Ternyata, Pelaku Pembunuhan di Rumah Kontrakan Depok Sudah Dua Kali Membunuh

Jumat, 20 November 2020 03:01 WIB

Lokasi penemuan tulang belulang manusia yang dikubur dalam rumah kontrakan, di wilayah Kecamatan Sawangan, Kota Depok, Rabu 18 November 2020. TEMPO/ADE RIDWAN

TEMPO.CO, Depok -Kapolres Metro Depok, Komisaris Besar Azis Andriansyah mengatakan, pelaku pembunuhan yang mayatnya dikubur di dalam lantai rumah kontrakan rupanya juga sebelumnya telah membunuh satu orang lainnya.

“Setelah dilakukan pemeriksaan, ternyata dia juga melakukan kejahatan yang sama (pembunuhan) beberapa saat yang lalu,” kata Azis di Polres Metro Depok, Kamis 19 November 2020.

Baca juga : Tangkap Pelaku Pembunuhan di Rumah Kontrakan, Polisi: Adik Kandung Korban

Azis mengatakan, pelaku inisial J ini membunuh seorang pria pada bulan Agustus 2020 lalu di wilayah Kabupaten Bogor, Jawa Barat dan dikubur kurang lebih 200 meter dari rumahnya.

“Kami pun langsung bergerak mencari lokasi (penguburan) dan benar ditemukan sesosok pria,” kata Azis.

Advertising
Advertising

Azis mengatakan, saat ini pihaknya masih melakukan pendalaman terhadap perbuatan pelaku yang telah menghabisi dua nyawa manusia.

“Kita rilis ungkap kasus yang pertama dulu, yang mayatnya ditemukan di dalam kontrakan yang ditanam di lantai,” kata Azis.

Diketahui sebelumnya, mayat seorang pria ditemukan didalam sebuah rumah kontrakan di Jalan Raya Muchtar, Gg. Kopral Daman, Kelurahan Sawangan Baru, Kecamatan Sawangan, Kota Depok, Rabu 18 November 2020 malam.

Mayat tersebut ditemukan terkubur dalam kamar kontrakan tak berpenghuni.

Pemilik kontrakan, Sukiswo mengatakan, awal mula penemuan mayat tersebut bermula saat dirinya hendak memperbaiki rumah kontrakan miliknya yang baru saja ditinggalkan penghuninya.

Ketika hendak masuk kedalam kamar, ia menemukan ada satu ubin yang mencolok perhatian karena berbeda warna dari ubin lainnya.

Sukiswo awalnya tidak memperdulikannya, namun karena struktur tanah pada ubin yang berbeda warna tersebut tidak padat, dirinya pun memberanikan menggalinya.

“Saya curiga dengan lantai itu. Saya pukul pukul memang kopong sehingga saya putuskan untuk membongkarnya,” kata Sukiswo.

Sukiswo mengatakan, setelah di bongkar kecurigaannya semakin menguat setelah menemukan tumpukan sampah dan dipadatkan oleh semen.

“Setelah kita gali, saya tancapkan linggis saya goyangkan ada bau. Setelah itu saya lapor kepada Pak RT dan Pak RW,” kata Sukiswo.

Sukiswo mengatakan, Ia bersama warga setempat pun melakukan penggalian hampir tiga jam lebih, dan pada kedalaman hampir dua meter ditemukan tulang manusia.

“Setelah dilanjutkan menggali sedikit kelihatan ada seperti dengkul,” kata Sukiswo.

Pada kedalaman kurang lebih 1,5 meter, ditemukan lah sesosok tubuh manusia yang masih mengenakan pakaian dan sudah kaku.

Aparat kepolisian pun bekerja cepat dengan melakukan olah TKP dan mendalami kejadian tersebut. Dari hasil pendalaman, didapati pelaku adalah J yang merupakan adik kandung korban.

ADE RIDWAN YANDWIPUTRA

Berita terkait

PKS Sebut NasDem Bakal Bergabung Usung Imam Budi Hartono-Ririn A Rafiq di Pilkada Depok

2 jam lalu

PKS Sebut NasDem Bakal Bergabung Usung Imam Budi Hartono-Ririn A Rafiq di Pilkada Depok

PKS dan Golkar akan berkoalisi di Pilkada Depok dengan mengusung pasangan Imam Budi Hartono - Ririn Farabi A Rafiq. NasDem dikabarkan akan bergabung.

Baca Selengkapnya

Hilangkan Praktik Calo SIM, Satlantas Polres Metro Depok Imbau Masyarakat Ikuti Prosedur

15 jam lalu

Hilangkan Praktik Calo SIM, Satlantas Polres Metro Depok Imbau Masyarakat Ikuti Prosedur

Kasatlantas Polres Metro Depok mengimbau masyarakat percaya kemampuan sendiri dan ikut prosedur dan tidak meminta bantuan ke calo SIM.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti

1 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti

Tersangka kasus mayat dalam koper di Bali berupaya menghilangkan barang bukti.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

1 hari lalu

Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

Selain di Bekasi, kasus pembunuhan mayat dalam koper juga terjadi di Kuta, Bali

Baca Selengkapnya

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum

2 hari lalu

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum

Tarsum mengakui telah membunuh dan memutilasi istrinya sendiri

Baca Selengkapnya

Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

2 hari lalu

Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

Seorang ayah di Bekasi berinsial N, 61 tahun, menghantam anak kandungnya sendiri berinisial C, 35 tahun menggunakan linggis hingga tewas.

Baca Selengkapnya

Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

2 hari lalu

Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

Polres Ciamis Jawa Barat, belum dapat memastikan motif pembunuhan dan mutilasi oleh suami ke istri di Dusun Sindangjaya.

Baca Selengkapnya

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

2 hari lalu

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

Keributan antara bapak dan anak di Bekasi ini dipicu urusan menantu, atau istri dari korban. Si anak minta ayannya mencari keberadaan sang istri.

Baca Selengkapnya

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

2 hari lalu

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Pihak Kampus Akui Pengemudi HR-V yang Tabrak Bis Kuning Mahasiswa Universitas indonesia

2 hari lalu

Pihak Kampus Akui Pengemudi HR-V yang Tabrak Bis Kuning Mahasiswa Universitas indonesia

Kepala Biro Humas Universitas Indonesia membenarkan pengemudi Honda HR-V yang menabrak bis kuning atau Bikun merupakan mahasiswa UI.

Baca Selengkapnya