Tekan Wabah Corona, Pemkab Bekasi Siapkan 4 Lokasi Karantina

Reporter

Antara

Jumat, 3 April 2020 17:42 WIB

Pekerja membereskan rumah susun mahasiswa (Rusunawa) yang baru selesai dibangun di Tamansari, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, Kamis, 26 Maret 2020. Untuk mengantisipasi lonjakan pasien yang terpapar virus Corona, Pemerintah Kota Tasikmalaya berencana menjadikan Rusunawa milik Universitas Negeri Siliwangi (Unsil) dijadikan ruang isolasi pasien orang dalam pengawasan (ODP) Corona. ANTARA/Adeng Bustomi

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, menyiapkan empat lokasi untuk dijadikan tempat karantina bagi warga yang berstatus orang dalam pemantauan (ODP) dan pasien dalam pengawasan (PDP). Langkah menyiapkan lokasi karantina diperlukan menyusul naiknya tren kasus Corona di wilayah tersebut.

Bupati Bekasi, Eka Supria Atmaja, mengatakan empat lokasi yang disiapkan adalah RSUD Cabangbungin, Balai Pelatihan Kesehatan milik Kemenkes RI di Lemahabang, serta Student Home President University dan President University Convention Center di Kawasan Jababeka, Cikarang Utara.

"Sementara untuk yang positif di rumah sakit yang ditunjuk pemerintah pusat, yakni RS Hasan Sadikin Bandung dan RS di Jakarta," kata Eka, Jumat, 3 April 2020. Empat lokasi itu menjadi alternatif tempat isolasi jika RSUD Kabupaten Bekasi di Kecamatan Cibitung serta 10 rumah sakit rujukan yang ditunjuk pemerintah daerah setempat tidak lagi mampu menampung warga berstatus ODP dan PDP.

"Mudah-mudahan tidak terpakai karena saya berharap wabah ini segera hilang jadi tidak menambah daftar warga yang terdampak," tuturnya. Eka juga mengapresiasi peran aktif seluruh pihak termasuk dunia usaha dalam membantu pemerintah menangani wabah Corona. "Saya apresiasi Jababeka sebagai bentuk CSR-nya yang telah membantu pemerintah daerah menyediakan tempat karantina kesehatan," ucapnya.

Juru bicara Pusat Informasi dan Koordinasi COVID-19 Kabupaten Bekasi, Alamsyah, mengatakan dua lokasi di Jababeka ini menyiapkan 300 tempat tidur yang akan ditempati oleh warga berstatus ODP. Pemerintah daerah juga tengah menyiapkan fasilitas lain seperti dapur umum dan tenaga kesehatan pendamping.

"Saat ini semuanya sedang dipersiapkan, baik sarana dan prasarana, serta tenaga kesehatan yang nanti akan mendampingi mereka. Di RSUD Cabangbungin juga sedang kami siapkan 61 tempat tidur," tutur Alamsyah.

Berdasarkan data Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Bekasi hingga Jumat, 3 April 2020 pukul 07.05 WIB tercatat 836 orang berstatus ODP sedangkan PDP berjumlah 183 orang.

Sementara kasus terkonfirmasi positif Corona sebanyak 23 kasus di mana 15 orang dalam perawatan di rumah sakit rujukan di Jawa Barat dan DKI Jakarta. Lalu ada empat orang meninggal dunia, dan empat orang lainnya dinyatakan sembuh dan sudah diperbolehkan pulang ke rumah.

Berita terkait

Ratusan Kilogram Beras dan Minyak Goreng Ditemukan di Jalur Tikus Indonesia-Malaysia

16 hari lalu

Ratusan Kilogram Beras dan Minyak Goreng Ditemukan di Jalur Tikus Indonesia-Malaysia

Badan Karantina di Pos Lintas Batas Negara Entikong menemukan ratusan kilogram beras dan minyak goreng di jalur tikus perbatasan RI-Malaysia.

Baca Selengkapnya

Gagalkan Penyelundupan Satwa Liar, Karantina Bakauheni Serahkan 2.830 Burung ke BKSDA untuk Dilepasliarkan

17 Februari 2024

Gagalkan Penyelundupan Satwa Liar, Karantina Bakauheni Serahkan 2.830 Burung ke BKSDA untuk Dilepasliarkan

Petugas karantina memperoleh informasi dari masyarakat bahwa akan ada penyelundupan satwa jenis burung ke Pulau Jawa melalui Pelabuhan Bakauheni.

Baca Selengkapnya

Ragam Istilah Ketika Pandemi Covid-19, Masih Ingat dengan Social Distancing?

6 Januari 2024

Ragam Istilah Ketika Pandemi Covid-19, Masih Ingat dengan Social Distancing?

Kendati Covid-19 tidak lagi berstatus pandemi jadi endemi Covid-19, tapi masyarakat diimbau agar tetap waspada. Ini istilah saat Covid-19 mewabah.

Baca Selengkapnya

Kepala Badan Karantina Lepas Ekspor Asal Sumsel Rp153 Miliar, Ada Kodok Tujuan Perancis

8 Desember 2023

Kepala Badan Karantina Lepas Ekspor Asal Sumsel Rp153 Miliar, Ada Kodok Tujuan Perancis

Pelepasan ekspor hari ini turut membuka peluang baru untuk pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.

Baca Selengkapnya

Buwas Jamin Semua Beras Impor Aman Dikonsumsi: Di Negara Asal Sudah Diperiksa Surveyor Independen..

12 Oktober 2023

Buwas Jamin Semua Beras Impor Aman Dikonsumsi: Di Negara Asal Sudah Diperiksa Surveyor Independen..

Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso menjamin semua beras impor yang masuk ke gudang Bulog dalam kondisi aman.

Baca Selengkapnya

Mengenal Virus Nipah yang Sebabkan Kematian di India, Mungkinkah Masuk ke Indonesia?

14 September 2023

Mengenal Virus Nipah yang Sebabkan Kematian di India, Mungkinkah Masuk ke Indonesia?

Pemerintah negara bagian Kerala, India mengumumkan karantina di beberapa titik akibat kasus virus Nipah.

Baca Selengkapnya

Jokowi Teken Perpres Badan Karantina, Begini Tugas dan Fungsinya

22 Juli 2023

Jokowi Teken Perpres Badan Karantina, Begini Tugas dan Fungsinya

Jokowi telah meneken Peraturan Presiden atau Perpres Nomor 45 Tahun 2023 mengenai Badan Karantina Indonesia pada Kamis, 20 Juli 2023.

Baca Selengkapnya

Cegah Penularan, Pasien TBC akan Disediakan Tempat Karantina

21 Juli 2023

Cegah Penularan, Pasien TBC akan Disediakan Tempat Karantina

Kemenkes sedang menyusun teknis karantina bagi pasien TBC demi memutus rantai penularan penyakit kepada orang sekitar.

Baca Selengkapnya

Tetap Lakukan Karantina Kesehatan meski Pandemi Covid-19 Terkendali

31 Januari 2023

Tetap Lakukan Karantina Kesehatan meski Pandemi Covid-19 Terkendali

Pakar mengatakan karantina kesehatan tetap perlu dilakukan meskipun pandemi COVID-19 telah terkendali secara penuh.

Baca Selengkapnya

Mulai Hari Ini, China Setop Karantina untuk Pelancong dari Luar Negeri

8 Januari 2023

Mulai Hari Ini, China Setop Karantina untuk Pelancong dari Luar Negeri

China telah mengakhiri persyaratan karantina untuk pelancong yang datang dari luar negeri, meskipun sedang berjuang melawan lonjakan kasus COVID-19

Baca Selengkapnya