Malam Takbiran di Masjid, DMI Minta Ikuti Protokol Covid-19

Reporter

Imam Hamdi

Sabtu, 23 Mei 2020 18:35 WIB

Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar (kanan) memimpin takbir bersama jemaah di Masjid Istiqal, Jakarta, Kamis, 14 Juni 2018. Takbiran dilaksanakan dalam rangka menyambut Idulfitri 1439 H, besok hari. ANTARA/Galih Pradipta

TEMPO.CO, Jakarta - Dewan Masjid Indonesia DKI Jakarta mengimbau dewan kemakmuran masjid DKI bisa menjalankan protokol Covid-19 saat melaksanakan malam takbiran Idul Fitri 2020. Menurut dia, mengumandangkan gema takbir di malam Idul Fitri tahun harus tetap dilakukan di setiap masjid maupun musalah dengan mematuhi protokol kesehatan.

"Yang penting jangan lebih dari lima orang. Dan kalau bisa dilakukan secara bergantian dengan mematuhi protokol kesehatan," kata Ketua DMI DKI Jakarta, Makmun Al Ayubbi, saat dihubungi, Sabtu, 23 Mei 2020. "Takbiran harus dilakukan karena itu termasuk syiar Islam."

Selain itu, Makmun meminta warga untuk tahun ini tidak menyelenggarakan malam takbiran keliling. Sebab, takbiran keliling yang mengundang kerumunan orang berpotensi menjadi sarana penularan virus corona. "Jadi takbiran di rumah saja. Yang takbiran di masjid tidak boleh lebih dari lima orang," ujar Makmun.

Makmun menjelaskan dalam kondisi pandemi seperti sekarang mencegah keburukan atau penularan Covid-19 lebih utama ketimbang melakukan kebaikan. Untuk itu, ia juga mengimbau agar umat Islam patuh terhadap seruan Majelis Ulama Indonesia dan DMI untuk tidak menggelar Salat Idul Fitri di masjid maupun di lapangan. "Sekarang yang utama mencegah kerumunan untuk menghentikan penularan virus."

Makmun berharap pemerintah lebih tegas dan sejak awal mencegah Salat Idul Fitri berjamaah. Menurut dia, bakal sangat sulit untuk menghentikan Salat Idul Fitri berjamaah ketika warga telah berkumpul untuk menunaikan salat.

Advertising
Advertising

"Jadi kalau bisa sebelum dilakukan dicegah. Kami hanya bisa mengimbau, sedangkan yang menindak pemerintah," ujar Makmun. "Kalau dibubarkan ketika sedang mau pelaksanaan salat bakal muncul banyak isu termasuk SARA. Makanya cegah sebelum dilakukan."

IMAM HAMDI

Berita terkait

LPEM UI: Proyeksi Ekonomi RI Tumbuh 5,15 Persen di Kuartal I 2024

2 hari lalu

LPEM UI: Proyeksi Ekonomi RI Tumbuh 5,15 Persen di Kuartal I 2024

Perayaan bulan suci Ramadan dan hari raya Idul Fitri juga dapat memacu pertumbuhan ekonomi domestik lebih lanjut.

Baca Selengkapnya

BI: Inflasi di Jawa Tengah Turun setelah Idul Fitri, Berapa?

2 hari lalu

BI: Inflasi di Jawa Tengah Turun setelah Idul Fitri, Berapa?

Daerah dengan catatan inflasi terendah di Jawa Tengah adalah Kabupaten Rembang yaitu 0,02 persen.

Baca Selengkapnya

Harga Naik, Toko Ritel Batasi Penjualan Gula Pasir

3 hari lalu

Harga Naik, Toko Ritel Batasi Penjualan Gula Pasir

Sejumlah toko ritel melakukan pembatasan penjualan gula pasir imbas dari naiknya harga gula.

Baca Selengkapnya

Sektor Manufaktur Masih Ekspansif dan Inflasi Terkendali

3 hari lalu

Sektor Manufaktur Masih Ekspansif dan Inflasi Terkendali

Sektor manufaktur tunjukan tren kinerja ekspansif seiring Ramadhan dan Idul Fitri 2024. Sementara itu, inflasi masih terkendali.

Baca Selengkapnya

Beban Puncak saat Lebaran 2024 Naik 3,53 Persen, PLN Klaim Sukses Sediakan Pasokan Listrik Andal

15 hari lalu

Beban Puncak saat Lebaran 2024 Naik 3,53 Persen, PLN Klaim Sukses Sediakan Pasokan Listrik Andal

PT PLN (Persero) mengklaim sukses menyediakan pasokan listrik andal selama periode siaga Ramadan dan Idul Fitri 1445.

Baca Selengkapnya

Cara SANTAI Jaga Kesehatan setelah Lebaran Menurut Dokter

15 hari lalu

Cara SANTAI Jaga Kesehatan setelah Lebaran Menurut Dokter

Dokter penyakit dalam menyebut masyarakat perlu memelihara kesehatan usai Lebaran melalui cara paling mudah, yaitu SANTAI. Cek maksudnya.

Baca Selengkapnya

Obral Remisi Idul Fitri untuk Narapidana Korupsi

17 hari lalu

Obral Remisi Idul Fitri untuk Narapidana Korupsi

Ratusan narapidana korupsi mendapat remisi Idul Fitri termasuk Setya Novanto dan Djoko Susilo.

Baca Selengkapnya

Asal-usul Tradisi Lomban Setiap Bulan Syawal di Jepara

18 hari lalu

Asal-usul Tradisi Lomban Setiap Bulan Syawal di Jepara

Tradisi Lomban setiap bulan Syawal di jepara telah berlangsung sejak ratusan tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Pasca Lebaran 2024 Tak Ada Salahnya Cek Kesehatan

18 hari lalu

Pasca Lebaran 2024 Tak Ada Salahnya Cek Kesehatan

Kenaikan berat badan seringkali diikuti dengan kenaikan kolesterol karena pola konsumsi yang berlebihan saat berlibur panjang dan menu Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya

Ketua PBNU Berharap Polemik tentang Gelar Habib Dihentikan

18 hari lalu

Ketua PBNU Berharap Polemik tentang Gelar Habib Dihentikan

Ketua PBNU Kiai Haji Ahmad Fahrur Rozi meminta polemik soal gelar habib dihentikan. Sudah mengarah jadi politisasi SARA.

Baca Selengkapnya