujuan Palembang

30 hari lalu

Polisi Tangkap Tersangka Penganiayaan Anggota TNI di Bantargebang saat Naik Bus Tujuan Palembang

Aria Wira Raja tersangka penganiayaan anggota TNI hingga tewas di Bantargebang ditangkap saat hendak pulang ke Palembang.

Baca Selengkapnya

Culik dan Aniaya Maling Motor di Binjai, 6 Prajurit TNI Dituntut 6 Bulan Penjara

30 hari lalu

Culik dan Aniaya Maling Motor di Binjai, 6 Prajurit TNI Dituntut 6 Bulan Penjara

Perkara penganiayaan ini bermula dari video viral Sures yang mengaku diculik dan dianiaya enam prajurit TNI dari Yonif Raider 100/PS.

Baca Selengkapnya

Ketua LPM di Depok Laporkan Dugaan Penganiayaan oleh Pasutri Polisi, Korban Developer Nakal

31 hari lalu

Ketua LPM di Depok Laporkan Dugaan Penganiayaan oleh Pasutri Polisi, Korban Developer Nakal

Selain menganiaya Ketua LPM Bedahan Depok tersebut pasutri itu diduga juga memukul karyawan dan mengintimidasi istri Rizal.

Baca Selengkapnya

KKJ Desak KSAL Adili 3 Anggota TNI AL Pelaku Kekerasan terhadap Jurnalis di Maluku Utara

32 hari lalu

KKJ Desak KSAL Adili 3 Anggota TNI AL Pelaku Kekerasan terhadap Jurnalis di Maluku Utara

Tiba di pos, anggota TNI AL menginterogasi Sukandi soal berita yang dibuatnya.

Baca Selengkapnya