Pedagang Curhat Pasar Tradisional Kemiri Muka Depok yang Memburuk

Selasa, 9 Juni 2020 15:45 WIB

Pengunjung terlihat di Pasar Kemiri Muka, Depok, Ahad, 12 April 2020. PSBB di wilayah Depok diajukan oleh Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta -Para pedagang pasar tradisional yang tergabung dalam Perkumpulan Pedagang Tradisional Margonda Depok (PPTMD) mengaku jenuh dengan kondisi Pasar Kemiri Muka yang sudah puluhan tahun tak pernah mengalami renovasi.

Ketua PPTMD, Yaya Barhaya mengatakan, kondisi pasar yang semrawut, bau, kotor dan becek, tak pernah berubah hingga hari ini. Padahal, pasar itu berada di jantung Kota Depok dan hanya berjarak beberapa belas meter dari gedung Balai Kota Depok itu seolah dibiarkan begitu saja.

“Kami tidak nyaman dan merasa dirugikan dengan kondisi pasar seperti ini, tidak layak huni sebetulnya,” kata Yaya kepada Tempo, Selasa 9 Juni 2020.

Pasar Kemiri Muka telah ada sejak Pemerintah Kota Depok belum berdiri atau semasa Kota Depok masih berada dibawah naungan Pemerintah Kabupaten Bogor tersebut.

Yaya mengatakan, pemandangan dan kondisi pasar tradisional yang sangat tidak layak huni tersebut menurutnya dapat menimbulkan bencana bagi pedagang. Mengingat pasar yang lebih rapih, lebih bersih dan dengan kondisi baik sudah mulai menjamur di Kota Depok.

Advertising
Advertising

“Pedagang pun hanya sekedar nunggu waktu buka sampai tutup (toko), kadang-kadang ada yang sampai tidak laku, dan sampai dibiarkan kapan begini,” kata Yaya.

Yaya yang telah berdagang daging selama 36 tahun di pasar tersebut pun mengatakan, sumber persoalan tak kunjung direnovasinya Pasar Kemiri Muka diduga karena perebutan atau sengketa lahan antara Pemerintah Kota Depok dengan pihak swasta PT. Petamburan Jaya Raya.

“Kalaupun ini punya masalah dengan PT. Petamburan, selesaikan, jangan pedagang ini jadi korban,” kata Yaya lagi.

Akibat sengketa lahan tersebut, lanjut Yaya, posisi Pasar Kemiri Muka yang memiliki luas kurang lebih 2,6 hektare ini kini menjadi status quo. Tidak ada yang bisa memiliki dan menguasai pasar tersebut baik pihak pemerintah maupun pihak swasta.

“Jelas para pedagang itu yang menjadi korban, kalau misalya pasar tidak dalam status quo tentunya pasar ini kan akan diperbaiki apakah itu direnovasi, direhab dan sebagainya,” kata Yaya.

Yaya mengatakan, sebagai upayanya ia bersama seluruh anggota PPTMD dan pedagang pasar kemiri muka yang berjumlah kurang lebih 1500 pedagang melayangkan surat kepada Pengadilan Negeri Depok agar mencabut status quo dan melaksanakan eksekusi.

“Karena status quo ini ranah ada pada pengadilan, makanya kami perkumpulan pedagang Pasar Kemiri Muka Depok telah melayangkan surat kepada pengadilan agar menyiapkan eksekusinya,” kata Yaya.

Perlu diketahui, lahan Pasar Kemiri Muka jadi rebutan PT Petamburan Jaya Raya (PJR) dan Pemkot Depok. PT PJR merasa tanah tersebut telah sah menjadi miliknya berdasarkan Putusan Mahkamah Agung RI dalam tingkat Kasasi Nomor 695 K/Pdt/2011 jo Putusan Mahkamah Agung RI dalam tingkat Peninjauan Kembali Nomor 476 PK/Pdt/2013 yang telah berkekuatan hukum tetap.

Namun, atas pertimbangan keamanan pada saat itu, rencana eksekusi ditunda oleh Pengadilan Negeri Depok dan hingga hari ini eksekusi itu tak kunjung dilakukan hingga pasar tradisional itu ditetapkan sebagai status quo.

