Santri Keracunan Limbah, Cium Bau Menyengat Langsung Sesak Nafas

Selasa, 3 September 2019 12:34 WIB

Ilustrasi sungai kotor/berlimbah. ANTARA/Wahyu Putro A

TEMPO.CO, Tangerang - Belasan santri Pondok Pesantren Nurul Hikmah di Desa Kampung Bugel, Desa Pangadegan Kecamatan Pasar Kemis kembali mengalami keracunan. Mereka disebut sempat mencium bau menyengat sebelum merasa sesak nafas, mual dan pusing.

Siti Fadilah (13), salah seorang santri mengaku sempat mencium bau menyengat sebelum mengalami sesak nafas. Bagi Siti, ini adalah keracunan keduakalinya. Karena pada Kamis pekan lalu, ia bersama 13 temannya juga menjalani perawatan karena masalah yang sama.

"Aromanya tidak enak sekali, terus saya langsung gak bisa nafas (sesak)," ujarnya saat Tempo berkunjung ke Puskesmas Pasar Kemis, Selasa siang 3 September 2019.

Nia Aulia, salah seorang santri juga mengatakan mencium aroma yang sama pada Senin malam kemarin. Setelah itu Nia dan rekan-rekannya pun merasa pusing mual dan sesak nafas.

"Saat itu kami sedang belajar dalam ruangan," kata dia.

Advertising
Advertising

Sampai Selasa siang ini, puluhan santri perempuan itu masih menjalani perawatan di Puskemas Pasar Kemis didampingi orangtua mereka. Berdasarkan pengamatan Tempo, para santri ini dirawat selasar Puskesmas yang disulap menjadi ruang perawatan.
Beberapa diantaranya ada yang terbaring lemah dengan infus ditangan. Ada juga santri yang sudah ceria karena kondisinya sudah membaik.

Para orangtua santri mengaku was was dengan keracunan yang menimpa putra putri mereka itu.

"Apalagi ini yang kedua kali dalam satu minggu ini," kata Ubaidillah, salah seorang wali santri.

Dia berharap semua pihak terkait bisa serius menangani masalah ini dan segera diketahui penyebab pastinya.

"Kalau benar itu karena limbah industri, selanjutnya apa yang dilakulan, jangan sampai masalah ini berlarut dan muncul korban yang lebih banyak," katanya.

Siti dan Nia adalah dua dari 15 siswa Sekolah Menengah Pertama Islam Terpadu di Ponpes Nurul Hikmah yang mengalami keracunan untuk kedua kalinya ini.

Diberitakan Tempo sebelumnya, sebanyak 14 orang santri pondok pesantren Nurul Hikmah di Desa Kampung Bugel, Desa Pangadegan Kecamatan Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang menjalani perawatan di Puskesmas setempat karena diduga keracunan limbah B3. Mereka mengeluh mual dan pusing setelah menghirup udara di sekitar.

Berita terkait

11 Tersangka Kasus Judi Online di Teluknaga Raup Keuntungan 10 Miliar dalam Waktu 4 Bulan

4 hari lalu

11 Tersangka Kasus Judi Online di Teluknaga Raup Keuntungan 10 Miliar dalam Waktu 4 Bulan

Untuk membongkar kasus judi online di di Teluknaga, Kabupaten Tangerang ini, tim patroli siber Polda Metro Jaya melakukan penyelidikan 20 hari.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Tangkap 11 Tersangka Judi Online di Tangerang

4 hari lalu

Polda Metro Jaya Tangkap 11 Tersangka Judi Online di Tangerang

Para pemain judi online itu harus membayar deposit Rp 25 ribu untuk satu kali masuk ke website cuaca77.

Baca Selengkapnya

Belajar Buat Narkoba Sintetis dan Diedarkan, Pria di Tangerang Ditangkap Polsek Ciputat Timur

8 hari lalu

Belajar Buat Narkoba Sintetis dan Diedarkan, Pria di Tangerang Ditangkap Polsek Ciputat Timur

Pengungkapan kasus narkoba jenis sintetis ini berawal saat kecurigaan seorang warga akan adanya penyalahgunaan narkoba di wilayah Larangan, Tangerang.

Baca Selengkapnya

Tol Tangerang Merak dari Serang Barat - Cilegon Timur Dilebarkan Jadi 3 Lajur, Ditargetkan Selesai Awal 2025

8 hari lalu

Tol Tangerang Merak dari Serang Barat - Cilegon Timur Dilebarkan Jadi 3 Lajur, Ditargetkan Selesai Awal 2025

Astra Infra Toll Road Tangerang-Merak pada tahun ini memulai pekerjaan proyek konstruksi penambahan lajur ketiga pada segmen Serang Barat (KM 77+375) sampai dengan Cilegon Timur (KM 87+150).

Baca Selengkapnya

Bocah 15 Tahun jadi Korban Persetubuhan Sang Kekasih, Ibunya Lapor Polisi

10 hari lalu

Bocah 15 Tahun jadi Korban Persetubuhan Sang Kekasih, Ibunya Lapor Polisi

DP seorang anak wanita berusia 15 tahun menjadi korban dugaan persetubuhan anak di bawah umur. Pelaku diduga pemilik sebuah BAR.

Baca Selengkapnya

Seorang Pengusaha Laporkan Kapolres Tangsel ke Propam Polri Karena Dugaan Kriminalisasi

10 hari lalu

Seorang Pengusaha Laporkan Kapolres Tangsel ke Propam Polri Karena Dugaan Kriminalisasi

Seorang pengusaha mesin di Kota Tangerang melaporkan Kapolres Tangsel atas dugaan kriminalisasi.

Baca Selengkapnya

Tante Bunuh Keponakan Berusia 7 Tahun di Tangerang, Sakit Hati Ibu Korban Tak Meminjami Uang Rp 300 Ribu

10 hari lalu

Tante Bunuh Keponakan Berusia 7 Tahun di Tangerang, Sakit Hati Ibu Korban Tak Meminjami Uang Rp 300 Ribu

Seorang tante membunuh keponakan yang berusia 7 tahun di Tangerang karena sakit hati ibu korban tak meminjami uang Rp 300 ribu.

Baca Selengkapnya

Seorang Wanita 40 Tahun di Tangerang Diduga Membunuh Ponakannya yang Berusia 7 Tahun

10 hari lalu

Seorang Wanita 40 Tahun di Tangerang Diduga Membunuh Ponakannya yang Berusia 7 Tahun

Polisi menangkap seorang wanita 40 tahun di Tangerang yang diduga membunuh ponakannya yang berusia 7 tahun.

Baca Selengkapnya

Bos Apple Tim Cook Kunjungi Apple Developer Academy Binus di Tangerang

15 hari lalu

Bos Apple Tim Cook Kunjungi Apple Developer Academy Binus di Tangerang

CEO Apple Tim Cook kunjungi Apple Developer Academy Binus di BSD City, Tangerang. Sudah memiliki 1.500 lulusan.

Baca Selengkapnya

Tanggapan Korban atas Vonis 15 Tahun Kiai Gadungan Pemerkosa Santri

16 hari lalu

Tanggapan Korban atas Vonis 15 Tahun Kiai Gadungan Pemerkosa Santri

Terdakwa melalui kuasa hukumnya telah memutuskan untuk mengajukan banding atas vonis hakim. Akui pemerkosaan terhadap tiga santri dan jamaah.

Baca Selengkapnya