Pasien Sembuh Corona Dilarang Bepergian 2 Pekan

Reporter

Tempo.co

Jumat, 13 Maret 2020 07:56 WIB

Menteri kesehatan Terawan Agus Putranto menyambangi RSUP Persahabatan Jakarta Timur, Kamis 12 Maret 2020/Kiki Astari

TEMPO.CO, Jakarta - Dokter spesialis paru RSUP Persahabatan, Erlina Burhan, mengatakan pasien sembuh Corona harus melakukan self isolated atau dilarang bepergian. Dia mengatakan paling lama pasien tidak melakukan perjalanan jauh selama 14 hari.

"Istirahat di rumah dan jaga kesehatan. Walaupun sebenarnya ini pasien yang sudah dinyatakan sembuh," ujar Erlina di RSUP Persahabatan pada Kamis, 12 Maret 2020.

Erlina mengatakan self isolated selama 14 hari bertujuan agar pasien benar-benar istirahat, stamina makin baik serta untuk memperkuat mental. "Anda mungkin bisa bayangkan orang diisolasi, di dalam suatu ruangan, tidak bertemu keluarga. Dia hanya bertemu dengan orang-orang berpakaian astronot yang minim bicara," ujar Erlina.

Dokter juga menyebut pasien yang telah sembuh tidak perlu mendapat pengawalan khusus saat pulang. Karena pasien sembuh Corona sudah benar-benar sembuh kondisinya. "Seperti biasa, tidak ada pengawalan khusus. Mereka dijemput oleh keluarga," ujar Erlina.

Selain itu, rumah sakit juga akan memberi edukasi untuk tetap mempertahankan stamina dan imunitas tubuh. Pasien ditekankan untuk menjaga kesehatan karena tidak menutup kemungkinan akan terjadi reinfeksi jika Covid-19 telah menjadi wabah. "Karena walau bagaimanapun juga, kita tidak tahu. Kalau ini ini terjadi merebak atau terjadi community spreading, itu kemungkinan reinfeksi ada saja," ujar Erlina.

Advertising
Advertising

Selain pola makan, Erlina menegaskan pasien tidak diperbolehkan merokok. "Saya tidak tahu apakah mereka merokok atau tidak, yang pasti kita menekankan jangan merokok," ujarnya.

Lebih jauh, ia menjelaskan tidak ada pemantauan lanjutan kepada pasien yang sembuh. Menurut dia, kondisi kesehatan menjadi tanggung jawab pribadi. "Tetap bahwa tanggung jawab pasien atau masyarakat adalah menjaga dirinya jangan sakit lagi dan keluarganya juga memberikan support," ujar Erlina.

Sebelumnya, Juru bicara Pemerintah untuk penanggulangan Virus Corona atau COVID-19, Achmad Yurianto, mengumumkan tiga pasien positif Corona di RSUP Persahabatan dinyatakan sembuh dan dipulangkan hari ini. Ketiga pasien tersebut adalah kasus nomor 06, 14, dan 19.

KIKI ASTARI | ADITYA BUDIMAN

Berita terkait

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

1 hari lalu

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

Pada 2021 lalu European Medicines Agency (EMA) telah mengungkap efek samping dari vaksinasi AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

2 hari lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

3 hari lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

3 hari lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

3 hari lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

3 hari lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

9 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

10 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

10 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

14 hari lalu

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

Fungsi utama antibodi itu untuk mencegah infeksi virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan pandemi Covid-19 pada 2020.

Baca Selengkapnya