Corona, Kadin dan Unilever Sumbang Rp 10 M dalam Bentuk Produk

Jumat, 3 April 2020 12:12 WIB

Ilustrasi virus corona atau Covid-19. REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta- Perusahaan yang berada di bawah naungan Kamar Dagang dan Industri Indonesia dan PT. Unilever Indonesia memberikan bantuan kepada Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terkait penanganan virus corona alias Covid-19.

Unilever bersama Kadin Indonesia menyerahkan bantuan senilai Rp 10 miliar dalam bentuk berbagai macam produk. “Karena ini masa yang berat, kami bersama Unilever menyerahkan bantuan secara bertahap,” kata Ketua Umum Kadin Indonesia Rosan P. Roeslani dalam tayangan langsung di kanal YouTube Pemprov DKI Jakarta, Jumat, 3 April 2020. Hadir di sana Direktur Unilever, Sancoyo dan Direktur Indofood, Fransiscus Welirang.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan bantuan dari seluruh pihak saat ini sangat diperlukan dalam rangka penanganan Covid-19. Menurut dia, yang diperlukan saat ini adalah aksi kongkrit untuk membantu khususnya para tenaga medis yang melayani pasien Covid-19. A

Menurut dia, sebagai warga Jakarta dirinya berterima kasih atas berbagai bantuan tersebut. “Saat ini yang penting adalah actionnya terlaksana, regulasi dan birokrasi bisa mengikuti kemudian,” tutur dia.

Berdasarkan situs corona.jakarta.go.id, tercatat 909 kasus orang yang positif terinfeksi virus tersebut berada di Jakarta. Dari jumlah itu, sebanyak 565 orang masih dirawat, 95 orang meninggal, 54 orang sembuh, dan 195 sisanya mengisolasi diri secara mandiri. Data tersebut berdasarkan pemantauan hingga 2 April 2020 pukul 18.00 WIB.

Advertising
Advertising

Berdasarkan situs tersebut, sebanyak 2.468 orang di Ibu Kota berstatus sebagai orang dalam pemantauan (ODP), dengan rincian 504 orang masih dipantau dan 19.64 orang telah selesai. Sementara itu, Dinas Kesehatan DKI Jakarta juga mencatat 1.202 orang berstatus pasien dalam pengawasan (PDP), di mana 819 orang masih dirawat serta 383 orang sudah pulang dan sehat.

Secara akumulasi jumlah ODP dan PDP corona, Jakarta Selatan menempati posisi pertama dengan jumlah 590. Disusul oleh Jakarta Timur 449 orang, Jakarta Utara 430 orang, Jakarta Barat 362 orang, dan Jakarta Pusat 280 orang. Sisanya adalah luar DKI Jakarta 485 orang dan tidak diketahui sebanyak 1.074 orang.

Berita terkait

Dharma Pongrekun Maju di Pilkada DKI Jalur Independen, Pernah Disorot Soal Covid-19 sebagai Rekayasa

16 jam lalu

Dharma Pongrekun Maju di Pilkada DKI Jalur Independen, Pernah Disorot Soal Covid-19 sebagai Rekayasa

Pernyataan Dharma Pongrekun pernah kontroversi saat pandemi Covid-19 karena menurutnya hasil konspirasi dan rekayasa. Kini, ia maju Pilkada DKI.

Baca Selengkapnya

Kemenkes Minta Jemaah Haji Waspada Virus MERS-CoV, Ini Penularan dan Gejalanya

17 jam lalu

Kemenkes Minta Jemaah Haji Waspada Virus MERS-CoV, Ini Penularan dan Gejalanya

Kemenkes minta jemaah haji mewaspadai virus MERS-CoV pada musim haji. Berikut gejalanya dan risiko terinfeksi virus ini.

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Tengah Waspada FLiRT Subvarian Covid-19 Baru

18 jam lalu

Amerika Serikat Tengah Waspada FLiRT Subvarian Covid-19 Baru

Data Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat, subvarian Covid-19 dari SARS-CoV-2 disebut FLiRT kini menjadi varian dominan di AS.

Baca Selengkapnya

Terkini: Penjelasan Wamendag Aturan Impor Tiga Kali Direvisi, Derita Warga Sekitar Smelter Nikel PT KFI

1 hari lalu

Terkini: Penjelasan Wamendag Aturan Impor Tiga Kali Direvisi, Derita Warga Sekitar Smelter Nikel PT KFI

Pemerintah telah merevisi kebijakan impor menjadi Peraturan Menteri Perdagangan atau Permendag Nomor 8 Tahun 2024. Wamendag sebut alasannya.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Disebut Dukung Ide Koalisi Gagasan untuk Bangun Bangsa

1 hari lalu

Anies Baswedan Disebut Dukung Ide Koalisi Gagasan untuk Bangun Bangsa

Co-Founder Paramadina Public Policy Institute, Wijayanto Samirin, menyebut Anies Baswedan menyetujui ide soal koalisi gagasan.

Baca Selengkapnya

OJK Ungkap Potensi Kredit Bermasalah Perbankan usai Relaksasi Restrukturisasi Pandemi Dihentikan

1 hari lalu

OJK Ungkap Potensi Kredit Bermasalah Perbankan usai Relaksasi Restrukturisasi Pandemi Dihentikan

OJK mengungkap prediksi kredit bermasalah perbankan.

Baca Selengkapnya

BPOM Pastikan Vaksin AstraZeneca Sudah Tidak Beredar di Indonesia

3 hari lalu

BPOM Pastikan Vaksin AstraZeneca Sudah Tidak Beredar di Indonesia

Koordinator Humas Badan Pengawas Makanan dan Obat (BPOM) Eka Rosmalasari angkat bicara soal penarikan vaksin AstraZeneca secara global.

Baca Selengkapnya

Mengenal Gejala Virus MERS-CoV, Varian Corona dari Unta yang Harus Diwaspadai Jemaah Haji

4 hari lalu

Mengenal Gejala Virus MERS-CoV, Varian Corona dari Unta yang Harus Diwaspadai Jemaah Haji

Kemenkes mengimbau seluruh jemaah haji mewaspadai MERS-CoV. Kenali asal usul dan gejalanya.

Baca Selengkapnya

Mengenal Lawrence Wong, Perdana Menteri Singapura Baru yang Jago Main Gitar

4 hari lalu

Mengenal Lawrence Wong, Perdana Menteri Singapura Baru yang Jago Main Gitar

Berasal dari kalangan biasa, Lawrence Wong mampu melesat ke puncak pimpinan negara paling maju di Asia Tenggara.

Baca Selengkapnya

Pilkada DKI, Deretan Nama-Nama Baru hingga Peluang Ridwan Kamil

4 hari lalu

Pilkada DKI, Deretan Nama-Nama Baru hingga Peluang Ridwan Kamil

Belakangan tersorot nama-nama baru, ada Dharma Pongrekun dan Haris Azhar

Baca Selengkapnya