ADE RIDWAN YANDWIPUTRA

Berita terkait

Pencurian Kambing Modus Sisakan Jeroan di Kandang Terjadi Lagi di Depok, 17 Ekor Kambing Hilang Sekaligus

2 jam lalu

Pencurian Kambing Modus Sisakan Jeroan di Kandang Terjadi Lagi di Depok, 17 Ekor Kambing Hilang Sekaligus

Pemilik heran karena tidak mendengar pencurian kambing itu terjadi, padahal dia dan warga lain nongkrong usai nobar timnas U-23 hingga pukul 02.00.

Baca Selengkapnya

Begal Ponsel Siswi di Depok Berdalih Butuh HP untuk Anak Nonton YouTube

4 jam lalu

Begal Ponsel Siswi di Depok Berdalih Butuh HP untuk Anak Nonton YouTube

Bapak satu anak itu nekat merampas ponsel siswi SMP di Depok itu hingga korban jatuh dan terseret, setelah gagal transaksi HP secara COD.

Baca Selengkapnya

Polres Metro Depok Tangkap Begal Ponsel yang Menyebabkan Siswi SMP Terseret

13 jam lalu

Polres Metro Depok Tangkap Begal Ponsel yang Menyebabkan Siswi SMP Terseret

Siswi SMP di Depok itu terjatuh dan terseret beberapa meter hingga luka di lengan dan lutut saat berusaha mempertahankan HP yang dirampas begal.

Baca Selengkapnya

Polres Metro Depok Tangkap 2 Kurir Narkoba Modus Tempel dan Bungkus Permen

2 hari lalu

Polres Metro Depok Tangkap 2 Kurir Narkoba Modus Tempel dan Bungkus Permen

Dari kedua kurir narkoba itu, polisi juga mengamankan 6 botol liquid ganja cair dan alat hisap.

Baca Selengkapnya

Ribuan Warga Penuhi Lapangan Balai Kota Depok Nobar Timnas U-23 Indonesia Vs Uzbekistan

2 hari lalu

Ribuan Warga Penuhi Lapangan Balai Kota Depok Nobar Timnas U-23 Indonesia Vs Uzbekistan

Ribuan warga Depok memenuhi Lapangan Balai Kota Depok untuk nobar semi final Piala Asia U-23 2024 antara Timnas U-23 Indonesia Vs Uzbekistan.

Baca Selengkapnya

Nobar Timnas U-23 Indonesia Vs Uzbekistan di Lapangan Balai Kota Depok, Tersedia 2.500 Porsi Bakso

2 hari lalu

Nobar Timnas U-23 Indonesia Vs Uzbekistan di Lapangan Balai Kota Depok, Tersedia 2.500 Porsi Bakso

Wali Kota Depok menyediakan 2.500 porsi bakso dan doorprize saat nobar Timnas U-23 Indonesia Vs Uzbekistan di Piala Asia U-23.

Baca Selengkapnya

Pengendara Motor di Depok Jadi Korban Tabrak Lari Kendaraan Dinas Polisi

2 hari lalu

Pengendara Motor di Depok Jadi Korban Tabrak Lari Kendaraan Dinas Polisi

Seorang pengendara motor di Depok jadi korban tabrak lari kendaraan dinas polisi. Korban alami luka serius dan harus dirawat di rumah sakit.

Baca Selengkapnya

Pemkot Depok Bakal Gelar Nobar Timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan di DOS Margonda

3 hari lalu

Pemkot Depok Bakal Gelar Nobar Timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan di DOS Margonda

Nobar pertandingan timnas Indonesia vs Uzbekistan itu akan digelar mulai pukul 20.00 WIB di Depok Open Space, Jalan Margonda.

Baca Selengkapnya

Desak Polisi Usut Anggota Polda Metro Jaya Pesta Narkoba Secara Terbuka, IPW: Terapkan Jargon Presisi

3 hari lalu

Desak Polisi Usut Anggota Polda Metro Jaya Pesta Narkoba Secara Terbuka, IPW: Terapkan Jargon Presisi

Menurut IPW, polisi pesta narkoba di Depok harus diberi sanksi lebih berat karena mereka tahu mengonsumsi narkoba itu dilarang.

Baca Selengkapnya

Gempa 6,5 Magnitudo di Laut Selatan Jawa Barat, Guncangan Terasa Hingga Depok

3 hari lalu

Gempa 6,5 Magnitudo di Laut Selatan Jawa Barat, Guncangan Terasa Hingga Depok

Warga Depok merasakan guncangan gempa 6,5 magnitudo yang terjadi pada Sabtu malam. Titik gempa di laut selatan Jawa Barat.

Baca Selengkapnya