Bahas Raperda Covid-19, Bapemperda DKI Undang Kemenkes dan Kemenkum HAM

Sabtu, 3 Oktober 2020 10:51 WIB

Petugas Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Energi DKI Jakarta saat berbincang dengan pegawai salah satu kantor saat melakukan sidak terkait pelaksanaan protokol pencegahan Covid-19 di salah satu kantor di kawasan Sudirman, Jakarta, Kamis, 1 Oktober 2020. Sebanyak 77 perusahaan ditutup sementara karena Covid-19 dan 46 perusahaan ditutup sementara karena tidak menjalankan protokol kesehatan pencegahan Covid-19. TEMPO / Hilman Fathurrahman W

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Pembentukan Peraturan Daerah DPRD DKI Jakarta menyatakan bakal mengundang sejumlah kementerian dalam membahas Raperda Penanggulangan Covid-19. Anggota Bampemperda DPRD DKI, S. Andyka, mengatakan pembahasan Raperda Covid-19 nantinya bakal melibatkan Kementerian Kesehatan, Kementerian Hukum dan HAM dan Kementerian Dalam Negeri.

"Kemenkes kami libatkan untuk meminta pandangan mereka terkait kebijakan penanggulangan dan Kemenhum dan HAM dilibatkan agar produk hukum yang dibuat tidak berbenturan dengan aturan lain. Karena pemerintah bakal menerapkan sanksi pidana dalam Perda Covid-19," kata Andyka saat dihubungi, Jumat, 2 Oktober 2020.

Baca Juga: Raperda Covid-19, DPRD Dorong Anies Baswedan Beri Insentif Tenaga Kesehatan

Bapemperda juga akan melibatkan sejumlah ahli, akademisi hingga kepolisian yang bakal membantu penegakan aturan ini. Pembahasan naskah akademik Raperda Covid-19 rencananya bakal dilakukan pekan depan.

Andyka berharap pemerintah segera menyerahkan naskah akademik Raperda Penanggulangan Covid-19 agar Bapemperda bisa menyusun jadwal pembahasannya. "Sampai sekarang belum diserahkan. Mungkin Senin besok diserahkan."

Advertising
Advertising

Politikus Gerindra itu mengatakan Bapemperda menargetkan Raperda Covid-19 langsung selesai dibahas pekan depan dan disahkan. Sebabnya Raperda Covid-19 menjadi perda prioritas yang harus cepat disahkan meski tidak masuk program legislasi tahun ini.

"Karena kebutuhan perda itu mendesak untuk penegakan aturan dan kebijakan yang akan diambil pemerintah," ujarnya. "Kami sudah baca draft Raperda itu. Tapi butuh naskah akademiknya untuk pembahasan bersama."

Berita terkait

Kemenkes Buka Enam Prodi di RS Pendidikan Atasi Kekurangan Dokter Spesialis

9 jam lalu

Kemenkes Buka Enam Prodi di RS Pendidikan Atasi Kekurangan Dokter Spesialis

Salah satu masalah lagi yang ada di Indonesia adalah distribusi dokter spesialis. Hampir 80 tahun Indonesia merdeka belum pernah bisa terpecahkan.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Merasa Toleransi dan Kebebasan Beragama di Indonesia Berjalan Baik

13 jam lalu

Pemerintah Merasa Toleransi dan Kebebasan Beragama di Indonesia Berjalan Baik

Kemenkumham mengklaim Indonesia telah menerapkan toleransi dan kebebasan beragama dengan baik.

Baca Selengkapnya

Syarat Pendaftaran CPNS Polsuspas Lengkap 2024

23 jam lalu

Syarat Pendaftaran CPNS Polsuspas Lengkap 2024

Polsuspas Kemenkumham menjadi salah satu formasi yang banyak diminati pelamar CPNS. Apa saja syarat pendaftaran CPNS Polsuspas 2024?

Baca Selengkapnya

Komnas HAM Inisiasi Penilaian untuk Kementerian dan Lembaga, Ini Kategori Hak yang Dinilai

2 hari lalu

Komnas HAM Inisiasi Penilaian untuk Kementerian dan Lembaga, Ini Kategori Hak yang Dinilai

Komnas HAM menggunakan 127 indikator untuk mengukur pemenuhan kewajiban negara dalam pelaksanaan HAM.

Baca Selengkapnya

Kemenkes, UNDP dan WHO Luncurkan Green Climate Fund untuk Bangun Sistem Kesehatan Menghadapi Perubahan Iklim

2 hari lalu

Kemenkes, UNDP dan WHO Luncurkan Green Climate Fund untuk Bangun Sistem Kesehatan Menghadapi Perubahan Iklim

Inisiatif ini akan membantu sistem kesehatan Indonesia untuk menjadi lebih tangguh terhadap dampak perubahan iklim.

Baca Selengkapnya

Kemenkes: Waspada Email Phishing Mengatasnamakan SATUSEHAT

2 hari lalu

Kemenkes: Waspada Email Phishing Mengatasnamakan SATUSEHAT

Tautan phishing itu berisi permintaan verifikasi data kesehatan pada SATUSEHAT.

Baca Selengkapnya

Jadwal Pendaftaran Sekolah Kedinasan 2024 dan Syaratnya

3 hari lalu

Jadwal Pendaftaran Sekolah Kedinasan 2024 dan Syaratnya

Kapan jadwal pendaftaran sekolah kedinasan pada 2024? Ini penjelasan Kemenpan RB serta syarat yang harus dipenuhi ketika mendaftar.

Baca Selengkapnya

Mendag Zulkifli Hasan Kembalikan Aturan Impor Bahan Baku Industri ke Aturan Lama, Ini Alasannya

3 hari lalu

Mendag Zulkifli Hasan Kembalikan Aturan Impor Bahan Baku Industri ke Aturan Lama, Ini Alasannya

Mendag Zulkifli Hasan kembalikan aturan impor bahan baku industri. Apa alasannya? Begini bunyi Permendag 25/2022.

Baca Selengkapnya

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

3 hari lalu

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

Lembaga antikorupsi Inggris, Serious Fraud Office (SFO), mendapat kompensasi 992 juta Euro terkait kasus suap pembelian pesawat Garuda pada 2017

Baca Selengkapnya

Kemenkes, UNDP dan WHO Perkuat Layanan Kesehatan Hadapi Perubahan Iklim

5 hari lalu

Kemenkes, UNDP dan WHO Perkuat Layanan Kesehatan Hadapi Perubahan Iklim

Kemenkes, UNDP dan WHO kolaborasi proyek perkuat layanan kesehatan yang siap hadapi perubahan iklim.

Baca Selengkapnya