Tim Gegana Brimob Simulasi Penanganan Bom di Depo MRT Lebak Bulus

Kamis, 17 Desember 2020 04:30 WIB

Foto udara depo Mass Rapid Transit (MRT) di Lebak Bulus, Jakarta, Kamis 16 April 2020. Sejak diberlakukan penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di wilayah Ibu Kota, PT MRT Jakarta mencatat tingkat penurunan jumlah penumpang hingga mencapai hanya 10 ribu orang per hari, dari yang biasanya bisa mengangkut 100 ribu penumpang dalam seharinya atau telah turun 90 persen. ANTARA FOTO/Galih Pradipta

TEMPO.CO, Jakarta - Tim gegana Brimob dan polisi dari Polsek Cilandak dan Polsek Kebayoran Lama melakukan simulasi penanganan bom di Depo MRT Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Rabu malam.

Simulasi antisipasi terorisme tersebut dimulai dari pukul 20.00 hingga 21.30. Dalam latihan tersebut petugas mensimulasikan skenario penangkapan orang yang dilaporkan mencurigakan hingga menjinakkan benda yang diduga bom yang diletakkan di kereta MRT Jakarta itu.

"Di sini kondisi kita latihan, latihan kesiapsiagaan anti terror bersama dengan Gegana Mabes Polri," kata Kapolsek Cilandak AKP Iskandarsyah, Rabu malam, 16 Desember 2020.

Dalam latihan tersebut petugas mensimulasikan ada ancaman bom di Depo MRT Lebak Bulus. Simulasi dimulai dengan petugas menerima laporan ada orang mencurigakan di depo MRT itu.

Polisi menangkap pria mencurigakan itu setelah mengamati g
erak-geriknya yang terekam oleh kamera sirkuit pengawas tersembunyi (CCTV).

Pada saat yang sama, Tim Brimob Mabes Polri dikerahkan menuju Depo MRT karena menerima laporan ada benda mencurigakan. Tim Brimob menuju ke lokasi dengan mengerahkan tiga unit mobil Gegana beserta tujuh personel.

Petugas Gegana dengan peralatan lengkap melakukan pengecekan terhadap benda yang mencurigakan tersebut, menggunakan alat X-Ray portabel. Petugas yang menggunakan baju eod 10 bomb suit akan meledakkan benda mencurigakan itu.

Baca juga: Pemeriksaan Rizieq Shihab, Truk TNI Hingga Mobil Gegana Berjaga di Polda Metro

Selama proses penjinakan bom itu dilakukan, petugas kepolisian bertugas mengimbau masyarakat yang ada di sekitar lokasi Depo MRT untuk menjauh demi keamanan. "Jadi prosedur penjinakan bom dari tim Gegana, kami melakukan pemeriksaan kepada saksi-saksi," kata Iskandarsyah.

Berita terkait

Respons Serangan 3 Hari Berturut-turut di Intan Jaya, Satgas Cartenz Terjunkan Brimob dan Kopassus

3 hari lalu

Respons Serangan 3 Hari Berturut-turut di Intan Jaya, Satgas Cartenz Terjunkan Brimob dan Kopassus

Kepala Operasi Damai Cartenz Komisaris Besar Faizal Ramadhani mengatakan, OPM telah melakukan serangan selama 3 hari di Intan Jaya, Papua Tengah.

Baca Selengkapnya

Menhub Budi Karya Tawarkan Investasi Pembangunan TOD MRT Jakarta ke Jepang

11 hari lalu

Menhub Budi Karya Tawarkan Investasi Pembangunan TOD MRT Jakarta ke Jepang

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menawarkan investasi pembangunan Transit Oriented Development atau TOD di sepanjang jalur MRT Jakarta.

Baca Selengkapnya

Menhub Budi Karya Minta Jepang Berkoordinasi dengan BUMN soal Pengembangan Konektivitas Transportasi IKN

11 hari lalu

Menhub Budi Karya Minta Jepang Berkoordinasi dengan BUMN soal Pengembangan Konektivitas Transportasi IKN

Menhub Budi Karya membahas rencana pengembangan jaringan transportasi di Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara dengan Jepang.

Baca Selengkapnya

Menhub Targetkan Groundbreaking Proyek MRT Jakarta pada Agustus 2024

11 hari lalu

Menhub Targetkan Groundbreaking Proyek MRT Jakarta pada Agustus 2024

Menhub Budi mengatakan bahwa proyek MRT Jakarta hingga saat ini berjalan sesuai rencana.

Baca Selengkapnya

Menhub Budi Karya Temui Menteri Transportasi Jepang, Bahas Proyek MRT Jakarta

12 hari lalu

Menhub Budi Karya Temui Menteri Transportasi Jepang, Bahas Proyek MRT Jakarta

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi bertemu Menteri Transportasi Jepang bahas sejumlah proyek infrastruktur, termasuk MRT Jakarta.

Baca Selengkapnya

Temuan Mortir Buatan Yugoslavia di Kalideres, Polisi: Masih Aktif

14 hari lalu

Temuan Mortir Buatan Yugoslavia di Kalideres, Polisi: Masih Aktif

Mortir itu ditemukan oleh seorang warga Kamal, Kalideres yang hendak mencuci kaki di keran air depan rumahnya.

Baca Selengkapnya

Lebih dari Setahun Pilot Susi Air Disandera TPNPB-OPM, Aparat Sebut Ada Kendala di Lapangan

14 hari lalu

Lebih dari Setahun Pilot Susi Air Disandera TPNPB-OPM, Aparat Sebut Ada Kendala di Lapangan

Pemerintah masih terus mengupayakan pembebasan Pilot Susi Air, Philips Mark Mehrtens. Belum ada perkembangan signifikan.

Baca Selengkapnya

TPNPB Kembali Tuding TNI Jatuhkan Bom di Papua Demi Selamatkan Pilot Susi Air

17 hari lalu

TPNPB Kembali Tuding TNI Jatuhkan Bom di Papua Demi Selamatkan Pilot Susi Air

Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) kembali menuding TNI melakukan pengeboman untuk menyelamatkan pilot Susi Air

Baca Selengkapnya

Bentrok TNI AL dan Brimob di Sorong, Mabes Polri: Penyelesaian Berjalan Baik

17 hari lalu

Bentrok TNI AL dan Brimob di Sorong, Mabes Polri: Penyelesaian Berjalan Baik

Mabes Polri bungkam untuk penjelasan berikutnya perihal proses hukum terhadap anggota Brimob yang terlibat bentrok.

Baca Selengkapnya

Bentrok TNI AL Vs Brimob di Sorong Berakhir Damai, Patroli Bersama Digalakkan Usai Baku Pukul

18 hari lalu

Bentrok TNI AL Vs Brimob di Sorong Berakhir Damai, Patroli Bersama Digalakkan Usai Baku Pukul

Pasca-bentrokan antara Brimob dan TNI AL di Pelabuhan Sorong, diketahui sebelumnya di beberapa daerah di Indonesia, konflik serupa pernah terjadi.

Baca Selengkapnya