Ormas di Bekasi Minta THR ke Pengusaha Catut Nama Polisi, TNI

Rabu, 13 Mei 2020 19:32 WIB

Ilustrasi kurs rupiah dan mata uang Indonesia. Getty Images

TEMPO.CO, Bekasi -Sebuah organisasi masyarakat di Kota Bekasi, Jawa Barat kedapatan meminta sumbangan tunjangan hari raya atau THR kepada pengusaha di wilayah setempat. Ironisnya, ormas tersebut mencatut nama polisi, TNI, hingga pejabat pemerintah.

"Sudah tak panggil, tak suruh narik lagi suratnya (surat permohonan THR)," kata Kapolsek Bekasi Timur, Komisaris Sutoyo pada Rabu, 13 Mei 2020.

Surat itu mencatut nama Kapolsek Bekasi Timur, Komandan Rayon Militer Bekasi Timur, dan Camat Bekasi Timur. Ia mengatakan, ormas mencatut nama-nama dalam tembusan suratnya tanpa memiliki izin lebih dulu. "Kalau orang enggak ngerti dikiranya itu format yang betul," kata Sutoyo.

Menurut Sutoyo, pimpinan ormas tersebut telah membuat surat pernyataan tidak akan mengulangi lagi. Polisi, kata dia, tak melarang ormas meminta sumbangan THR, dengan catatan tidak melakukan pemaksaan atau pemerasan. "Tapi situasi dan perekonomian begini kan kasian, tidak harus dilakukan," kata dia.

Dalam surat pernyataannya kepada polisi, Ketua PAC Pemuda Pancasila Kecamatan Bekasi Timur, M Fahrul membenarkan telah mengeluarkan surat permohonan THR kepada perusahaan, mitra usaha yang berada di wilayahnya. Total ada 22 permohonan yang diedarkan pada 10 Mei lalu tanpa izin sejumlah pejabat dalam tembusan.

Advertising
Advertising

"Kami akan mencabut surat edaran proposal THR yang sudah beredar dan menyatakan surat tersebut tidak sah atau tidak berlaku," demikian pernyataan Fahrul pada, Selasa 12 Mei 2020.

Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi menambahkan, tak semestinya ada permintaan THR kepada pengusaha. "Di dalam kondisi seperti ini, kita jangan melakukan yang aneh-aneh, kita terima apa adanya saja," kata Rahmat Effendi.

Berita terkait

TPNPB-OPM Tanggapi Rencana TNI-Polri Kerahkan Pasukan Tambahan di Intan Jaya

19 jam lalu

TPNPB-OPM Tanggapi Rencana TNI-Polri Kerahkan Pasukan Tambahan di Intan Jaya

Menurut Sebby Sambom, penambahan pasukan itu tak memengaruhi sikap TPNPB-OPM.

Baca Selengkapnya

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

1 hari lalu

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Amnesty International Kecam Polisi Masuk ke dalam Kampus dan Menangkap Mahasiswa di Makassar

1 hari lalu

Amnesty International Kecam Polisi Masuk ke dalam Kampus dan Menangkap Mahasiswa di Makassar

Amnesty International kecam kekerasan polisi di dua kampus di Makassar saat Hari Buruh Internasional dan Hari Pendidikan Nasional.

Baca Selengkapnya

Polisi Diduga Tabrak Pengendara Motor Hingga Tewas, Laporan Keluarga Korban Sempat Diabaikan Polres Bogor

1 hari lalu

Polisi Diduga Tabrak Pengendara Motor Hingga Tewas, Laporan Keluarga Korban Sempat Diabaikan Polres Bogor

Keluarga korban sempat mendapat perlakuan tidak enak dari pelaku yang seorang polisi berpangkat Bripda. Polres Bogor disebut telah olah TKP.

Baca Selengkapnya

Alasan TNI Pakai Computer Assisted Tes BKN dalam Penerimaan Calon Taruna 2024

2 hari lalu

Alasan TNI Pakai Computer Assisted Tes BKN dalam Penerimaan Calon Taruna 2024

Tes Kompetensi Dasar (TKD) Penerimaan Calon Taruna Akademi TNI 2024 menggunakan computer assisted test (CAT) Badan Kepegawaian Negara (BKN)

Baca Selengkapnya

Demo Dukung Palestina di Kampus AS Diberangus Polisi, PM Bangladesh: Sesuai Demokrasi?

2 hari lalu

Demo Dukung Palestina di Kampus AS Diberangus Polisi, PM Bangladesh: Sesuai Demokrasi?

Perdana Menteri Bangladesh Sheikh Hasina mengkritik pemerintah Amerika Serikat atas penggerebekan terhadap protes mahasiswa pro-Palestina

Baca Selengkapnya

Polisi Philadelphia Tolak Permintaan Kampus UPenn untuk Serbu Demo Dukung Palestina

2 hari lalu

Polisi Philadelphia Tolak Permintaan Kampus UPenn untuk Serbu Demo Dukung Palestina

Kepolisian Philadelphia menolak permintaan Universitas Pennsylvania untuk membubarkan paksa perkemahan mahasiswa pendukung demo Palestina

Baca Selengkapnya

Berbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai

2 hari lalu

Berbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai

Protes mahasiswa pro-Palestina di Universitas California, Berkeley (UC Berkeley) berlangsung tanpa penangkapan oleh polisi.

Baca Selengkapnya

300 Demonstran pro-Palestina di Universitas Colombo Ditahan

3 hari lalu

300 Demonstran pro-Palestina di Universitas Colombo Ditahan

Sekitar 300 demonstran pro-Palestina di Universitas Colombia ditahan polisi setelah unjuk rasa mulai mengganggu proses belajar-mengajar.

Baca Selengkapnya

Kata Komnas HAM Papua soal Permintaan TPNPB-OPM Warga Sipil Tinggalkan Kampung Pogapa: Wajar Demi Keselamatan

3 hari lalu

Kata Komnas HAM Papua soal Permintaan TPNPB-OPM Warga Sipil Tinggalkan Kampung Pogapa: Wajar Demi Keselamatan

Komnas HAM Papua menyatakan permintaan TPNPB-OPM bukan sesuatu yang berlebihan.

Baca Selengkapnya