Kapolda Metro Jaya Nana Sudjana memberikan keterangan saat konferensi pers kasus pembunuhan dan mutilasi di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis, 17 September 2020. Korban merupakan seorang pria yang ditemukan di sebuah unit di Apartemen Kalibata City. TEMPO/Muhammad Hidayat
TEMPO.CO, Jakarta - Jenazah Rinaldy Harley, korban pembunuhan dan dimutilasi di Apartemen Kalibata City dimakamkan di Kabupaten Sleman, Yogyakarta, Minggu, 20 September 2020. Pemakaman dilakukan usai diautopsi di Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur.
"Lebih kurang tiga hari diautopsi di RS Polri. Alhamdulillah kita sudah dapat surat pelepasan jenazah untuk dibawa menuju Sleman, Yogyakarta, untuk pemakaman," kata Kuasa Hukum Rinaldy, Saud di Jakarta.
Keputusan untuk memakamkan korban di Sleman berdasarkan keinginan dari keluarga, khususnya sang istri."Istri almarhum satu dan belum ada anak. Kita makamkan di Kabupaten Sleman, Yogyakarta," katanya.
Saud mengatakan pembunuhan terhadap Rinaldy di Apartemen Kalibata City telah membuat kolega maupun keluarga merasa sangat kehilangan sosok Rinaldy.
"Almarhum itu teman saya, teman kerja dan di luar kerja. Dia sosok yang baik dan manager yang patut dicontoh, sebab pada umumnya dia bisa memberikan contoh dalam menjalankan pekerjaan dengan baik," katanya.
Rinaldy ditemukan tewas di Apartemen Kalibata City Tower Ebony lantai 16 pada Rabu, 16 September 2020 setelah dilaporkan hilang sejak 9 September 2020, dengan tempat kejadian di Apartemen Taman Sari Semanggi dan kantor di Pancoran.
Polisi telah menangkap dua tersangka yang diduga kuat terlibat dalam kejadian mutilasi tersebut.
